Instagram bukan lagi Aplikasi Berbagi Foto
 Andreas Pranatalta - Minggu, 04 Juli 2021
Andreas Pranatalta - Minggu, 04 Juli 2021 
                Akan mengubah fokus ke video. (Foto: Search Engine Journal)
SELAMA ini orang mengenal Instagram sebagai platform untuk berbagi foto. Di masa depan, Instagram tidak lagi ingin dikenal sebagai media sosial untuk berbagi foto. Mereka ingin berfokus pada hiburan dan video setelah berkaca dari TikTok dan YouTube.
Hal tersebut disampaikan Kepala Instagram Adam Mosseri dalam unggahannya di Instagram. Ia menjelaskan beberapa perubahan dan eksperimen yang akan dilakukan, termasuk menunjukkan rekomendasi pengguna untuk topik yang tidak mereka ikuti dan membuat video lebih imersif dengan menawarkan pengalaman layar penuh.
“Kami bukan lagi apikasi berbagi foto dalam format kotak. Di Instagram, kami selalu berusaha membuat fitur baru yang membuat pengalaman pengguna lebih maksimal. Saat ini, kami berfokus pada empat bidang utama, yakni kreator, video, belanja, dan pesan,” kata Mosseri.
Berdasarkan riset yang dilakukannya, salah satu alasan orang menggunakan Instagram ialah untuk terhibur. Oleh sebab itu, Instagram berupaya mengikuti tren tersebut dan menganggap ini sebagai kompetisi yang serius.
Baca juga:
Lihat postingan ini di Instagram
“TikTok besar, YouTube lebih besar lagi dan masih banyak aplikasi pemula lainnya,” tegas Mosseri.
Perubahan ini akan dilakukan pihaknya dalam beberapa bulan ke depan, salah satunya menambahkan kategori topik yang mungkin ingin dilihat pengguna.
“Instagram juga akan bereksperimen dengan menghadirkan pengalaman video yang lebih fullscreen, imersif, menghibur, dan mobile-first,” ujar Mosseri.
Dalam beberapa tahun terakhir, Instagram memang lagi gencari mendorong konten video di platformnya. Hal itu dimulai dengan menghadirkan fitur Stories, IGTV, dan yang paling baru adalah Reels.
Baca juga:
 
Kalau kamu perhatikan di bagian halaman Explore, Instagram lebih menonjolkan konten-konten video dan tentunya Reels. Para pembuat konten mengaku semenjak adanya fitur Reels, lebih banyak mendapatkan reach dari pengikut mereka. Namun salah satu kekurangan Reels adalah para pengguna tidak bisa memberhentikan video dengan cara tap satu kali seperti di TikTok. Jika di tap, volumenya akan mati.
Terdapat pula ikon khas Reels yang berada di tengah tab Home, Explore, Store, dan Profile. Ikon Reels menggantikan ikon menambahkan konten ke Feeds yang kini berada di sisi atas samping ikon Notification dan Direct Messages. (and)
Baca juga:
Bagikan
Andreas Pranatalta
Berita Terkait
iPad Pro M5 Lolos TKDN, Simak Spesifikasi dan Keunggulannya
 
                      OpenAI Buka Data Pengguna ChatGPT yang Tunjukkan Tanda Psikosis dan Pikiran Bunuh Diri
 
                      iPhone 20 Dikabarkan Pakai Tombol Solid-State, Akhiri Era Tombol Mekanis
 
                      Kamera Telefoto OPPO Find X9 Pro Kalahkan Samsung Galaxy S25 Ultra, Begini Hasilnya!
 
                      Harga OPPO Find X9 Series di Eropa Bocor, Dibanderol Mulai Rp 19 Jutaan!
 
                      Apple Bakal Rilis iPhone 20 pada 2027, ini Bocoran Model Lain yang Diprediksi Hadir
 
                      Xiaomi 17 Air Masuk Tahap Pengembangan, Siap Saingi Samsung Galaxy S25 Edge dan iPhone Air
 
                      iPhone 18 Bakal Punya RAM 12GB, Fitur Apple Intelligence Jadi Lebih Banyak!
 
                      OPPO Find X9 Ultra Bakal Punya Baterai Terbesar di Kelasnya, Diprediksi Rilis 2026
 
                      OPPO Reno 15 Series Cuma Rilis 2 Model, Spesifikasinya Mulai Terungkap!
 
                      




