Jimly, Johan dan Hendardji Lolos Seleksi Tahap Awal


Ketua DKPP Jimly Asshiddiqie saat menjenguk mantan Ketua KPK Antasari Azhar (Foto/DKPP)
MerahPutih Nasional - Dari total 611 orang pendaftar calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hanya 194 orang pendaftar yang lolos seleksi tahap awal.
Ketua Tim Panitia Seleksi Calon Pimpinan KPK (Capim KPK) Destry Damayanti menjelaskan dari total 194 pendaftar yang lolos 23 diantaranya adalah perempuan. Rata-rata pendidikan mereka S2 sekitar 46 persen, kemudian S3 sekitar 24,8 persen dan sisanya berasal dari jenjang pendidikan S1.
"Melalui rapat pleno kami putuskan pendaftar lolos di tahap awal adalah 194 peserta atau 32 persen yang lolos tahap awal," kata Destry dalam jumpa persnya di Kantor Sekretariat Negara, jalan Veteran, Jakarta Pusat, Sabtu (4/7).
Dari total 194 pendaftar calon pimpinan KPK yang lolos terdapat sejumlah nama bekan yang sudah tidak asing lagi diteleinga publik tanah air. Sebut saja Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) Jimly Asshiddiqie, kemudian mantan Komandan Polisi Militer Angkatan Darat (Danpuspomad) Mayjen TNI (Purn) Hendardji Soepandji dan juga Plt Pimpinan KPK saat ini Johan Budi Sapto Prabowo.
Jimly Asshiddiqie sendiri adalah Ketua DKPP yang juga mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK). Jimly juga guru besar Fakultas Hukum di Universitas Indonesia. Sedangkan Mayjen TNI (Purn) Hendardji Soepandji adalah pensiunan TNI dengan pangkat terakhir jenderal bintang dua. Pada pemilihan gubernur (Pilgub) DKI Jakarta pada tahun 2012 ia pernah maju mencalonkan diri sebagi calon Gubernur dari jalur non partai politik.
Untuk Johan Budi Sapto Prabowo adalah mantan Juru Bicara KPK, saat ini ia menjabat sebagai Plt Pimpinan KPK. Sebelum menjadi pimpinan KPK, Johan adalah seorang jurnalis di media massa terkemuka.
Adapun Daftar nama peserta yang lulus tes administrasi Calon Pimpinan KPK ini bisa dilihat di www.setneg.go.id/seleksikpk.
Bagi pendafar yang dinyatakan lulus seleksi administrasi tahap awal maka wajib mengikuti tahapan seleksi selanjutnya, yaitu tes Objektif dan Pembuatan Makalah yang akan dilaksanakan pada tanggal 8 Juli 2015, pukul 09.00-15.30 WIB di Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kementerian Sekretariat Negara, Jalan Gaharu No.1 Cipete, Cilandak Barat, Jakarta Selatan.
Pada tes kedua peserta lulus diwajibkan membawa kartu identitas dan makalah deskripsi diri. Kerangka makalah deskripsi diri dapat diunduh di website www.setneg.go.id/seleksikpk. (bhd)
BACA JUGA:
Bagikan
Bahaudin Marcopolo
Berita Terkait
Perlunya Dibentuk Mahkamah Etika Nasional di Indonesia

Tes Tertulis Capim KPK, Johan Budi Jawab Sesuai Pengalaman

Lolos Tahap Pertama Seleksi Capim KPK, Johan Budi Bakal Pamit dari DPR dan PDIP

Pesan Penting dari Putusan MKMK: Harus Ada Perbaikan dan Pembenahan di Internal MK

TKN Tegaskan Pasangan Prabowo-Gibran Berlayar dengan Baik di Pilpres 2024

Hakim MK Saldi Isra Diputuskan Tak Langgar Etik soal Dissenting Opinion Usia Capres

Todung Mulya Lubis Sebut MKMK Bisa Berhentikan Ketua MK
Jimly Sebut Ketua MK Anwar Usman Terbukti Bersalah

Hakim MK Wahiduddin Dinilai Paling Bebas dari Tuduhan Langgar Kode Etik

Jimly Sebutkan 3 Opsi Sanksi MKMK Soal Pelangaran Etik
