Jalan Gatot Subroto Depan Gedung DPR Ditutup Imbas Demo 25 Agustus
Pengendara terjebak kemacetan akibat demo di depan Gedung DPR/MPR Jakarta, Kamis (21/8/2025). ANTARA/Khaerul Izan
MerahPutih.com - Massa pendemo terus memadati area Gedung DPR/MPR/DPD RI Senayan sehingga memaksa kepolisian menutup jalan Gatot Subroto depan komplek parlemen
Pantauan di lokasi, Senin siang, kendaraan roda dua maupun roda empat yang akan melintas di depan Gedung Parlemen terutama yang mengarah ke Grogol atau Slipi dialihkan ke Jalan Gerbang Pemuda. Untuk jalur Transjakarta masih dapat dilalui untuk melayani penumpang.
Sebanyak 1.250 personel gabungan dari Polri, TNI dan Pemda DKI dikerahkan untuk mengamankan unjuk rasa yang berlangsung di kawasan Gedung DPR/MPR/DPD RI dan petugas dipastikan humanis dalam mengawal aksi tersebut.
Baca juga:
Jaga Aksi Revolusi Rakyat Bubarkan DPR, Kapolres Jakpus Peringatkan Massa Jangan Rusuh
"Kami ingin memastikan kegiatan berlangsung aman, tertib dan tidak mengganggu aktivitas masyarakat lainnya," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat (Kapolres Jakpus) Kombes Susatyo Purnomo Condro di Jakarta, Senin (25/8).
Kapolres menegaskan seluruh personel yang bertugas tidak dibekali senjata api. Menurutnya, pengamanan dilakukan secara persuasif dengan mengedepankan pendekatan humanis.
“Silakan berorasi dengan tertib, jangan memprovokasi, jangan melawan petugas, dan mari kita hindari tindakan seperti membakar ban, menutup jalan, atau merusak fasilitas umum,” tandasnya.
Baca juga:
Apakah Hari Ini Ada Demo di Jakarta? Ini Fakta dan Daftar Tuntutannya
Unjuk rasa di DPR diinisiasi gerakan dengan mengatasnamakan "Revolusi Rakyat Indonesia." Massa dalam aksinya menyerukan sedikitnya 7 tuntutan:
- Tuntutan mereka antara lain
- Bubarkan DPR RI
- Gagalkan Proyek Penulisan Sejarah Indonesia
- TOLAK RKHUAP
- Menuntut Transparansi Gaji Anggota DPR sebab Berasal dari Uang Rakyat
- Batalkan Kebijakan Tunjangan Rumah Anggota DPR
- Gagalkan Rencana Kenaikan Gaji Anggota DPR
(*)
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
Peringatan BMKG: Angin Kencang akan Terjang Jakarta dan Kepulauan Seribu, Warga Diminta Waspada
Rapat Paripurna DPR Setujui Hasil Seleksi Calon Anggota Dewan Energi Nasional (DEN)
Pembahasan RUU Penyadapan Harus Berhati-Hati Demi Jaga Hak Privasi
Skema Haji 2026 Dinilai Terlalu Berbahaya, Jemaah Harus Tiba di Mina Pagi Hari Sebelum Cuaca Panas Ekstrem Mencapai Puncaknya
Jawaban DPR Soal Simpang Siur Narasi RUU KUHAP Atur Penyadapan Hingga Penahanan Tanpa Izin
Ketua DPRD Akui Gaji Guru di Jakarta Masih Butuh Perhatian, Tapi yang Bukan ASN
Raker Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin dengan Komisi I DPR Bahas Peran KODAM Baru
Jual-Beli Daging Anjing dan Kucing Dilarang di Jakarta, Nekat Izin Usaha Dicabut
Raker Wamenkum Edward Omar Sharif Hiariej dengan Komisi III DPR Bahas RUU Penyesuaian Pidana
Legislator PKB Ingatkan Program Guru Wali Jangan Tambah Beban Mengajar