India Larang Penggunaan Aplikasi TikTok dan WeChat, Ada Apa?

Raden Yusuf NayamenggalaRaden Yusuf Nayamenggala - Selasa, 30 Juni 2020
India Larang Penggunaan Aplikasi TikTok dan WeChat, Ada Apa?

India Larang penggunaan aplikasi TikTok (Foto: anadoluagency)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

INDIA belum lama ini telah melarang lusinan aplikasi yang dibuat oleh perusahaan Tiongkok, termasuk TikTok, WeChat dan beberapa aplikasi lainnya.

Kementerian Teknologi Informasi India membuat keputusan tersebut mengingat sejumlah aplikasi diduga terlibat dalam kegiatan yang merugikan kedaulatan, integritas India, pertahanan India, kemanan negara dan ketertiban umum.

Baca Juga:

Ketika Robot Artificial Intelligence Jadi Peran Utama dalam Film

India larang 59 aplikasi asal Tiongkok, termasuk TikTok (Foto: pixabay/konkarampelas)

Seperti yang dilansir dari laman endgadget, larangan itu mencakup 59 aplikasi sekaligus. Termasuk komuntias Mi xiaomi dan panggilan video Mi.

Seperti halnya di beberapa negara lain, TikTok merupakan masalah besar di India. Aplikasi video pendek tersebut memiliki lebih dari 200 juta pengguna di India, dan diperkirakan akan menembus angka 300 juta pengguna pada akhir tahun ini.

Menurut TechCrunch, seluruh aplikasi masih tersedia di App Store dan Google Play Store. Tak jelas saat ini bagaimana India berencana untuk meneggakan larangan tersebut.

Baca Juga:

Waspada, Peretas Kartu Kredit Bisa Bersembunyi Dalam Gambar

Larangan sejumlah aplikasi Tiongkok dipicu situasi ketegangan antara India dan Tiongkok (Foto: pixabay/shivamjoker)

Langkah itu dipicu situasi ketegangan antara dua negara terpadat di planet ini. Awal bulan ini, sedikitnya 20 tentara India tewas dalam bentrokan perbatasan dengan pasukan Tiongkok. Terlebih pemerintah setempat telah menerima data soal keamanan.

"Tim tanggap darurat komputer (CERT-IN) telah menerima banyak pernyataan dari warga mengenai keamanan data dan pelanggaran privasi yang berdampak pada masalah ketertiban umum," ucap Pemerintah setempat.

Karena itulah Pemerintah India akan mengambil tindakan tegas terhadap aplikasi yang dianggap merusak kedaulatan India dan privasi warga negara India. (Ryn)

Baca Juga:

Ilmuwan Korea Selatan Kembangkan Robot untuk Tes Swab Corona

#TikTok #Aplikasi TikTok #India
Bagikan
Ditulis Oleh

Raden Yusuf Nayamenggala

I'm not perfect but special

Berita Terkait

Indonesia
Provokasi Bakar Bandara Soetta di TikTok, Pekerja Swasta Jadi Tersangka
Meski telah ditetapkan sebagai tersangka, penyidik tidak melakukan penahanan terhadap CS, melainkan mewajibkan yang bersangkutan untuk melapor dua kali dalam sepekan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 04 September 2025
Provokasi Bakar Bandara Soetta di TikTok, Pekerja Swasta Jadi Tersangka
Indonesia
Tiga Hari Dinonaktifkan, Fitur Siaran Langsung TikTok Kembali Tersedia di Indonesia
Fitur ini dimanfaatkan oleh banyak kreator, termasuk para pelaku UMKM yang menggunakan Live Shopping untuk menjajakan produk mereka
Angga Yudha Pratama - Selasa, 02 September 2025
Tiga Hari Dinonaktifkan, Fitur Siaran Langsung TikTok Kembali Tersedia di Indonesia
Indonesia
Live TikTok Aksi Kerusuhan dan Penjarahan Jadi Sorotan, Mendagri Minta Jangan Normalisasi Tindakan Melanggar Hukum
Live TikTok aksi kerusuhan dan penjarahan kini jadi sorotan. Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, meminta masyarakat tak menormalisasikan tindakan melanggar hukum.
Soffi Amira - Selasa, 02 September 2025
Live TikTok Aksi Kerusuhan dan Penjarahan Jadi Sorotan, Mendagri Minta Jangan Normalisasi Tindakan Melanggar Hukum
Indonesia
Kemendag Klaim Tidak Ada Dampak Dari Penutupan Fitur Live TikTok ke Perdagangan Online
TikTok tidak bisa melakukan transaksi perdagangan melalui fitur live. Oleh karena itu, platform tersebut bermitra dengan e-commerce seperti Tokopedia untuk dapat melakukan transaksi.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 02 September 2025
Kemendag Klaim Tidak Ada Dampak Dari Penutupan Fitur Live TikTok ke Perdagangan Online
Berita
Kenapa Fitur TikTok Live Tidak Bisa Digunakan Hari Ini? Simak Penjelasannya
Sejak pukul 21.00 WIB pada Sabtu, 30 Agustus 2025, sejumlah pengguna TikTok di Indonesia mengeluhkan tidak bisa mengakses fitur TikTok Live
ImanK - Sabtu, 30 Agustus 2025
Kenapa Fitur TikTok Live Tidak Bisa Digunakan Hari Ini? Simak Penjelasannya
Indonesia
Layanan TikTok Live Dikabarkan Dimatikan
Sebelumnya, Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Angga Raka Prabowo sebelumnya mengemukakan rencana untuk memanggil penyedia platform media sosial seperti Meta dan TikTok guna membahas penanganan konten-konten provokatif di media sosial.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 30 Agustus 2025
Layanan TikTok Live Dikabarkan Dimatikan
Indonesia
Demo Buruh 28 Agustus 2025: Polisi Larang Pendemo Live TikTok, Bisa Terancam Proses Hukum
Masyarakat diminta tak menyiarkan live demo buruh di TikTok, Kamis (28/8). Jika ketahuan, maka bisa terancam proses hukum.
Soffi Amira - Rabu, 27 Agustus 2025
Demo Buruh 28 Agustus 2025: Polisi Larang Pendemo Live TikTok, Bisa Terancam Proses Hukum
Indonesia
TikTok Akuisisi Tokopedia, Pemerintah Diminta Perketat Aturan Marketplace
Anggota Komisi VII DPR RI menekankan bahwa keberadaan marketplace harus berorientasi pada keadilan sosial dan keberlanjutan tenaga kerja.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 26 Agustus 2025
TikTok Akuisisi Tokopedia, Pemerintah Diminta Perketat Aturan Marketplace
Dunia
Banjir Bandang Tewaskan Sedikitnya 200 Orang di India dan Pakistan
Cloudburst semakin sering terjadi di wilayah Himalaya, India, dan daerah utara Pakistan, yang rawan banjir bandang dan tanah longsor.
Dwi Astarini - Jumat, 15 Agustus 2025
 Banjir Bandang Tewaskan Sedikitnya 200 Orang di India dan Pakistan
Dunia
Banjir Bandang India, Pemerintah Peringatkan Warga Cuaca Buruk masih Berlanjut
Penduduk setempat mengatakan, jika saja daerah tersebut sedang penuh sesak, bencana ini bisa menjadi jauh lebih buruk.
Dwi Astarini - Rabu, 06 Agustus 2025
Banjir Bandang India, Pemerintah Peringatkan Warga Cuaca Buruk masih Berlanjut
Bagikan