Jadi Korban Fitnah, Paman Jokowi Ungkap Cara Keluarga Besar Hadapinya


Paman Jokowi bersama sang ibunda Sudjiatmi Notomihardjo di Solo (MP/Win)
MerahPutih.Com - Memasuki tahun politik, bukan hanya Presiden Jokowi yang berhadapan dengan serangan hoaks dan fitnah. Keluarga besar Presiden Jokowi yang berdomisili di Solo, Jawa Tengah juga kebagian 'jatah' kena serangan dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
Terkait serangan hoaks dan fitnah, pihak keluarga yang diwakili sang paman, Miyono Suryo Sarjono menyatakan keluarga besar Presiden Jokowi selalu bersabar lantaran fitnah-fithan yang diterima mantan Wali Kota Solo ini.
”Sering difitnah itu tidak masalah, malahan beberapa waktu lalu Ibunya Jokowi difitnah, Ibunya malah memberikan maaf. Kemarin Ibunya difitnah, dia langsung memberikan maaf,” jelas Paman Presiden Jokowi, Miyono Suryo Sarjono kepada wartawan di sela bedah buku yang berjudul Jokowi dari Bantaran Kalianyar ke Istana yang berlangsung di Omah Sinten, Rabu (19/12).

Selain pamannya, dalam kesempatan tersebut turut hadir Ibunda Presiden Jokowi Sudjiatmi Notomihardjo. Buku yang merupakan karya dua akademisi Wawan Mas'udi yang merupakan pengajar di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik dan Sosial Universitas Gadjah Mada dan juga Akhmad Romdhon seorang akademisi di Universitas Sebelas Maret.
”Tak mudah untuk melakukan pengumpulan data ini. Kami melakukan penelitian dan desertasi sejak tahun 2010. Termasuk melacak asal-usul, kakek-nenek hingga orang tua Jokowi,” jelas salah seorang penulis Akhmad Romdhon.

Jika dilihat, buku ini sangat lengkap. Karena hampir masa demi masa Presiden Jokowi ada, seperti saat berwirausaha, saat menjadi Wali Kota, Gubernur dan Presiden. Melalui buku tersebut, menurut Romdhon fitnah yang mengarah kepada keluarga besar Presiden Jokowi semakin terbantahkan.
”Kakek Jokowi pernah menjabat sebagai kepala desa sejak orde lama hingga orde baru,” tegasnya.
Sementara itu Miyono mengapresiasi pembuatan buku tersebut. Meski dibilang sederhana, namun isi yang terkandung sangat luar biasa.

”Hanya ada beberapa revisi, sejak kecil itu Jokowi tidak tinggal dibantaran Sungai, namun di pinggir Jalan yang saat ini menjadi lokasi Pasar Gilingan,” terangnya.(*)
Berita ini ditulis berdasarkan laporan Win, reporter dan kontributor merahputih.com untuk wilayah Solo dan sekitarnya.
Baca berita menarik lainnya dalam artikel: Priyo Sebut Dalam Diri Prabowo Ada Dua Energi Besar, Bung Karno dan Soeharto
Bagikan
Berita Terkait
Cerita Ajudan Saat Jokowi Pemulihan Sekaligus Liburan di Bali Bersama Semua Cucu

Anggota Watimpres Era Presiden Jokowi, Djan Faridz Jalani Pemeriksan KPK

Pulang ke Solo, Jokowi Akan Dilibatkan dalam Kegiatan Kampung oleh Pengurus RT/RW Setempat

H-1 Pensiun, Mural Infrastruktur Era Jokowi Mejeng di Jalan Slamet Riyadi

Hari Kerja Terakhir di Istana Negara, Jokowi Bicarakan Proses Transisi Pemerintahan

Mitos Seputar Pohon Pulai yang Ditanam di Istana Negara oleh Jokowi

[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Marah karena Prabowo Tiba-tiba Pilih Anies Jadi Wapres
![[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Marah karena Prabowo Tiba-tiba Pilih Anies Jadi Wapres](https://img.merahputih.com/media/8e/c3/68/8ec368373b1f5bed8e9627aeb68c36e7_182x135.jpeg)
Di Penghujung Jabatan, Jokowi Bentuk Korps Pemberantasan Korupsi Polri

Gantikan Heru Budi, Sekda Joko Ditunjuk Jadi Plh Pj Gubernur Jakarta

Presiden Berhentikan Heru Budi sebagai Pj Gubernur, Diganti Teguh Setyabudi
