Hujan Berhenti dan Langit Cerah Saat Hasto Tinggalkan Gedung KPK
(Foto: MerahPutih.com/Ponco)
MerahPutih.com - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto memenuhi agenda pemeriksaan di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Senin (13/1).
Dia diperiksa perdana sebagai tersangka kasus dugaan suap pengurusan pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR RI 2019-2024 dan perintangan penyidikannya.
Hasto bersama tim kuasa hukum tiba di kantor KPK sekitar pukul 09.30 WIB. Dia tidak sendirian menghadapi proses hukum di KPK lantaran didampingi sejumlah tim kuasa hukum, di antaranya Ronny Talapessy, Maqdir Ismail, dan Patra M. Zein.
Sesaat setelah tiba di gedung komisi antirasuah, Hasto sempat berbicara kepada awak media soal pemeriksaannya hari ini.
Hasto menegaskan dirinya tak khawatir dalam mengikuti pemeriksaan kali ini. Dia menyatakan akan tetap kokoh memegang teguh prinsipnya.
"Ini adalah suatu perjuangan yang sejak lama kita lakukan dan kita tetap kokoh di dalam prinsip-prinsip dan keyakinan politik, karena PDI Perjuangan adalah partai yang berkarakter banteng," kata Hasto.
Baca juga:
Politikus asal Yogyakarta ini juga menyebut kedatangannya ke KPK hari ini membuktikan dirinya taat hukum. Dia pun berkomitmen memberikan keterangan yang lengkap kepada penyidik KPK.
"Didampingi seluruh penasehat hukum kami datang ke KPK untuk memenuhi seluruh kewajiban saya sebagai warga negara RI yang taat hukum dan sepenuhnya menjunjung supermasi hukum yang berkeadilan. Saya akan memberikan keterangan dengan sebaik-baiknya," pungkasnya.
Sekira empat menit menyampaikan keterangan pers, Hasto langsung masuk ke dalam lobi kantor KPK untuk menunggu dipersilahkan naik ke ruang pemeriksaan yang berada di lantai 2.
Ketika Hasto duduk di ruang tunggu lobi KPK hujan deras mengguyur kawasan Kuningan Jakarta Selatan. Berdasarkan pantauan, hujan deras disertai angin kencang berlangsung selama Hasto menunggu di lobi.
Sekira 10 menit menunggu, Hasto dan Maqdir Ismal dipersilahkan menuju ke ruang pemeriksaan.
Hasto diperiksa penyidik selama 3,5 jam dan setelah elite PDIP itu selesai diperiksa hujan pun langsung reda. Terlihat, matahari bersinar cukup terik dan cahayanya masuk menyinari tembok-tembok kantor KPK.
Baca juga:
Tak Ditahan KPK, Kuasa Hukum Sebut Hasto Bakal Tetap Kooperatif
Kuasa hukum Hasto, Maqdir Ismail memastikan kliennya akan kooperatif terhadap proses hukum di KPK. Hasto disebut siap menghadiri pemeriksaan selanjutnya kalau diperlukan.
"Selanjutnya pemeriksaan yang akan datang tentu kami ikuti sesuai kebutuhan dari pihak penyidik," kata Maqdir setelah kliennya menuntaskan pemeriksaan pada hari ini, Senin (13/1).
Maqdir menyampaikan pemeriksaan terhadap Hasto pada hari ini sudah rampung. Adapun pemeriksaan berikutnya bergantung pada permintaan tim penyidik KPK.
"Saya ingin menyampaikan proses pemeriksaan hari ini sudah selesai dilaksanakan untuk hari ini. Pemeriksaan selanjutnya akan dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan dari pihak penyidik," ujarnya
Seperti halnya keberangkatan dari kantor DPP PDIP, Hasto bersama rombongan pun pulang bersama-sama menggunakan satu unit bus. (Pon)
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Bongkar Korupsi Digitalisasi SPBU Pertamina, KPK Dibantu BPK Uji Sampling Ribuan Titik Mulai Pekan Ini
KPK Baru Akan Buka Detail Dugaan Korupsi Kereta Cepat Saat Masuk Tahap Penyidikan
KPK Ingatkan Langkah Yang Perlu Ditempuh Pemda DKI Gunakann Tanah Bekas RS Sumber Waras
Sumpah Pemuda Harus Jadi Semangat Kepeloporan Anak Muda
Whoosh Dibidik KPK Sejak Awal 2025, Nama-Nama Saksi Masih Ditelaah
KPK Pelajari Putusan DKPP Usut Pengadaan Pesawat Jet Pribadi KPU RI
Soal Dugaan Korupsi Proyek Whoosh, PDIP: Kita Dukung KPK, Diperiksa Saja
Terungkap, Oknum Wartawan Mengaku Bisa Amankan Kasus Pemerasan TKA di KPK Ternyata Pemain Lama
Ekonom Desak Transparansi Tender Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung, KPK Diminta Segera Turun Tangan
Cegah Penyimpangan, Kemenhaj Ajak KPK dan Kejagung Kawal Layanan Haji 2026