Bisnis

Industri Waralaba Indonesia Mulai Masuk di Pasar Global, Tertarik Bisnis Waralaba?

Iftinavia PradinantiaIftinavia Pradinantia - Minggu, 07 Juli 2019
Industri Waralaba Indonesia Mulai Masuk di Pasar Global, Tertarik Bisnis Waralaba?

Masyarakat mulai tertarik dengan bisnis waralaba (FOTO: MP/IFTINAVIA PRADINANTIA)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

DEWASA ini, masyarakat Indonesia senang memanfaatkan waktu luangnya untuk nongkrong dengan teman-teman di kafe. Ajang aktualisasi diri tersebut tak hanya sekedar untuk mengetahui kabar temannya tetapi juga untuk memenuhi hasrat akan kuliner sedap hingga mencari tempat yang instagramable. Fenomena tersebut rupanya memberi dampak besar bagi pertumbuhan bisnis waralaba di bidang makanan dan minuman.

Banyaknya pebisnis waralaba makanan dan minuman membawa pengaruh besar bagi pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Sekretaris Jenderal Kementerian Perdagangan Republik Indonesia, Karyanto Suprih mengatakan bahwa tumbuhnya bisnis waralaba di Indonesia membuat pemerintah optimis pertumbuhan ekonomi bisa mencapai angka 5,3%. "Pangsa pasar waralaba di Indonesia cukup besar dan terus tumbuh," ucapnya di acara International Franchise, License, and Business Concept Expo and Conference (IFRA). Melihat menjamurnya bisnis waralaba di Indonesia, Karyanto menuturkan bahwa pemerintah juga memfasilitasi pelaku usaha berupa sistem perizinan yang semakin mudah, cepat, dan kondusif.

IFRA
Beberapa waralaba raksasa Indonesia (FOTO: MP/IFTINAVIA PRADINANTIA)

Gaya hidup nongkrong di kalangan masyarakat menengah dan fasilitas yang diberikan oleh pemerintah perlu disiasati dengan langkah yang baik. Itu perlu dilakukan agar perkembangannya semakin signifikan. "Para pebisnis waralaba harus memiliki target agar bisnis yang mereka geluti menjadi bisnis unggul," terang Ketua Kehormatan Asosiasi Franchise Indonesia, Anang Sukandar.

Untuk mewujudkan ekspansi bisnis waralaba hingga ke mancanegara, AFI terus mendorong anggotaya untuk mengembangkan target ke pasar global. Salah satunya dengan penandatanganan kerjasama dengan asosisasi waralaba asal Korea dan menghadirkan pelaku waralaba dari berbagai negara. Kehadiran pelaku waralaba dari berbagai negara di acara IFRA membuat antarpelaku usaha dari berbagai negara saling berbagi pengalaman dan pengetahuan.

Baba Rafi
Salah satu waralaba di bidang makanan ini telah ekspansi ke berbagai negara (FOTO: MP/IFTINAVIA PRADINANTIA)

Demi menstimulasi munculnya pebisnis waralaba, Kementerian Perdagangan dan Asosiasi Franchise Indonesia juga memberikan penghargaan bagi para pelaku waralaba di kategori UMKM. "Penghargaan ini merupakan dukungan positif dari kamu untuk para pelaku usaha waralaba. Kami juga berharap dengan adanya penghargaan ini, para pelaku usaha waralaba akan terus mengembangkan usaha, tidak hanya di Indonesia tetapi juga mancanegara," harap Anang. (avia)

