Kesehatan

Ini Alasan Mengapa Tidak Boleh Mengonsumsi Vitamin C Berlebihan

Raden Yusuf NayamenggalaRaden Yusuf Nayamenggala - Sabtu, 23 April 2022
Ini Alasan Mengapa Tidak Boleh Mengonsumsi Vitamin C Berlebihan

Jangan mengonsumsi vitamin C secara berlebihan (Foto: pixabay/stevepb)

Ukuran:
14
Audio:

VITAMIN C mengandung banyak manfaat bagi kesehatan. Namun Vitamin C tidak boleh dikonsumsi secara belebihan, karena bisa berisiko menimbulkan penyakit batu ginjal.

Ini dipaparkan oleh Medical Senior Manager Kalbe Consumer Health, dr. Helmin Agustina Silalahi pada siaran pers yang dikutip dari laman Antara.

Baca Juga:

Benarkah Suntik Vitamin C Lebih Baik dari Suplemen?

Vitamin C tidak boleh dikonsumsi secara belebihan, karena bisa berisiko menimbulkan penyakit batu ginjal (Foto: Pixabay/rikirisnandar)

Dokter Helmin Agustina menyarankan, bahwa vitamin C harus dikonsumsi sesuai dengan aturan pakai, atau dosis yang tercantum pada kemasan produk.

"Vitamin C adalah salah satu vitamin yang larut dalam air, artinya akan diabsorbsi dalam tubuh kita, dan kalau sisa akan dibuang. Tapi ada vitamin C terbaru, dengan tambahan asam askorbat, bioflavonoid, dan asam lemak," jelasnya.

Lebih lanjut, dr. Helmin menuturkan, bahwa tidak semua vitamin C yang terserap dalam tubuh akan dibuang lewat urin. Karena itu, mengonsumsi vitamin C tidak perlu terus-menerus.

"Tubuh kita kan kebanyakan selnya ada lemaknya. Jadi sesuatu kalau ada fat-nya akan terserap dan diikat oleh lemaknya. Kalau vitamin C ini, karena tertahan dalam tubuh kita, maka tidak perlu khawatir, selanjutnya enggak perlu langsung minum lagi dan lagi," tambanya.

Bicara soal vitamin C, PT Kable Farma Tbk belum lama ini merilis produk vitamin C yang memiliki kandungan asam askorbat, bioflavonoid, serta asam lemak H2 Pureway C Plus.

Baca Juga:

Pentingnya Asupan Vitamin D dan Kalium Bagi Anak

tidak semua vitamin C yang terserap dalam tubuh akan dibuang lewat urin (Foto: pixabay/ivabalk)

Henrietta Chrissel, Brand Manager H2 Health and Happiness menjelaskan, H2 Pureway C Plus merupakan kombinasi dari Purewway C, zinc, vitamin D3, Vitamin E dan selenium.

Menurut Chrissel, selenium memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Dari mulai menangkal radikal bebas, hingga menurunkan risiko infeksi. Jadi, keseluruhan komposisinya bekerja sama untuk menjaga daya tahan tubuh secara optimal.

"Salah satu keunggulan Pureway C itu less acidic. Maka, bisa dikonsumsi oleh Sahabat Kalbe yang memiliki gangguan maag, GERD, atau gangguan lain yang berkaitan dengan lambung, tanpa merasa mual. Karena biasanya, orang dengan penyakit GERD akan merasa mual kalau mengonsumsi vitamin C. Itu enggak enak banget karena seharian beraktivitas terganggu," jelas Chrissel.

Sementara menurut dr. Helmin, secara umum selenium sudah dikenal sebagai antioksidan "Apalagi kita sedang berada di kondisi menakutkan yang memicu berbagai penyakit. Dengan adanya selenium dan vitamin D, kita butuh untuk lebih percaya diri beraktivitas di tengah pandemi, apalagi saat puasa," kujar dr. Helmin.

H2 Pureway C Plus snediri baik dikonsumsi selama puasa, khususnya setelah sahur, guna memperkuat daya tahan tubuh menjalankan satu hari tanpa makan. Vitamin C tersebut pun aman dikonsumsi oleh masyarakat yang menderita gangguan lambung, hingga pasien GERD. (Ryn)

Baca Juga:

Daftar Vitamin untuk Daya Tahan Tubuh yang Lebih Baik

#Kesehatan #Vitamin C #Tips Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Raden Yusuf Nayamenggala

I'm not perfect but special

Berita Terkait

Indonesia
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Langkah cepat yang diambil jajaran Dinkes DKI untuk mencegah penyakit campak salah satunya ialah melalui respons penanggulangan bernama ORI (Outbreak Response Immunization).
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Indonesia
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Irma mendorong BPJS Kesehatan untuk bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Indonesia
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Presiden Prabowo juga menargetkan membangun total 500 rumah sakit berkualitas tinggi sehingga nantinya ada satu RS di tiap kabupaten dalam periode 4 tahun ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Indonesia
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Presiden Prabowo yakin RS PON Mahar Mardjono dapat menjadi Center of Excellence bagi RS-RS yang juga menjadi pusat pendidikan dan riset, terutama yang khusus berkaitan dengan otak dan saraf.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Indonesia
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Riza Chalid, selaku pemilik manfaat PT Orbit Terminal Merak, merupakan salah satu dari delapan tersangka baru dalam kasus korupsi tata kelola minyak mentah
Angga Yudha Pratama - Jumat, 22 Agustus 2025
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Lainnya
Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
Vertigo merupakan istilah medis yang digunakan untuk menyebut sensasi seolah-olah lingkungan di sekitar penderita terus berputar dan biasanya disertai rasa pusing.
Frengky Aruan - Kamis, 21 Agustus 2025
Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
Bagikan