Headline

Hujan Es Landa Sebagian Wilayah Jakarta, Ini Penjelasan BMKG

Eddy FloEddy Flo - Kamis, 22 November 2018
Hujan Es Landa Sebagian Wilayah Jakarta, Ini Penjelasan BMKG

Hujan es. Foto: Twitter

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.Com - Sebagian wilayah Jakarta dan sekitarnya diguyur hujan es pada Kamis (22/11). Fenomena alam tersebut langsung mengundang pertanyaan dan penasaran warga Ibu Kota.

Terkait dengan fenomena hujan es tersebut, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menjelaskan bahwa hujan es yang terjadi di Jakarta disebabkan adanya pertumbuhan awan yang kuat.

"Dari monitoring cuaca, ada pertumbuhan awan yang sangat kuat, sehingga butiran air yang ada di dalam awan tidak sempat mencapai puncak awan hingga membeku dan menjadi butiran es," kata Deputi Meteorologi BMKG, Mulyono R Prabowo yang dihubungi di Jakarta, Kamis.

Mulyono R Prabowo menjelaskan, dalam kondisi biasa butiran air masih dalam bentuk cair, tetapi kondisi yang terjadi di Jakarta Pusat, karena awan sangat kuat, maka butiran air menjadi membeku sehingga pada awal hujan menjadi butiran es.

Warga menunjukan es yang jatuh bersama hujan
Hujan es yang melanda wilayah Jakarta dan sekitarnya (MP/Ardi Noer)

Hujan es biasanya disebabkan perubahan cuaca yang ekstrem secara tiba-tiba, seperti yang terjadi di Jakarta, pagi hingga menjelang siang cuaca cerah, namun terjadi pertumbuhan awan yang intens pada pukul 13.00-14.00 WIB.

Pada pukul 15.00 WIB pertumbuhan awan comulunimbus tersebut mencapai kematangannya. Sebelum terjadi hujan, diawali dengan angin yang kuat.

Hujan es tersebut, menurut Mulyono sebagaimana dilansir Antara, hanya dipengaruhi oleh pertumbuhan awan yang bersifat lokal sehingga hanya terjadi di Jakarta Pusat.

"Sebaran awannya kalau kita lihat dari Jakarta Selatan dan Jakarta Pusat saja, memang agak memanjang terlihat merah pertumbuhan awannya kemungkinan potensi es di sepanjang itu yang kita lihat sekitar jalan Sudirman dan Thamrin," kata Mulyono.

Hujan disertai angin kencang melanda wilayah Jakarta sekitar Kamis sore yang menyebabkan tumbangnya pohon di sejumlah wilayah Jakpus dan Jaksel.(*)

Baca berita menarik lainnya dalam artikel: Andika Perkasa Jadi KSAD Disorot, PDIP: Ketimbang Berspekulasi, Lebih Baik Awasi Kinerjanya

#Hujan Es #Cuaca Buruk #BMKG
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Gerhana Bulan Total Minggu (7/9) Malam, Umat Islam Diimbau Salat Khusuf
Umat Islam dapat menjadikan peristiwa ini sebagai refleksi spiritual.
Dwi Astarini - Minggu, 07 September 2025
Gerhana Bulan Total Minggu (7/9) Malam, Umat Islam Diimbau Salat Khusuf
Indonesia
Fenomena Gerhana Bulan Total Terlihat Langit Indonesia 7-8 September 2025, Bisa Nonton Live Stream Loh di Link Ini
Fase total gerhananya bakal berlangsung sekitar 1 jam 22 menit.
Dwi Astarini - Minggu, 07 September 2025
Fenomena Gerhana Bulan Total Terlihat Langit Indonesia 7-8 September 2025, Bisa Nonton Live Stream Loh di Link Ini
Indonesia
Gerhana Bulan Total Minggu (7/9) Malam, ini Jadwal dan Lokasi Pengamatannya
Gerhana bulan total terjadi karena matahari-bumi-bulan sedang berada pada satu garis lurus.
Dwi Astarini - Minggu, 07 September 2025
 Gerhana Bulan Total Minggu (7/9) Malam, ini Jadwal dan Lokasi Pengamatannya
Indonesia
Gempa Dangkal Parigi Moutong Terasa Hingga Palu dan Poso, BKMG Pastikan Tidak Berpotensi Tsunami
BMKG menyatakan berdasarkan hasil pemutakhiran yang diperbaru gempa berkekuatan magnitudo M 4,8 itu tidak berpotensi menimbulkan tsunami.
Wisnu Cipto - Rabu, 03 September 2025
Gempa Dangkal Parigi Moutong Terasa Hingga Palu dan Poso, BKMG Pastikan Tidak Berpotensi Tsunami
Indonesia
Gempa M 5,0 Landa Parigi Moutong Sulteng Pagi Tadi, Sekolah Langsung Diliburkan
Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong langsung memulangkan siswa-siswi SD dan SMP saat proses belajar mengajar sedang berlangsung.
Wisnu Cipto - Rabu, 03 September 2025
Gempa M 5,0 Landa Parigi Moutong Sulteng Pagi Tadi, Sekolah Langsung Diliburkan
Indonesia
Gempa Magnitudo 4,3 Guncang Tasikmalaya Pagi Ini
Persisnya berada 103 kilometer tenggara Kabupaten Tasikmalaya dengan kedalaman 28 kilometer.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 01 September 2025
Gempa Magnitudo 4,3 Guncang Tasikmalaya Pagi Ini
Indonesia
Prakiraan BMKG: Mayoritas Kota Besar di Indonesia Diguyur Hujan pada Jumat, 29 Agustus 2025
Hujan yang turun dengan intensitas ringan, sedang hingga lebat dan bisa disertai kilat dan angin kencang.
Frengky Aruan - Jumat, 29 Agustus 2025
Prakiraan BMKG: Mayoritas Kota Besar di Indonesia Diguyur Hujan pada Jumat, 29 Agustus 2025
Indonesia
Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Lampung Pagi ini, BMKG Jamin Tak Berpotensi Tsunami
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan gempa terjadi pada pukul 09.15 WIB.
Frengky Aruan - Kamis, 28 Agustus 2025
Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Lampung Pagi ini, BMKG Jamin Tak Berpotensi Tsunami
Indonesia
Prakiraan BMKG: Hujan Ringan di Sejumlah Kota pada Kamis, 28 Agustus, Lainnya Berawan Tebal
Hujan ringan masih akan turun di sejumlah kota besar di Indonesia pada Kamis, 28 Agustus 2025.
Frengky Aruan - Kamis, 28 Agustus 2025
Prakiraan BMKG: Hujan Ringan di Sejumlah Kota pada Kamis, 28 Agustus, Lainnya Berawan Tebal
Indonesia
Hari Ini Jabodetabek Cerah Berawan Kecuali Bogor, Suhu Maksimal 33 Derajat Celcius
BMKG memprakirakan cuaca di wilayah Jabodetabek pada hari ini, Rabu (27/8), umumnya akan didominasi cerah hingga berawan, kecuali Bogor.
Wisnu Cipto - Rabu, 27 Agustus 2025
Hari Ini Jabodetabek Cerah Berawan Kecuali Bogor, Suhu Maksimal 33 Derajat Celcius
Bagikan