Indonesia Tiga Besar SEA Games 2021, Menpora Pastikan DBON Jadi Standar ke Depan

Zulfikar SyZulfikar Sy - Selasa, 24 Mei 2022
Indonesia Tiga Besar SEA Games 2021, Menpora Pastikan DBON Jadi Standar ke Depan

Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali (kedua kiri) saat menyambut kontingen Indonesia di SEA Games 2021, di Bandara Soerkarno-Hatta, Selasa (24/5). (Foto: MP/Kanugrahan)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Kesuksesan Indonesia di SEA Games 2021 dengan menempati tiga besar perolehan medali dinilai tak lepas dari strategi baru pengelolaan olahraga.

Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali menyampaikan tentang paradigma baru pengelolaan olahraga nasional.

Ini berdasarkan Perpres 86/2021 tentang Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) termasuk cara pengiriman atlet ke multievent seperti SEA Games dan Asian Games, pemberlakuan sistem promosi degradasi, dan bonus.

Baca Juga:

PSSI Gelar Kongres Tahunan di Kota Bandung

"Apa yang kita lakukan untuk pengiriman kontingen ke SEA Games 2021 Vietnam adalah kita memulai paradigma baru tentang pengelolaan prestasi olahraga nasional berdasarkan Perpres No 86 tentang DBON," kata Amali di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (24/5).

Menurut Amali banyak hal yang berubah, termasuk di dalamnya cara mengirimkan cabor dan atlet yang saat ini harus melalui Tim Review Kemenpora yang sangat ketat.

Tim Review ini terdiri dari akademisi, praktisi dan perwakilan KONI Pusat, NOC Indonesia dan dari cabang olahraga.

"Dalam DBON target kita adalah Olimpiade. Perbaikan peringkat Indonesia di Olimpiade. SEA Games dan Asian Games kita tempatkan sebagai sasaran antara saja," imbuh Amali.

Maka hanya yang benar-benar lolos dari Tim Review yang dikirimkan.

"Apa yang kita lakukan dalam prinsip untuk memperbaiki ekosistem pembinaan prestasi olahraga nasional dan alhamdulillah apa yang kita lakukan ya sudah on the track," urai Amali.

Ke depan, lanjutnya, DBON ini akan terus dipertahankan dan dengan konsisten akan dijadikan sebagai pedoman untuk pembinaan prestasi jangka panjang nasional.

Presiden Joko Widodo, lanjutnya, sebenarnya tidak memberikan target kepada kontingen Indonesia di SEA Games Vietnam, karena berbeda saat beliau melepas SEA Games Filipina tahun 2019, Presiden langsung menyebut posisi satu.

"Kalau untuk di SEA Games Vietnam beliau tahu jumlah berkurang setengah dari 841 ke 499 atlet. Kemudian kita kehilangan 30 emas yang didapatkan di Filipina karena tidak dipertandingkan, sehingga beliau menyampaikan harapannya, bukan target," tutur politikus Golkar ini.

Baca Juga:

Cerita di Balik Kegugupan CdM Dibayar Tuntas dengan Peringkat Ketiga yang Penuh Sejarah

"Tetapi alhamdulillah kita bisa membuktikan dan bisa memenuhi harapan Bapak Presiden. Kita berada di peringkat ke-3 SEA Games 2021 Vietnam," tambah Amali.

Selama pertandingan berlangsung, pihaknya memang berkonsentrasi pada cabor-cabor DBON atau cabor unggulan.

Ada beberapa cabor yang luar biasa seperti basket. Dengan persiapan dari tim basket dan Perbasi, meraih emas pertama di SEA Games.

Semua cabor yang masuk dalam DBON lanjut Amali, pihaknya melakukan sistem promosi dan degradasi.

Diutamakan adalah cabor-cabor Olimpiade. Hal itu karena sasaran utama Indonesia dalam DBON adalah Olimpiade, sehingga harus cabor yang dipertandingkan di sana yang diutamakan.

"Jika mereka tidak berprestasi dalam kurun waktu tertentu, maka dengan segala hormat akan dikeluarkan dalam DBON dan kami gantikan dengan cabor lain yang sekarang belum menjadi unggulan di DBON," tegas Amali.

Terkait bonus untuk kontingen Merah-Putih di SEA Games 2021, Amali memastikan ada dan akan diberikan oleh Presiden Joko Widodo.

