Ini Peran Jambore Nasional Revolusi Mental Menurut Menko PMK
Menko PMK Puan Maharani (tengah) bersama Walikota Solo FX Rudyatmo usai membuka Jambore Nasional Revolusi Mental, di Stadion Manahan, Solo, Jumat (25/8) siang. (MP/Win)
MerahPutih.com - Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Marahani secara resmi membuka kegiatan Jambore Nasional Revolusi Mental di Stadion Manahan, Solo, Jumat (25/8).
Kegiatan ini baru diadakan pertama kalinya semenjak kepemimpinan Presiden Joko Widodo.
Puan menerangkan, kegiatan yang akan berlangsung hingga Minggu (27/8) mendatang tak hanya sampai di situ saja. Pasalnya, selama penyelenggaraan tersebut, gubernur, bupati, wali kota, dan sejumlah elemen masyarakat akan duduk bersama untuk membahas program kerja selama ini.
“Dari situlah semua akan dirumuskan secara rinci. Setelah itu panitia kegiatan akan melaporkan hasilnya kepada Menko PMK sebelum diteruskan kepada Presiden Jokowi. Deadline yang diberikan untuk hasil kegiatan tersebut paling lambat diberikan pada 11 September mendatang,” terang Puan.
“Dari situlah, Presiden akan menilai Revolusi Mental selama ini sudah berjalan sesuai dengan harapan atau belum,” imbuh dia.
Tak lupa ia juga mengingatkan kepada seluruh gubernur, bupati, hingga wali kota untuk terus mengimplementasikan Revolusi Mental dengan gotong royong. (*)
Berita ini merupakan laporan dari Win, kontributor merahputih.com untuk wilayah Solo dan sekitarnya. Baca juga berita lainnya dalam artikel: Menko PMK Puan Maharani Buka Jambore Nasional Revolusi Mental
Bagikan
Berita Terkait
Masih Dibangun, Jokowi Belum Tempati Rumah Hadiah Negara Setelah 1 Tahun Lengser
Cerita Ajudan Saat Jokowi Pemulihan Sekaligus Liburan di Bali Bersama Semua Cucu
Anggota Watimpres Era Presiden Jokowi, Djan Faridz Jalani Pemeriksan KPK
Pulang ke Solo, Jokowi Akan Dilibatkan dalam Kegiatan Kampung oleh Pengurus RT/RW Setempat
H-1 Pensiun, Mural Infrastruktur Era Jokowi Mejeng di Jalan Slamet Riyadi
Hari Kerja Terakhir di Istana Negara, Jokowi Bicarakan Proses Transisi Pemerintahan
Mitos Seputar Pohon Pulai yang Ditanam di Istana Negara oleh Jokowi
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Marah karena Prabowo Tiba-tiba Pilih Anies Jadi Wapres
Di Penghujung Jabatan, Jokowi Bentuk Korps Pemberantasan Korupsi Polri
Gantikan Heru Budi, Sekda Joko Ditunjuk Jadi Plh Pj Gubernur Jakarta