ICW Usul Kortas Tipikor Dimaksimalkan untuk Benahi Internal Polri


Peneliti ICW Kurnia Ramadhana. Foto: ANTARA
MerahPutih.com - Indonesia Corruption Watch (ICW) meminta Korps Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Kortas Tipikor) yang dibentuk Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, tidak hanya berfokus menangani perkara korupsi di luar kelembagaan kepolisian.
ICW mengusulkan korps yang bakal diisi mantan pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu lebih dimaksimalkan untuk membenahi internal Polri. Sebab, ICW meyakini Novel Baswedan cs dapat berkontribusi besar dalam pembenahan internal Polri.
Baca Juga
"Namun, itu bisa tercapai dengan syarat Kapolri dapat menindaklanjuti rekomendasi pencegahan yang diberikan oleh mantan Pegawai KPK," kata Peneliti ICW Kurnia Ramadhana dalam keterangannya, Rabu (15/12).
Menurut Kurnia, penegakan hukum tidak akan bisa berjalan secara efektif apabila praktik korupsi masih marak. Maka dari itu, pemberantasan korupsi harus dimulai dari internal penegak hukum itu sendiri.

Terlebih, lanjut Kurnia, analogi "ikan busuk" yang kerap digaungkan Kapolri selama ini hanya sebatas penindakan terhadap tindak kekerasan aparat Polri.
Baca Juga
Pembekalan di Lemdiklat, Novel Dapat Ceramah Kebijakan Pembangunan Nasional
Ia pun mempertanyakan keberanian Listyo untuk mencopot perwira menengah hingga tinggi Polri yang bawahannya terbukti terlibat dalam tindak pidana korupsi.
"Atau, apakah Kapolri berani untuk memberikan sanksi administratif terhadap Kapolda yang tidak patuh LHKPN? Bahkan menginvestigasi harta kekayaan seluruh pejabat Polri?" tegas dia.
ICW meyakini apabila sejumlah hal itu dilakukan, maka Polri bakal memberikan kontribusi yang besar terhadap pemberantasan korupsi. (Pon)
Baca Juga
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Mantan Perdana Menteri Thaksin Shinawatra tak lagi Bisa Berkelit, Mahkamah Agung Thailand Perintahkan Jalani Satu Tahun Hukuman di Penjara

Nadiem Makarim Jadi Tersangka Kasus Korupsi Laptop, Kejari Periksa Sekolah di Solo

KPK Tahan 3 Orang dari 4 Tersangka Korupsi Proyek Katalis Pertamina Rp 176,4 M

Khalid Basalamah Penuhi Panggilan KPK, Jadi Saksi Kasus Korupsi Kuota Haji Kementerian Agama

Nadiem Makarim jadi Tersangka, Bukti Gurita Korupsi sudah ‘Mencengkeram’ Sistem Pendidikan di Indonesia

Awal Kasus Korupsi Pengadaan Laptop Terbongkar, Dari ‘Kesepakatan’ Nadiem dengan Google

Bantah Lakukan Korupsi, Nadiem: Integritas Nomor 1, Tuhan Pasti Melindungi Saya

Nadiem Tersangka Pengadaan Laptop, Kejagung Bongkar Kejanggalan Proyek Digelar Tertutup meski Gunakan Anggaran Negara

Jadi Tersangka Kasus Korupsi, Nadiem Makarim Langsung Dipenjara di Rutan Salemba

KPK Periksa Eks Direktur Keuangan Telkom terkait Kasus Digitalisasi SPBU Pertamina
