Ini Dia Cara Wong Solo Pecahkan Rekor MURI dengan Aksara Jawa


Solo Paragon Mall (MP/Win)
Pemandangan berbeda terlihat di Solo Paragon Mall, Minggu (5/2). Disana biasanya terlihat kebanyakan orang sedang berbelanja dan menikmati suasana mall bersama orang yang dicintai.
Namun kali ini ada yang berbeda, terlihat sebuah kain panjang yang dibentangkan di lantai salah satu Mall terbesar di Kota Solo tersebut.
Terlihat pula, ratusan orang menyemut mendekati kain yang dibentangkan. Tak hanya itu saja mereka juga terlhat membawa spidol.
Ya kegiatan ini merupakan kegiatan Pemecahan Rekor MURI dengan menulis aksara Jawa sepanjang 500 meter. Meski terlihat berdesak-desakan, namun masyarakat yang datang untuk menuliskan tulisan jawanya ke kain tersebut berlangsung dengan tertib.

Kegiatan ini merupakan kerjasama antara Program Studi Sastra Daerah Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Sebelas Maret (UNS) yang bekerjasama dengan Panitia Bersama Solo Imlek 2017.
Salah seorang panitia kegiatan Sumartono Hadinoto menerangkan, kegiatan ini merupakan salah satu upaya untuk menunjukan identitas bangsa Indonesia, yakni memiliki aksara yang belum tentu dimiliki negara lain.
"Kita harus berbangga, bagaimana pun juga aksara Jawa merupakan bagian dari perjalanan bangsa Indonesia. Kita tetap harus ikut menjaganya," harapnya.

Sementara itu salah seorang peserta yang menulis aksara di kain tersebut, Waskito mengaku senang bisa ikut berpartisipasi. Setidaknya sebagai generasi muda, ia juga mengajak kepada generasi muda lainnya untuk memiliki kemampuan menulis huruf aksara Jawa.
Berita ini berdasarkan laporan Win , reporter dan kontributor merahputih.com untuk wilayah Solo dan sekitarnya. Untuk membaca artikel Win lainnya disini: Tempat Favorit yang Dikunjungi Wisatawan Lokal dan Asing di Kota Solo.
Bagikan
Berita Terkait
Pemkot Pastikan Revitalisasi Segaran Peninggalan Era PB X tak Langgar UU Cagar Budaya

KemenPU Tinjau Gedung DPRD Solo yang Dibakar saat Demonstrasi, Biaya Perbaikan Bakal Diusulkan ke Pemerintah Pusat

Pemkot Solo Cabut Status Siaga Darurat setelah Kerusuhan, kini Jadi Transisi Darurat Bencana Sosial

Polisi Temukan Mobil yang Dipakai Membawa Lari Uang Nasabah Bank Jateng Wonogiri, Uang Rp 10 Miliar Lenyap

Cegah Rabies, Pemkot Solo Sediakan 1.100 Kuota Vaksin Gratis

Peringati 7 Hari Kematian Affan Kurniawan, Ojol Solo Nyalakan Lilin dan Pasang Bendera Setengah Tiang

Aktivis Sebut Penonaktifan 5 Anggota DPR RI Bodohi Rakyat, Gaji Tetap Diterima

Solo International Performing Arts 2025 Diramaikan 9 Negara, Perkuat Posisi sebagai Kota Budaya Dunia

Warga Solo Ramai Pasang Spanduk Tolak Tindakan Anarkistis

Perbaikan Kerusakan Fasilitas Umum akibat Demo Ricuh di Solo Pakai Biaya Tidak Terduga