"Insyaallah Bapak Presiden Joko Widodo akan memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada para atlet dan pelatih," pungkasnya. (Knu)

Baca Juga:

Emas SEA Games Jadi Pendorong Semangat Tim Basket Hadapi Pertandingan FIBA Asia

#Menteri Pemuda Dan Olahraga (Menpora) #Olahraga
Bagikan

Berita Terkait

Olahraga
Tim Woodball Indonesia Makin Pede jadi Terbaik di SEA Games Thailand 2025, Catat Prestasi Gemilang di Kejuaraan Dunia
Indonesia membawa pulang 4 medali emas, 3 perak, dan 5 perunggu meski hanya mengirimkan 10 atlet.
Dwi Astarini - Sabtu, 13 September 2025
Tim Woodball Indonesia Makin Pede jadi Terbaik di SEA Games Thailand 2025, Catat Prestasi Gemilang di Kejuaraan Dunia
Olahraga
Chelsea Hadapi 74 Dakwaan Terkait dengan Pembayaran Agen, Terancam Sanksi Denda hingga Larangan Transfer
Namun, kerja sama tinggi yang ditunjukkan klub akan menjadi pertimbangan sehingga mereka tidak berharap terkena hukuman berupa sanksi olahraga.
Dwi Astarini - Kamis, 11 September 2025
Chelsea Hadapi 74 Dakwaan Terkait dengan Pembayaran Agen, Terancam Sanksi Denda hingga Larangan Transfer
Olahraga
Bangga Banget! Indonesia Bawa Pulang 4 Emas di World Cup Beach Woodball Championship 2025
Tim Woodball Indonesia berhasil membawa pulang 4 emas di World Cup Beach Woodball Championship 2025.
Soffi Amira - Kamis, 11 September 2025
Bangga Banget! Indonesia Bawa Pulang 4 Emas di World Cup Beach Woodball Championship 2025
Indonesia
Kursi Menko Polkam dan Menpora Masih Kosong, Prabowo: Tunggu Waktunya
Kursi Menko Pulkam dan Menpora kini masih kosong. Presiden RI, Prabowo Subianto mengatakan, hanya menunggu waktu saja,
Soffi Amira - Kamis, 11 September 2025
Kursi Menko Polkam dan Menpora Masih Kosong, Prabowo: Tunggu Waktunya
Indonesia
Santer Dikabarkan Bakal Isi Kursi Menpora, Puteri Anetta Komarudin Buka Suara
Mensesneg Prasetyo Hadi menjelaskan Menpora baru belum dapat dilantik karena masih berada di luar kota.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 09 September 2025
Santer Dikabarkan Bakal Isi Kursi Menpora, Puteri Anetta Komarudin Buka Suara
Indonesia
Eks Menpora Dito Ariotedjo Buka Suara Soal Rumor Puteri Anetta Komarudin jadi Penggantinya di Kabinet
Dito menerima keputusan Presiden dan merasa bersyukur atas kesempatan yang diberikan
Angga Yudha Pratama - Senin, 08 September 2025
Eks Menpora Dito Ariotedjo Buka Suara Soal Rumor Puteri Anetta Komarudin jadi Penggantinya di Kabinet
Indonesia
Alasan di Balik Kekosongan Jabatan Menko Polkam dan Menpora
Apa yang menjadi keputusan bapak presiden, kita doakan bersama-sama
Angga Yudha Pratama - Senin, 08 September 2025
Alasan di Balik Kekosongan Jabatan Menko Polkam dan Menpora
Lifestyle
Bela Negara Run 2025 Sukses Digelar, Menyatukan Olahraga dan Patriotisme
Bela Negara Run 2025 sukses digelar. Acara ini menjadi ajang reuni alumni Universitas Pertahanan (Unhan RI).
Soffi Amira - Minggu, 07 September 2025
Bela Negara Run 2025 Sukses Digelar, Menyatukan Olahraga dan Patriotisme
Indonesia
Makin Naik Kelas, Kejurnas Layangan Aduan 2025 Resmi Digelar!
Kejurnas Layangan Aduan 2025 kini resmi digelar. Nantinya, atlet akan menggunakan teknik, analisa, hingga stamina.
Soffi Amira - Minggu, 07 September 2025
Makin Naik Kelas, Kejurnas Layangan Aduan 2025 Resmi Digelar!
Olahraga
PSMS Punya Presiden Klub Baru, Fendi Jonathan Pimpin ‘Ayam Kinantan’ kembali ke Level Atas
Saat ini ada transisi dari manajemen lama ke manajemen baru dalam tubuh PSMS.
Dwi Astarini - Minggu, 31 Agustus 2025
PSMS Punya Presiden Klub Baru, Fendi Jonathan Pimpin ‘Ayam Kinantan’ kembali ke Level Atas
Bagikan