Jejak Pembunuh Ibu dan Anak Diendus Anjing Pelacak


Ilustrasi Pembunuhan Senjata Tajam (MerahPutih/Alfi Rahmadhani)
Merahputih Peristiwa- Sebanyak dua ekor anjing pelacak berjenis Rot Wheler dan Herder, diterjunkan guna membantu penyelidikan polisi dalam mengungkap pelaku pembunuhan sadis yang menewaskan ibu dan anak di daerah Cakung, Jakarta Timur yang terjadi pada Kamis (8/10).
Kapolres Jakarta Timur, Kombes Umar Faroq mengatakan, untuk mempersempit ruang gerak penyelidikan, polisi menggunakan dua anjing pelacak yang berasal dari Polda Metro Jaya dan Mabes Polri.
"Kita gunakan dua anjing pelacak dari Polda dan Mabes. Ketika dilakukan penyisiran. Keduanya mengarah ke jalan yang sama," ujar Umar saat ditemui di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (12/10).
Untuk diketahui, dua ekor anjing pelacak tersebut menyusuri jalan, mengendus tanah dan mengarah ke sebuah jalan berkelok, lalu masuk ke sebuah jalan lurus sampai ujung jalan, yang terdapat ada kali kecil mengalir.
Kemudian, anjing pelacak itu menyusuri aliran kali itu, lalu menyusuri jalan ke pintu belakang perumahan yang hanya bisa dilewati motor.
"Anjing itu mengarah ke pintu keluar. Ke daerah yang tidak bisa dilewati. Itu jalur kabur," paparnya.
Masih kata Umar, pintu rumah korban selalu dalam keadaan tidak pernah terkunci. Alasan dari suaminya katanya agar memudahkan orang yang berada di dalam rumah untuk keluar.
"Menurut pengakuan suaminya, rumah itu nggak pernah dikunci, dan selalu terbuka terus. Ini jadi pelajaran juga. Ada pintu, ada kunci ya digunakan lah dua alat itu," tutupnya. (gms)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Resmi Tersangka, Ini Peran Anggota TNI Kopda FH dalam Pembunuhan Kacab BRI

Oknum TNI Ditangkap dan Ditetapkan Jadi Tersangka Kasus Pembunuhan Kacab BRI

Kemenlu Tingkatkan Keamanan Diplomat di Peru, Tempatkan Keluarga Zetro Ke Lokasi Lebih Aman

Tersangka Tim Pengintai Penculikan Kepala Cabang BRI Diringkus di Ungaran

Polisi Bagi 15 Tersangka Pembunuhan Kacab BRI ke 4 Kluster, Ini Peran Masing-Masing

Fakta Terbaru Kasus Penculikan dan Pembunuhan Kacab BRI Ilham Pradipta

UGM Nonaktifkan Status Mahasiswa Dwi Hartono Tersangka Otak Pembunuhan Kepala Cabang BRI

Polisi ‘Pilah’ Peran 15 Tersangka Penculikan dan Pembunuhan Kepala Cabang BRI, Keterangan Antar Pelaku Saling Dicocokkan

Sosok Dwi Hartono, 'Sang Motivator' yang Diduga Jadi Otak Penculikan dan Pembunuhan Kepala Cabang BRI

15 Orang Jalani Proses Hukum, Terlibat Penculikan dan Pembunuhan Kepala Cabang BRI
