Jampidsus Dibuntuti Densus 88, DPR Khawatir Koruptor akan Senang


Anggota Komisi III DPR Johan Budi.(foto: DPR RI)
MERAHPUTIH.COM - KABAR adanya oknum Densus 88 yang membuntuti Jampidsus Kejaksaan Agung Febrie Adriansyah viral di media sosial. Namun, hingga kini belum ada keterangan resmi baik dari institusi Polri dan kejaksaan soal kabar tersebut.
Anggota Komisi III DPR RI Johan Budi meminta penjelasan resmi kedua instansi tersebut untuk diinformasikan kepada publik. Johan berpandangan semakin lama informasi resmi tersebut disampaikan, semakin liar berkembangnya rumor yang ada di masyarakat.
“Perlu ada segera penjelasan resmi baik dari pihak Kejaksaan Agung maupun kepolisian apakah perlu ada duduk bareng pejabat dari dua institusi itu,” ujar Johan Budi kepada awak media di Jakarta, Senin (27/5).
Baca juga:
IPW Sebut Anggota Densus 88 Kuntit JAM Pidsus Turuti Perintah Atasan
Menurut dia, jika tak kunjung diklarifikasi, hal itu akan menggangu penegakan hukum yang melibatkan sinergi Polri dan Kejaksaan Agung. “Kalau rumor itu liar, upaya pemberantasan korupsi akan terganggu sehingga yang senang ialah koruptor,” ujar Johan Budi.
Mantan jubir Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ini mengingatkan masyarakat untuk tidak berasumsi lebih dahulu, baik hal berkaitan dengan kasus yang tengah ditangani korps Adhyaksa itu.
Kejaksaan tengah mengusut kasus korupsi besar seperti dugaan pengelolaan timah. “Kita tunggu saja penjelasan resminya terkait dengan apa,” tutup Johan yang juga politikus Fraksi PDIP ini.(knu)
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
Kejagung Akui Kepala Desa yang Terlibat Kasus Korupsi Meroket Hingga 100 Persen

Kejagung Harus Buktikan 3 Hal Krusial untuk Lengkapi Unsur Dakwaan terhadap Nadiem Makarim, Menurut Pakar Hukum

Kejagung Masih Dalami Penikmat Duit Korupsi Chromebook yang Seret Nadiem Makarim

Bantah Lakukan Korupsi, Nadiem: Integritas Nomor 1, Tuhan Pasti Melindungi Saya

Jadi Tersangka Kasus Korupsi, Nadiem Makarim Langsung Dipenjara di Rutan Salemba

Rekan Bisnis Riza Chalid Ikut Terlibat Kasus Dugaan Korupsi Minyak Pertamina, Langsung Dicegah Pergi ke Luar Negeri

Kejagung Titipkan Bukti Mobil Alphard Kasus Kredit Macet PT Sritex ke Kejari Solo

Dorong Kerja Sama Pengembalian Aset Kejahatan Lintas Negara, Kejaksaan RI Ingatkan Anggota BRICS Saling Menghormati Urusan Hukum Masing-masing

Jadi Tersangka ke-12, Presdir Sritex Iwan Kurniawan Dijebloskan ke Rutan Kejari Jaksel

Hakim Djuyamto Cs Segera Diadili Terkait Suap Vonis Bebas Kasus CPO
