Isi Piagam Deklarasi Koalisi Partai Gerindra-PKB
 Mula Akmal - Sabtu, 13 Agustus 2022
Mula Akmal - Sabtu, 13 Agustus 2022 
                Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad dan Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid membacakan isi piagam deklarasi. (Foto: MP/Ponco Sulaksono)
MerahPutih.com - Partai Gerindra resmi berkoalisi dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menuju Pemilu 2024.
Kesepakatan tersebut tertuang dalam Memoratorium of Understanding (MoU) yang diteken dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Gerindra di Sentul International Convention Center (SICC) Bogor, Jawa Barat, Sabtu (13/8).
Baca Juga:
Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad dan Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid membacakan isi piagam deklarasi tersebut di depan ribuan kader Gerindra dan PKB.
"Untuk membangun dan mewujudkan tatanan masyarakat Indonesia yang merdeka berdaulat bersatu demokratik adil dan makmur berlandaskan Pancasila sebagaimana yang termaktub dalam pembukaan undang-undang dasar 1945 merupakan cita-cita bersama seluruh rakyat Indonesia,” kata Dasco.
Dasco melanjutkan, cita- cita kemerdekaan tersebut hanya dapat tercapai dengan mempertahankan persatuan dan kesatuan bangsa.
“Membangun kehidupan secara seimbang baik lahir maupun batin dengan landasan Pancasila dalam segala bidang,” tegas Dasco.
Dalam isi piagam tersebut, Dasco mengatakan bangsa yang lebih maju modern dan mandiri menuntut pembaruan yang terus-menerus melalui usaha-usaha yang disesuaikan.
“Dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi serta tuntutan zaman dengan tetap memelihara nilai-nilai luhur dan kepribadian bangsa Indonesia,” ujar Dasco.
Baca Juga:
Sementara itu, Jazilul Fawaid menuturkan, menjaga persatuan dan keutuhan bangsa adalah mandat dan tugas semua partai politik Indonesia semua partai bukan hanya memiliki kewajiban tapi juga memiliki kapasitas merawat persatuan dan kebhinekaan.
“Maka dari itu kami bertemu saling bertukar pikiran menggalang komunikasi dan membangun kerjasama,” kata Jazilul.
Jazilul menambahkan, kerjasama Partai Gerindra dan PKB dengan sendirinya akan saling melipatgandakan kekuatan dan menjaga persatuan dan kebhinekaan Indonesia.
“Kami percaya bahwa tugas pimpinan berikutnya adalah menjaga persatuan tersebut dengan cara tidak mengotak-kotakan mendiskriminasi satu sama lain dan tidak saling menghakimi antar sesama anak bangsa. Adanya persatuan dan kebhinekaan merupakan landasan awal untuk mewujudkan cita-cita keadilan sosial dan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia,” tegas Jazilul.
Jazilul menekankan, persatuan dan kebhinekaan adalah prinsip dasar bukan alat tukar dalam mengejar kekuasaan. Ia juga percaya banyak cara dan jalan untuk menjaga persatuan dan kebhinekaan.
“Cara-cara lama yang memang baik mesti dan wajib dilanjutkan tapi kami terbuka dengan cara-cara alternatif metode-metode kerjasama yang lebih segar untuk menjalankan mandat tersebut,” kata Jazilul. (Pon)
Baca Juga:
Rapimnas Gerindra, Prabowo Bersedia Dicalonkan Jadi Capres 2024
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Dasco Terima Kunjungan Abu Bakar Ba'asyir di DPR, Apa Saja yang Dibahas?
 
                      Dasco Buka Alasan MKD DPR Tolak Pengunduran Diri Keponakan Prabowo
 
                      Satu Tahun Pemerintahan Prabowo, PKB Nilai Program MBG Implementasi Pasal 33 UUD 1945
 
                      PKB Desak Trans7 Sowan Langsung ke Lirboyo, Bagaimana Nasib Alumni Santri yang Sudah Sambangi Kantor Redaksi?
 
                      DPR Desak Trans7 Akui Dosa Tayangan Xpose Buntut Kharisma Kiai Jadi Guyonan
 
                      Telisik Dugaan Kasus Korupsi Antam, KPK Jadwalkan Periksa Ayah Eks Menpora Dito Ariotedjo
 
                      DPR Wajibkan Laporan Reses via Aplikasi, Anggota Mangkir Terancam Sanksi
 
                      Polemik Anggaran Reses Naik 2 Kali Lipat, Dasco Ungkap Anggota DPR Masih Sering Nombok
 
                      Sekjen PKB: Wacana Penutupan Ponpes Al Khoziny Usulan Asbun
 
                      DPR Siapkan Aplikasi Digital untuk Tingkatkan Transparansi Kegiatan Reses
 
                      




