Investor Tiongkok Bidik Dua Pulau di NTT

Zulfikar SyZulfikar Sy - Sabtu, 10 Februari 2018
Investor Tiongkok Bidik Dua Pulau di NTT

Ilustrasi. (ANTARA FOTO/Irwansyah Putra)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Investor Tiongkok melirik dua kabupaten di Nusa Tenggara Timur untuk menanamkan modal di bidang pembudidayaan mutiara.

"Ada dua pulau di NTT yang menurut investor dari Tiongkok bisa dijadikan sebagai lokasi budidaya mutiara. Dua pulau itu ada pulau Konga, Flores Timur serta serta sebuah pulau di Manggarai Barat," kata Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Daerah (BKPMD) NTT Semuel Rebo, di Kupang, Jumat (9/2).

Ia menjelaskan perusahaan Tiongkok yang berencana berinvestasi di NTT pada 2018 itu bernama Chen Haijun. Wakil perusahaan itu berjanji akan kembali ke NTT pada Maret mendatang untuk memastikan lagi apakah akan berinvestasi atau tidak.

Tetapi menurut Semuel, 90 persen sudah ada pembicaraan dengan Pemerintah Provinsi NTT soal rencana itu karena memang sudah ada juga kesepakatan dari perusahaan asal Tiongkok untuk membantu masyarakat di daerah sekitar pabrik budidaya mutiara.

"Mereka juga sudah berjanji akan mendidik masyarakat di daerah itu untuk membudidayakan mutiara. Sehingga jika berhasil maka mutiaranya bisa langsung dibeli oleh perusahaan itu," tambahnya.

Pada dasarnya, lanjutnya, pemerintah NTT sendiri sangat mendukung rencana itu karena akan membantu meningkatkan nilai investasi di NTT.

Ia mengatakan Pemerintah Provinsi NTT saat ini sementara menyiapkan berbagai informasi yang dibutuhkan, serta telah menghubungi investor tersebut untuk segera mengajukan izin ke BKPM RI.

"Pemerintah Provinsi NTT akan memback up untuk pengurusan izin di Badan Koordinasi Penanaman Modal di Jakarta," katanya.

Sebelumnya Gubernur NTT Frans Lebu Raya mengatakan investasi mutiara di provinsi berbasiskan kepulauan itu segera ditindaklanjuti oleh investor dari Tiongkok.

"Dari berbagai potensi yang kami tawarkan ke para pengusaha di China beberapa waktu lalu, yang segera ditindaklanjuti yaitu investasi budidaya mutiara laut," kata Frans Lebu Raya terkait hasil kunjungan delegasi bisnis NTT yang dipimpinnya ke Tiongkok beberapa bulan lalu. (*)

#Nusa Tenggara Timur (NTT) #Investasi Tiongkok
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
215 Siswa di NTT Keracunan, DPR Desak Aparat Usut Kelalaian Penyedia Makan Bergizi Gratis
Kejadian tersebut sangat memprihatinkan dan mencederai misi besar pemerintah dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.
Frengky Aruan - Jumat, 25 Juli 2025
215 Siswa di NTT Keracunan, DPR Desak Aparat Usut Kelalaian Penyedia Makan Bergizi Gratis
Olahraga
Cristiano Ronaldo Batal ke Kupang NTT Rabu Ini
Asisten II Setda NTT Rita Wuisan mengaku pihaknya belum tahu kapan Cristiano Ronaldo benar-benar datang.
Frengky Aruan - Rabu, 19 Februari 2025
Cristiano Ronaldo Batal ke Kupang NTT Rabu Ini
Indonesia
Polda NTT Belum Terima Surat Permintaan Pengamanan dari Yayasan Pengundang Cristiano Ronaldo
Yayasan Graha Kasih Indonesia belum mengajukan surat permintaan untuk melakukan pengamanan untuk menyambut kedatangan Cristiano Ronaldo ke Kupang
Wisnu Cipto - Selasa, 18 Februari 2025
Polda NTT Belum Terima Surat Permintaan Pengamanan dari Yayasan Pengundang Cristiano Ronaldo
Kuliner
Meneguk Moke, Minuman Beralkohol dari Nusa Tenggara Timur
Moke merupakan air fermentasi yang bersumber dari bunga tandan dari pohon moke
Frengky Aruan - Minggu, 16 Februari 2025
Meneguk Moke, Minuman Beralkohol dari Nusa Tenggara Timur
Indonesiaku
Belajar Kosakata Bahasa Kupang Asal Nusa Tenggara Timur
Selain beta, katong, dan dorang, masih banyak kosakata yang sering dipakai oleh orang Kupang.
Frengky Aruan - Kamis, 22 Agustus 2024
Belajar Kosakata Bahasa Kupang Asal Nusa Tenggara Timur
Tradisi
Petikan Merdu dari Sasando, Alat Musik Tradisional NTT
Alat musik petik dengan bentuk khas setengah lingkaran atau disebut Sasando berasal Nusa Tenggara Timur (NTT).
Frengky Aruan - Rabu, 21 Agustus 2024
Petikan Merdu dari Sasando, Alat Musik Tradisional NTT
Tradisi
Aksara Lota Peninggalan Budaya Nusa Tenggara Timur
Dikemukan bahwa aksara Lota punya kecenderungan digunakan oleh masyarakat etnis Ende yang beragama Islam.
Frengky Aruan - Selasa, 20 Agustus 2024
Aksara Lota Peninggalan Budaya Nusa Tenggara Timur
Indonesia
PDIP Tetapkan Ansy Lema Jadi Bakal Calon Gubernur NTT
Megawati menetapkan Ansy Lema maju dalam Pilkada Nusa Tenggara Timur (NTT) 2024 seperti diumumkan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto
Frengky Aruan - Rabu, 10 Juli 2024
PDIP Tetapkan Ansy Lema Jadi Bakal Calon Gubernur NTT
Indonesia
PN Kupang Kabulkan Sebagian Gugatan PT SIM
Gugatan Perkara Perdata Nomor: 302/ PDT.G/ 2022/ PN.KPG ini terkait dengan kerja sama bangun guna serah (BGS) pembangunan sarana wisata dan pengelolaan Pantai Pede, Manggarai Barat.
Andika Pratama - Rabu, 15 November 2023
PN Kupang Kabulkan Sebagian Gugatan PT SIM
Dunia
Di Hadapan Pengusaha Tiongkok, Jokowi Minta Tak Perlu Khawatirkan Pemilu 2024
Presiden Jokowi meminta agar para pengusaha Tiongkok tidak perlu khawatir mengenai kondisi Indonesia saat Pemilu 2024.
Zulfikar Sy - Selasa, 17 Oktober 2023
Di Hadapan Pengusaha Tiongkok, Jokowi Minta Tak Perlu Khawatirkan Pemilu 2024
Bagikan