Jokowi Diprediksi Dukung Prabowo-Gibran

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Jumat, 12 Januari 2024
Jokowi Diprediksi Dukung Prabowo-Gibran

Calon Presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto (ANTARA/HO-ANTARA Foto)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Presiden Joko Widodo diprediksi tak lama lagi akan menyatakan dukungannya di Pilpres 2024. Kemungkinan Jokowi akan mendukung Prabowo-Gibran.

Pengamat politik Ray Rangkuti meyakini hal itu karena ada Gibran yang merupakan putra sulung Jokowi.

“Saya punya keyakinan Jokowi akan terbuka mendukung 02," kata Ray di Jakarta, Jumat (12/1).

Dia menilai, dukungan terbuka itu diperlukan karena beberapa survei terakhir cenderung stagnan. Dalam beberapa survei, elektabilitas Prabowo-Gibran tertahan di angka 30an persen.

Sementara pesaingnya, Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud perlahan mulai naik. Ray memandang stagnansi elektabilitas tersebut, terjadi akibat beberapa faktor.

Faktor tersebut di antaranya tingkat kepuasaan kepada Presiden Jokowi yang relatif stagnan. Kemudian mulai viralnya isu nepotisme dan politik dinasti. Ditambah hilangnya pengaruh gimmick "gemoy", praktik kampanye yang monoton, hingga keberhasilan konsolidasi suara PDIP agar tak menyebrang ke Jokowi.

"Jadi kalau kita melihat secara menyeluruh ada stagnansi yang terlihat dari 02," kata dia.

Baca Juga:

Prabowo Tak Gentar Lawan Koruptor

Menurut Ray, jika elektabilitas Prabowo-Gibran tersebut terus stagnan bahkan cenderung turun, maka Jokowi akan turun tangan untuk mengurai stagnansi tersebut.

Berdasarkan pengamatannya, Ray meyakini pemilu tidak akan berlangsung dalam satu putaran. Sehingga, Prabowo-Gibran membutuhkan dukungan langsung dari Jokowi untuk merealisasikan target kemenangan satu putaran.

"Jika pertengahan Januari ini Pak Prabowo dan Gibran tidak bisa mengurai kemacetan ini, tidak bisa tidak, Pak Jokowi harus turun tangan ikut serta mengurainya," sambung dia.

Lalu, gejala Jokowi akan memberikan dukungan terbuka kepada Prabowo dan Gibran sudah mulai terlihat. Salah satu di antaranya, kata Ray, beredarnya foto makan malam antara Jokowi dan Prabowo.

"Itu kan ciri-ciri. Sebelum debat ketiga itu, Pak Jokowi makan malam dengan Pak Prabowo. Itu ciri-ciri yang masih samar-samar itu," tutup Ray. (knu)

Baca Juga:

Gibran Diduga Langgar Aturan Kampanye Saat Safari Politik di Maluku

#Pemilu 2024
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Surat Suara Bekas Pemilu 2024 Laku Dijual Rp 210 Juta dalam Lelang Daring
Seluruh hasil lelang surat suara bekas itu akan disetor ke Kas Negara.
Wisnu Cipto - Senin, 24 Maret 2025
Surat Suara Bekas Pemilu 2024 Laku Dijual Rp 210 Juta dalam Lelang Daring
Indonesia
DKPP akan Luncurkan IKEPP 24 Oktober 2024
IKEPP adalah instrumen pengukuran untuk memetakan secara kuantitatif dan kualitatif kepatuhan Kode Etik Penyelenggara Pemilu (KEPP).
Dwi Astarini - Rabu, 09 Oktober 2024
DKPP akan Luncurkan IKEPP 24 Oktober 2024
Indonesia
Artis Jadi Ketua Tim Sukses Pilkada Hanya Buat Naikkan Popularitas
Para artis yang menjadi ketua timses sebaiknya harus mengerti harapan dan cita-cita masyarakat daerah tersebut.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 13 September 2024
Artis Jadi Ketua Tim Sukses Pilkada Hanya Buat Naikkan Popularitas
Berita Foto
Suka Cita Rayakan Pelantikan Anggota DPRD DKI Jakarta Periode 2024-2029
Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi Nasdem Fatimah Tania Nadira Alatas berfoto bersama keluarga usai mengikuti Rapat Paripurna pelantikan Anggota DPRD DKI Jakarta masa jabatan 2024-2029 di Gedung DPRD Jakarta, Senin (26/8/2024).
Didik Setiawan - Senin, 26 Agustus 2024
Suka Cita Rayakan Pelantikan Anggota DPRD DKI Jakarta Periode 2024-2029
Indonesia
Puan Sebut Pemilu 2024 Harus Menjadi Koreksi
"Rakyat tidak dapat disalahkan atas pilihannya, apa pun yang mendasari pertimbangannya," urai Puan.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 16 Agustus 2024
 Puan Sebut Pemilu 2024 Harus Menjadi Koreksi
Indonesia
Puan Sesalkan Rakyat tidak Pernah Benar-Benar Berkuasa
Konstitusi Indonesia telah meletakkan prinsip dasar berdemokrasi yaitu bahwa kedaulatan harusnya berada di tangan rakyat.
Wisnu Cipto - Jumat, 16 Agustus 2024
Puan Sesalkan Rakyat tidak Pernah Benar-Benar Berkuasa
Indonesia
Jamin Keselamatan Petugas Ad Hoc di Pilkada, Pemprov DKI Diminta Gandeng BPJS
Mereka perlu diberikan jaminan keselamatan kerja berupa dana santunan kematian hingga beasiswa untuk dua orang anak.
Dwi Astarini - Jumat, 26 Juli 2024
Jamin Keselamatan Petugas Ad Hoc di Pilkada, Pemprov DKI Diminta Gandeng BPJS
Indonesia
Tak Setorkan LHKPN, 6.969 Caleg Terpilih Pemilu 2024 Berpotensi Gagal Dilantik
Batas waktu untuk caleg terpilih melaporkan harta kekayaannya 21 hari sebelum pelantikan pada 1 Oktober 2024.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 18 Juli 2024
Tak Setorkan LHKPN, 6.969 Caleg Terpilih Pemilu 2024 Berpotensi Gagal Dilantik
Indonesia
Caleg Terpilih Pemilu 2024 Belum Lapor LHKPN Terancam Batal Dilantik
Tanda terima pelaporan harta kekayaan wajib disampaikan caleg terpilih kepada KPU di masing-masing jajaran paling lambat 21 hari sebelum pelantikan.
Wisnu Cipto - Rabu, 17 Juli 2024
Caleg Terpilih Pemilu 2024 Belum Lapor LHKPN Terancam Batal Dilantik
Indonesia
KPU DKI Rekapitulasi Ulang Pileg DPRD di 233 TPS Cilincing
Rekapitulasi suara ulang jenis perolehan suara Dewan Perwakilan Rakyat Provinsi DKI Jakarta.
Dwi Astarini - Senin, 01 Juli 2024
KPU DKI Rekapitulasi Ulang Pileg DPRD di 233 TPS Cilincing
Bagikan