(HOAKS atau FAKTA): Orang Sehat Pakai Masker Sisi Putih Bagian Luar

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Sabtu, 15 Agustus 2020
(HOAKS atau FAKTA): Orang Sehat Pakai Masker Sisi Putih Bagian Luar

Ilustrasi pakai masker. (Foto: Mafindo/youtube)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Akun Facebook Talibah Begay mengunggah gambar yang menyatakan penggunaan sisi masker medis.

Dalam gambar tersebut disebutka ketika tidak sakit maka sisi putih masker digunakan pada bagian luar, sedangkan saat sakit maka masker bagian biru digunakan pada bagian luar.

'FYI: pass along the info”
Narasi pada gambar:
“a mask:
White side out: Filter- When your not sick and want to keep virus out
Blue side out: to keep germs in when your sick, to stop them from”

Baca Juga:


FAKTA


Berdasarkan hasil penelusuran Tim Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo), klaim postingan itu keliru.

Melalui Kanal Youtubenya, WHO menganjurkan penggunaan masker medis yang benar ialah bagian putih di dalam dan bagian berwarna biru di luar. Lalu, penggunaan masker medis disarankan sekali pakai.

Selain menggunakan masker, WHO menyarankan, untuk menangkal diri dari COVID-19, harus melakukan pembatasan jarak minimal satu meter dan rajin mencuci tangan. Selain itu, hindari menyentuh mata, hidung, dan mulut menggunakan masker.

Lalu, mengacu kepada hasil eksperimen smartairfilters.com, diketahui sisi berwarna biru pada masker medis lebih mampu menangkal partikel dari luar ketimbang sisi berwarna putih.

Sisi warna biru pada masker medis mampu menangkal partikel hingga 98,6 persen bila dibandingkan sisi putih, yakni sebesar 96,9 persen.

Dilansir dari usatoday.com, Dr. Wing Hong Seto, co-director of the WHO Collaborating Center for Infectious Disease Epidemiology and Control menyatakan bahwa sisi bagian biru memiliki kelebihan anti air sedangkan sisi warna putih bersifat penyerap.

“Warna biru di luar karena tahan air dan ada putih di dalam karena bersifat penyerap. Jadi, jika saya batuk, (sisi warna putih) akan menyerapnya,” ujarnya.

KESIMPULAN

Berdasarkan penjelasan tersebut, maka konten tersebut masuk ke dalam kategori false content atau konten yang salah.

Baca Juga:

#Protokol Kesehatan #Hoax Atau Fakta #Berita Hoax
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
[HOAKS ATAU FAKTA]: Dedi Mulyadi Disambut Ribuan Orang saat Kunjungi Korban Banjir Aceh dan Padang
Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, disambut ribuan orang saat mengunjungi korban banjir di Aceh dan Padang.
Soffi Amira - Kamis, 11 Desember 2025
[HOAKS ATAU FAKTA]: Dedi Mulyadi Disambut Ribuan Orang saat Kunjungi Korban Banjir Aceh dan Padang
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: KTP Warga Aceh Disebut 'Kebal Pinjol' berkat Kebijakan Pemprov
KTP warga Aceh disebut kebal pinjol atas kebijakan Pemprov Aceh. Lalu, apakah informasi tersebut benar?
Soffi Amira - Jumat, 28 November 2025
[HOAKS atau FAKTA]: KTP Warga Aceh Disebut 'Kebal Pinjol' berkat Kebijakan Pemprov
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Indonesia Tenggelamkan 31 Kapal Asal China di Natuna, Masuk secara Ilegal
Indonesia dikabarkan menenggelamkan 31 kapal asal China. Kapal itu masuk ke perairan Indonesia secara ilegal.
Soffi Amira - Rabu, 26 November 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Indonesia Tenggelamkan 31 Kapal Asal China di Natuna, Masuk secara Ilegal
Indonesia
Penyebab KRL Tanah Abang-Serpong Alami Gangguan Hari ini, Dipicu Hoax soal Rel yang Patah
KRL relasi Tanah Abang-Serpong sempat mengalami gangguan pada Selasa (25/11) pagi. Hal itu dipicu adanya hoax soal rel kereta yang patah.
Soffi Amira - Selasa, 25 November 2025
Penyebab KRL Tanah Abang-Serpong Alami Gangguan Hari ini, Dipicu Hoax soal Rel yang Patah
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Larang Jokowi Bepergian ke Luar Negeri terkait Kasus Ijazah Palsu
Presiden RI, Prabowo Subianto, kabarnya melarang Jokowi untuk bepergian ke luar negeri. Hal itu terkait kasus ijazah palsu yang menimpanya.
Soffi Amira - Rabu, 19 November 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Larang Jokowi Bepergian ke Luar Negeri terkait Kasus Ijazah Palsu
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Gibran Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional, Dianggap Lebih Berjasa dari Soekarno dan Soeharto
Wapres RI, Gibran Rakabuming Raka, diusulkan menjadi pahlawan nasional. Jasanya dianggap lebih besar dibanding Soekarno dan Soeharto.
Soffi Amira - Sabtu, 15 November 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Gibran Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional, Dianggap Lebih Berjasa dari Soekarno dan Soeharto
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Angkat Titiek Soeharto Jadi Ketua DPR RI untuk Basmi Koruptor dan Mafia
Presiden RI, Prabowo Subianto, dikabarkan mau menjadikan Titik Soeharto sebagai Ketua DPR RI untuk membasmi koruptor dan mafia.
Soffi Amira - Selasa, 11 November 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Angkat Titiek Soeharto Jadi Ketua DPR RI untuk Basmi Koruptor dan Mafia
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Luhut Minta Prabowo Ganti Menkeu Purbaya, Dianggap tak Paham Pengelolaan Anggaran Negara
Ketua DEN, Luhut Binsar Pandjaitan, meminta Presiden RI, Prabowo Subianto, untuk mengganti Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa.
Soffi Amira - Sabtu, 08 November 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Luhut Minta Prabowo Ganti Menkeu Purbaya, Dianggap tak Paham Pengelolaan Anggaran Negara
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Puan Maharani Gandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029, Pede Bisa Raih 68 Persen Suara
Ketua DPR RI, Puan Maharani, kabarnya menggandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029.
Soffi Amira - Jumat, 07 November 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Puan Maharani Gandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029, Pede Bisa Raih 68 Persen Suara
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Menkeu Purbaya Bakal Kembalikan Harga BBM di Indonesia seperti Era Soeharto
Menteri Keuangan RI, Purbaya Yudhi Sadewa mengatakan, bakal mengembalikan harga BBM di Indonesia seperti era Soeharto.
Soffi Amira - Kamis, 06 November 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Menkeu Purbaya Bakal Kembalikan Harga BBM di Indonesia seperti Era Soeharto
Bagikan