#Waralaba #Peluang Bisnis #Pebisnis Muda #Bisnis
Bagikan
Ditulis Oleh

Iftinavia Pradinantia

I am the master of my fate and the captain of my soul

Berita Terkait

Indonesia
Unsur Politis Harus Dihindari Dalam Rencana Bisnis Kopdes, Bisa Gagal Jika Ambil Alih Bisnis Eksisting
Kopdes adalah program besar yang mahal dan berisiko, sehingga pemerintah perlu test the water dengan melakukan piloting
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 21 Juli 2025
Unsur Politis Harus Dihindari Dalam Rencana Bisnis Kopdes, Bisa Gagal Jika Ambil Alih Bisnis Eksisting
Indonesia
Pendapatan KAI Melonjak 29 Persen, Catatkan Laba Bersih Rp 2,21 T di 2024
Sejalan dengan itu, kinerja operasional KAI terus menunjukkan tren perbaikan yang konsisten dan berkelanjutan.
Dwi Astarini - Selasa, 01 Juli 2025
Pendapatan KAI Melonjak 29 Persen, Catatkan Laba Bersih Rp 2,21 T di 2024
Indonesia
Indonesia Ingin Ada Peluang Bisnis Baru Dengan Prancis
Prancis dan Indonesia dapat memberi sumbangan yang baik kepada stabilitas geopolitik dan geo ekonomi.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 28 Mei 2025
Indonesia Ingin Ada Peluang Bisnis Baru Dengan Prancis
Indonesia
Tupperware Hentikan Bisnis di Indonesia Setelah 33 Tahun Beroperasi
"Keputusan ini adalah bagian dari langkah global perusahaan," tulis Tupperware.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 13 April 2025
Tupperware Hentikan Bisnis di Indonesia Setelah 33 Tahun Beroperasi
Indonesia
Biang Kerok IHSG Anjlok, Dari Ketegangan Geopolitik Sampai Perang Tarif Uni Eropa dan AS
Pengamat pasar saham menjelaskan faktor-faktor yang menyebabkan IHSG turun lebih dari 6 persen.
Hendaru Tri Hanggoro - Selasa, 18 Maret 2025
Biang Kerok IHSG Anjlok, Dari Ketegangan Geopolitik  Sampai Perang Tarif Uni Eropa dan AS
Indonesia
IHSG Terperosok dan Alami Trading Halt, DPR Langsung Kunjungi BEI
Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad dan Ketua Komisi XI Muhamad Misbakhun mengunjungi BEI untuk menunjukkan dukungan terhadap pasar modal Indonesia di tengah penurunan IHSG.
Hendaru Tri Hanggoro - Selasa, 18 Maret 2025
IHSG Terperosok dan Alami Trading Halt, DPR Langsung Kunjungi BEI
Fashion
Setelah 28 Tahun, Donatella Versace Turun dari Jabatan Chief Creative Officer, Menyerahkan Tanggung Jawab ke Pihak di Luar Keluarga
Donatella Versace akan beralih ke peran baru sebagai chief brand ambassador.
Dwi Astarini - Jumat, 14 Maret 2025
 Setelah 28 Tahun, Donatella Versace Turun dari Jabatan Chief Creative Officer, Menyerahkan Tanggung Jawab ke Pihak di Luar Keluarga
Dunia
Direksi Shell Mengundurkan Diri, Perusahaan Ingin Struktur Baru demi Efisiensi dan Nilai Bisnis
Shell lakukan perombakan besar dengan penunjukan pemimpin baru dan struktur yang lebih sederhana.
Hendaru Tri Hanggoro - Kamis, 06 Maret 2025
Direksi Shell Mengundurkan Diri, Perusahaan Ingin Struktur Baru demi Efisiensi dan Nilai Bisnis
Dunia
Apple dan Indonesia Dikabarkan Capai Kesepakatan untuk Penjualan iPhone 16
Indonesia melarang penjualan produk Apple yakni seri iPhone 16 ?sejak Oktober 2024.
Dwi Astarini - Kamis, 27 Februari 2025
Apple dan Indonesia Dikabarkan Capai Kesepakatan untuk Penjualan iPhone 16
Dunia
Penjualan Eropa Jeblok, Nilai Pasar Tesla Anjlok Sampai di Bawah USD 1 Triliun
Penurunan penjualan ini menggarisbawahi tantangan yang dihadapi Tesla setelah penurunan pengiriman global tahun lalu.
Dwi Astarini - Kamis, 27 Februari 2025
 Penjualan Eropa Jeblok, Nilai Pasar Tesla Anjlok Sampai di Bawah USD 1 Triliun
Bagikan