Jakarta Rusuh, Polisi Temukan Ambulans Partai Suplai Batu dan Senjata

Wisnu CiptoWisnu Cipto - Rabu, 22 Mei 2019
Jakarta Rusuh, Polisi Temukan Ambulans Partai Suplai Batu dan Senjata

Kadiv Humas Polri, Irjen Muhammad Iqbal. Foto:notulanews.com

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Kepolisian mengamankan mobil ambulance milik partai tertentu yang di dalamnya penuh batu dan senjata benda-benda tumpul yang diduga untuk digunakan aksi unjuk rasa yang berujung ricuh.

"Ada bukti-bukti yang kami temukan. Ada satu ambulans, saya tidak akan sebutkan partainya, (mobil ambulans). Di dalamnya penuh dengan batu-batu dan alat-alat. Sudah kami amankan," kata Kadiv Humas Polri, Irjen Muhammad Iqbal, kepada wartawan di Jakarta, Rabu (22/5).

Kerusuhan di Jalan Jati Baru
Kerusuhan di Jalan Jati Baru, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Foto: MP/Kanugrahan

Tidak hanya itu, kepolisian juga telah mengamankan 69 orang terduga provokator sejak pada Rabu dini hari hingga saat ini. "Saat ini kami telah mengamankan total 69 orang terduga provokator," tutur Iqbal.

BACA JUGA: Masih Kisruh, Pasar Tanah Abang Tutup Total

Sementara itu, Karopenmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo memastikan para terduga provokator diidentifikasi berasal dari luar Jakarta.

"Polri sudah mengidentifikasi bahwa pelaku provokator pertama warga dari luar Jakarta," kata jenderal polisi bintang satu itu dalam kesempatan yang sama.

Dedi
Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo (Foto: antaranews)

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan mengatakan terdapat 6 orang meninggal dunia atas kericuhan yang terjadi di Jakarta semalam hingga hari ini. Tercatat ada sedikitnya dua orang meninggal akibat bentrok di kawasan Petamburan yang jenazahnya berada di RS Tarakan Jakarta Pusat.

BACA JUGA: Polisi Tegaskan tak Gunakan Peluru Tajam Saat Jaga Demo

Gubernur menambahkan ada sekitar 200 orang luka-luka imbas dari kerusuhan yang berawal dari pembubaran massa di depan Bawaslu RI, Selasa (21/5) malam kemarin. (Knu)

#Pemilu 2019
Bagikan
Ditulis Oleh

Wisnu Cipto

Berita Terkait

Indonesia
Airlangga Tegaskan Golkar Saat Ini Sangat Solid Dibanding Pemilu 2019
Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar, Airlangga Hartarto mengklaim bahwa partainya sudah sangat solid menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, meskipun dihantam isu Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub).
Mula Akmal - Kamis, 10 Agustus 2023
Airlangga Tegaskan Golkar Saat Ini Sangat Solid Dibanding Pemilu 2019
Indonesia
PAN Beri Sinyal Dukung Prabowo Subianto di Pilpres 2024
PAN secara terang-terangan mendoakan Prabowo agar dapat memenangi Pilpres 2024.
Zulfikar Sy - Jumat, 16 Juni 2023
PAN Beri Sinyal Dukung Prabowo Subianto di Pilpres 2024
Indonesia
Rencana Pertemuan AHY-Puan Angin Segar Bagi Politik Tanah Air
Rencana pertemuan antara Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dengan Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Puan Maharani merupakan angin segar bagi politik tanah air.
Mula Akmal - Senin, 12 Juni 2023
Rencana Pertemuan AHY-Puan Angin Segar Bagi Politik Tanah Air
Indonesia
Ditanya Prabowo Jadi Cawapres Ganjar, Jokowi Jawab Nanti Siang Ketemu
Jokowi menambahkan terkait cawapres yang akan diusung untuk mendampingi Ganjar akan segera diputuskan dan dideklarasikan PDIP.
Wisnu Cipto - Sabtu, 22 April 2023
Ditanya Prabowo Jadi Cawapres Ganjar, Jokowi Jawab Nanti Siang Ketemu
Indonesia
Gugatannya Picu Kontroversi, Partai Prima Bantah Minta Pemilu Ditunda
Partai Prima mengajukan gugatan ke PN Jakarta Pusat adalah untuk menjadi partai politik peserta Pemilu 2024
Zulfikar Sy - Rabu, 08 Maret 2023
Gugatannya Picu Kontroversi, Partai Prima Bantah Minta Pemilu Ditunda
Indonesia
Baru Terungkap, Anies Pernah Ditawari Capres Dua Kali di Pemilu 2019
Baru diungkap di hadapan awak media, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku pernah ditawari untuk ikut menjadi calon wakil presiden (cawapres) hingga dua kali saat pemilihan presiden (Pilpres) 2019 lalu.
Mula Akmal - Jumat, 07 Oktober 2022
Baru Terungkap, Anies Pernah Ditawari Capres Dua Kali di Pemilu 2019
Bagikan