Hujan Deras Sebabkan Banjir di Jabodebatek, BMKG Lakukan Modifikasi Cuaca


BMKG bakal lakukan modifikasi cuaca. (Foto: Pexels/Pixabay)
MerahPutih.com - BMKG akan melakukan operasi modifikasi cuaca (OMC) seiring hujan deras yang menyebabkan banjir di Jakarta.
Modifikasi cuaca akan dilakukan di wilayah Jabodetabek mulai Senin (7/7) hingga Jumat (11/7).
Direktur Operasional Modifikasi Cuaca Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Budi Harsoyo mengatakan, penyemaian awan menggunakan bahan kimia dengan pesawat dari Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.
"Rencana operasi modifikasi cuaca akan berlangsung sampai dengan tanggal 11 Juli. Posko di Lanud Halim Perdanakusuma, sambil kemungkinan nanti kita akan mereview juga apakah wilayah Jakarta khususnya Jabodetabek juga perlu penebalan pesawat," kata Budi dalam konferensi pers virtual Senin (7/7).
Baca juga:
Jakarta Dikepung Banjir Parah, Pemprov DKI Keruk Kali Irigasi Bekasi Tengah
Ia menyebutkan, pihaknya saat ini tengah berkoordinasi dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), TNI AU, dan badan penanggulangan bencana daerah terkait untuk perencanaan OMC.
"Sementara BNPB menyiapkan satu pesawat. Kalau nanti diperlukan, armada TNI juga mungkin akan siap mendukung karena coverage-nya kalau kita lihat Jawa Barat dan DKI nih yang perlu diantisipasi, terutama di wilayah hulu Jabodetabek," ucapnya.
Sementara itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, Isnawa Adji menambahkan, pihaknya telah melaporkan rencana modifikasi cuaca kepada Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung-Rano Karno.
Baca juga:
Menurutnya, Jakarta menjadi wilayah yang perlu menjadi sasaran pengurangan intensitas curah hujan yang tinggi. Mengingat, saat ini terdapat potensi pertumbuhan awan hujan di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur.
"OMC akan dilakukan dengan fokus di atas atas Bogor, Bekasi, Tangerang dan Jakarta sebagai upaya mengurangi peningkatan debit air di hulu. BPBD dengan anggaran yang ada akan kami persiapkan," jelas Isnawa. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Banjir Bali Masuk Rehabilitasi, 5 Korban Masih Dinyatakan Hilang

BMKG Beri Peringatan Cuaca Ekstrem, Daerah Harus Respons Peringatan Dini

4 RT di Jakarta Selatan Terendam Banjir, Jumat (12/9) Malam

Puncak Musim Hujan Datang Secara Bergelombang, BMKG Peringatkan Potensi Banjir dan Longsor di Berbagai Wilayah

Angkot Pasar Minggu-Pondok Labu Hancur Tertimpa Tiang Listrik Terseret Pohon Tumbang

Cegah Banjir di ITC Cipulir, Dinas SDA DKI Siagakan Pompa Sejak Sebelum Hujan

Tokyo Banjir Mendadak, Penerbangan dan Operasional Terganggu

Hujan Ekstrem Bakal Landa Tangerang, Warga Harus Waspadai Banjir

Jumlah Korban Tewas Banjir Bali Capai 18 Orang, 2 Orang Masih Hilang

PM Malaysia Anwar Ibrahim Sampaikan Duka atas Bencana Banjir di Bali
