Ini Yang Mesti Dilakukan Jika Sertifikat Vaksin Tak Muncul di Aplikasi PeduliLindungi

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Sabtu, 09 Oktober 2021
Ini Yang Mesti Dilakukan Jika Sertifikat Vaksin Tak Muncul di Aplikasi PeduliLindungi

Pengunjung Solo Grand Mall memanfaatkan aplikasi PeduliLindungi. (MP/Ismail)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

Merahputih.com - Penggunaan aplikasi PeduliLindungi kerap menemui masalah terutama soal keberadaan sertifikat vaksinasi.

Chief Digital Transformation Office Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Setiaji meminta agar masyarakat melakukan pengecekan di website apabila sertifikat vaksinasi COVID-19 tak kunjung muncul di aplikasi PeduliLindungi.

Baca Juga:

Pemkot Tangsel Wajibkan Penggunaan Aplikasi PeduliLindungi di Pasar

Ia mengakui, banyak sekali masyarakat yang komplain karena tidak adanya sertifikat di PeduliLindungi.

"Untuk seperti itu tolong lakukan pengecekan terlebih dahulu di website," ungkap Setiaji kepada wartawan, Sabtu (9/10).

Klaim ini berdasarkan informasi vaksin, nomor telepon, dan lain sebagainya. Karena, pada saat pengisian di tempat vaksinasi, ada beberapa data yang tidak cocok seperti NIK, nama, dan sebagainya.

Pengunjung memanfaatkan aplikasi PeduliLindungi saat masuk ke Solo Grand Mal. (MP/Ismail)
Pengunjung memanfaatkan aplikasi PeduliLindungi saat masuk ke Solo Grand Mal. (MP/Ismail)

Untuk masyarakat, jangan langsung kirim email ke [email protected], tapi lakukan klaim dulu di dalam website PeduliLindungi dengan mengisi parameter.

"Seperti nama, NIK, jenis vaksin, tanggal vaksin, kemudian masuk ke aplikasi PeduliLindungi," tuturnya.

Selain itu, Setiaji juga menyampaikan banyak masyarakat juga mempertanyakan terkait email yang lama dibalas oleh pihak PeduliLindungi. Menurut dia, hal ini dikarenakan jumlah sumber daya manusia (SDM) yang terbatas.

Baca Juga:

Muncul Situs Palsu PeduliLindungi, Pengakses Diketok Rp 1 Juta Daftar Vaksin

Ia mengakui, tim untuk menangani ini memang sangat terbatas. Namun sudah ditambah bahkan hampir 200 orang yang menangani email tersebut.

"Mudah-mudahan dalam kurun waktu paling lama seminggu, ini bisa diatasi dengan penambahan kapasitas tadi, termasuk salah satu metode yang kita lakukan ke depan adalah menggunakan model chatbot," imbuhnya. (Knu)

#PeduliLindungi
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Komdigi Blokir Situs PeduliLindungi karena Tampilkan Iklan Judi Online
Direktur Jenderal Pengawasan Ruang Digital Alexander Sabar menyatakan langkah ini merupakan komitmen untuk memberantas konten judi online dan dan perlindungan kepada masyarakat.
Frengky Aruan - Kamis, 22 Mei 2025
Komdigi Blokir Situs PeduliLindungi karena Tampilkan Iklan Judi Online
Indonesia
Jaga Ruang Digital Aman, Situs Web PeduliLindungi.id Disusupi Judol di Take Down
PeduliLindungi sempat dikenal masyarakat sebagai website yang digunakan dalam penanganan wabah COVID-19 dan berada di bawah kewenangan Kementerian Kesehatan selama pandemi berlangsung.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 21 Mei 2025
Jaga Ruang Digital Aman, Situs Web PeduliLindungi.id Disusupi Judol di Take Down
Berita
Situs Resmi PeduliLindungi Diretas, Dialihkan ke Situs Judol
PeduliLindungi.id, diduga ditetas dialihkan ke situs https://albertagas.org yang menyajikan berupa konten pottal judo online.
ImanK - Senin, 19 Mei 2025
Situs Resmi PeduliLindungi Diretas, Dialihkan ke Situs Judol
Indonesia
Tak Lagi Pakai PeduliLindungi, Penggunaan Aplikasi SatuSehat Berjalan Lancar
Aplikasi PeduliLindungi secara resmi telah berganti nama menjadi SatuSehat.
Zulfikar Sy - Jumat, 03 Maret 2023
Tak Lagi Pakai PeduliLindungi, Penggunaan Aplikasi SatuSehat Berjalan Lancar
Indonesia
PeduliLindungi Diganti Satu Sehat, Komisi IX Ingatkan Data Kerahasiaan Tetap Terjaga
"Karena di aplikasi baru nanti tersimpan medical record pengguna, saya ingatkan agar kerahasiaan data tetap dijaga, jangan bocor atau disalahgunakan," ujar Nurhadi.
Andika Pratama - Rabu, 01 Maret 2023
PeduliLindungi Diganti Satu Sehat, Komisi IX Ingatkan Data Kerahasiaan Tetap Terjaga
Indonesia
Masyarakat Mengeluh Tak Bisa Login di Aplikasi Satu Sehat
Proses transisi data dari aplikasi PeduliLindungi ke SatuSehat berimbas gangguan akses pada sejumlah pengguna, Rabu pagi, kata seorang pejabat Digital Tranformation Office (DTO) Kementerian Kesehatan RI.
Mula Akmal - Rabu, 01 Maret 2023
Masyarakat Mengeluh Tak Bisa Login di Aplikasi Satu Sehat
Indonesia
PeduliLindungi Ganti Nama Jadi Satu Sehat Mobile
Aplikasi PeduliLindungi yang digunakan sebagai skrining COVID-19 berubah menjadi Satu Sehat Mobile.
Mula Akmal - Selasa, 28 Februari 2023
PeduliLindungi Ganti Nama Jadi Satu Sehat Mobile
Indonesia
Kemenkes Telah Menyebar 40 Juta Undangan Vaksinasi Booster Kedua
Kementerian Kesehatan RI telah mendistribusikan secara bertahap total 40 juta tiket undangan vaksinasi dosis penguat atau booster kedua kepada masyarakat umum di atas usia 18 tahun via aplikasi PeduliLindungi.
Mula Akmal - Rabu, 25 Januari 2023
Kemenkes Telah Menyebar 40 Juta Undangan Vaksinasi Booster Kedua
Indonesia
Menkes Siapkan Aplikasi PeduliLindungi dalam 13 Bahasa
Kementerian Kesehatan telah menyiapkan aplikasi PeduliLindungi yang tersedia dalam 13 bahasa.
Andika Pratama - Kamis, 06 Oktober 2022
Menkes Siapkan Aplikasi PeduliLindungi dalam 13 Bahasa
Indonesia
Rawan Data Bocor, Pemerintah Diminta Perketat Keamanan Aplikasi PeduliLindungi
Anggota Komisi IX DPR RI, Kurniasih Mufidayati mengingatkan penjagaan data pengguna dan data kesehatan di Peduli Lindungi perlu dilakukan secara maksimal. Kurniasih mengungkapkan, data kesehatan bersifat rahasia.
Mula Akmal - Rabu, 14 September 2022
Rawan Data Bocor, Pemerintah Diminta Perketat Keamanan Aplikasi PeduliLindungi
Bagikan