#HOAKS/FAKTA: Mesin ATM Sumber Penularan Virus Corona Tertinggi?

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Rabu, 22 April 2020
#HOAKS/FAKTA: Mesin ATM Sumber Penularan Virus Corona Tertinggi?

Beredar kabar mesin ATM merupakan sumber penularan virus Corona tertinggi (Foto: Unsplash/Hello I'm Nik)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

VIRUS Corona dapat menempel di benda-benda mati. Nah, apalagi pada mesin ATM. Tahu sendiri kan mesin transaksi keuangan ini kerap digunakan banyak orang. Bisa kamu bayangkan berapa jumlah bakteri dan kuman yang menempel pada tombol-tombol mesin ATM. Tak menutup kemungkinan ada juga COVID-19 menempel di sana.

Bahkan nih, sampai beredar pesan berantai melalui WhatsApp yang menyebut 13 orang tertular virus Corona melalui mesin ATM. Pesan tersebut mengklaim mesin ATM merupakan tempat penularan COVID-19 tertinggi. Bunyi pesan tersebut selengkapnya seperti ini:

Baca juga:

#DiRumahAja, Yuk Kejar Berkah Ramadan dengan Tabungan Bank Syariah

"Assalamualaikum. Buat Teman-teman & Saudara Saudari'Ku... Sekilas Info Aja Ya... Kalo Mau Ambil Uang Di ATM. Pake Sarung Tangan Yang Bahan Dari Plastik Atau Karet.... Dikarenakan Penyakit Covid 19/Corona... 70% Terinfeksi Dari ATM... . Tolong Sbarkan KeTeman2 Yg Terdekat... Sudah Terbukti Teman Dekat Saya Kena Dari ATM Sdh 13 Orang...," tulis pesan itu.

Nah, kira-kira benar tidak ya informasi ini? Yuk kita cek faktanya.

Mesin ATM bukan sumber penularan COVID-19 Tertinggi. Tapi virus tersebut memang menempel pada benda mati, contohnya pada ponsel pintar. (Foto: Unsplash/freestocks)

Cek Fakta

Rupanya mesin ATM bukanlah sumber penularan COVID-19 tertinggi. Melansir Antara, Direktorat Pengendalian Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika mengatakan tidak ada bukti mengenai hal ini.

Baca juga:

#DiRumahAja, Yuk Olahraga Virtual

Namun, virus Corona memang bertempat di benda-benda yang sering digunakan. Misalnya seperti ponsel pintar dan juga keyboard pada laptop atau komputer. Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dr. Daeng M Faqih menyatakan benda yang banyak disentuh orang merupakan media penularan virus Corona.

Tetap cuci tangan setelah bertransaksi menggunakan mesin ATM (Foto: Unsplash/Melissa Jeanty)

Meskipun bukan menjadi media penularan COVID-19 tertinggi, bukan berarti kamu aman dari virus Corona saat berada di ATM. Tetap jaga kebersihan tanganmu. Tidak perlu sampai menggunakan sarung tangan. Cukup cuci tangan menggunakan sabun atau pakai hand sanitizer setelah melakukan transaksi.

Kesimpulan

Jadi kabar mesin ATM merupakan sumber penularan virus Corona tertinggi tidak benar ya. Kabar ini hanya hoaks. (ikh)

Baca juga:

Dukung Social Distancing, WhatsApp Hadirkan Stiker Baru

##HOAKS/FAKTA #Virus Corona #COVID-19 #Mesin ATM
Bagikan
Ditulis Oleh

Ikhsan Aryo Digdo

Learner.

Berita Terkait

Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Purbaya Yudhi Sadewa Kena Marah Sri Mulyani Gara-Gara Banyak Penggemar
Purbaya diminta untuk menjaga Kementerian Keuangan sebagai pilar stabilitas dan instrumen penting negara
Angga Yudha Pratama - Selasa, 21 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Purbaya Yudhi Sadewa Kena Marah Sri Mulyani Gara-Gara Banyak Penggemar
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Kementerian Kesehatan Kasih Kondom Gratis untuk Setiap Mahasiswa Semester 4 ke Atas
Beredar informasi di media sosial yang menyebut Kemenkes bagi-bagi kondom ke mahasiswa.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 21 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Kementerian Kesehatan Kasih Kondom Gratis untuk Setiap Mahasiswa Semester 4 ke Atas
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: DPR Panas Dingin Menkeu Purbaya Tutup Celah Korupsi BUMN
DPR gerah karena Menkeu mulai menutup celah korupsi di lembaga negara.
Wisnu Cipto - Senin, 20 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: DPR Panas Dingin Menkeu Purbaya Tutup Celah Korupsi BUMN
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Diteror Karena Aksinya Memberantas Korupsi, Rumah Menkeu Purabaya Kini Dijaga Provost TNI
Penjagaan Provost TNI disebut-sebut dilakukan usai rumah Menkeu Purbaya diteror karena kejujurannya memberantas korupsi.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 20 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Diteror Karena Aksinya Memberantas Korupsi, Rumah Menkeu Purabaya Kini Dijaga Provost TNI
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Prihatin, Kim Jong-un Siap Ambil alih Pimpin Indonesia untuk Bersihkan Pejabat Koruptor
Hasil penelusuran mengarah ke pemberitaan dari media Korea Selatan imnews.imbc.com
Angga Yudha Pratama - Minggu, 19 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Prihatin, Kim Jong-un Siap Ambil alih Pimpin Indonesia untuk Bersihkan Pejabat Koruptor
Indonesia
Penanganan Penyakit Tuberculosis Bakal Contoh Pola Pandemi COVID-19
Salah satu fokus dalam penanganan Tb adalah memperluas skrining atau deteksi dini. Masyarakat diimbau untuk tidak takut melakukan pemeriksaan, karena TBC dapat disembuhkan dengan pengobatan yang konsisten.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 17 Oktober 2025
Penanganan Penyakit Tuberculosis Bakal Contoh Pola Pandemi COVID-19
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Karena Desakan Rakyat, Komjen Rudy Herianto Jadi Kapolri Gantikan Jenderal Listyo Sigit Prabowo
Hingga saat ini, Listyo Sigit masih menjabat Kapolri.
Dwi Astarini - Jumat, 17 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Karena Desakan Rakyat, Komjen Rudy Herianto Jadi Kapolri Gantikan Jenderal Listyo Sigit Prabowo
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Presiden Prabowo ‘Lobi’ Bos FIFA, Laga Indonesia Vs Iraq Diulang karena Wasitnya Curang
Beredar informasi di TikTok yang menyebut laga Indonesia vs Irak akan diulang, cek faktanya.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 17 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Presiden Prabowo ‘Lobi’ Bos FIFA, Laga Indonesia Vs Iraq Diulang karena Wasitnya Curang
Indonesia
Kasus ISPA di Jakarta Naik Gara-Gara Cuaca, Warga Diminta Langsung ke Faskes Jika Ada Gejala
Gejala umum ISPA yang harus diwaspadai meliputi batuk, pilek, nyeri tenggorokan, dan demam
Angga Yudha Pratama - Kamis, 16 Oktober 2025
Kasus ISPA di Jakarta Naik Gara-Gara Cuaca, Warga Diminta Langsung ke Faskes Jika Ada Gejala
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Menkeu Purbaya Menyebut Harga Pertalite Harusnya di Rp5.400 per Liter dan LPG 3 Kg di Rp14.700 per Tabung
Menteri Purbaya mengatakan harga BBM jenis Pertalite sebelum diberikan subsidi sebetulnya sebesar Rp 11.700 per liter. Artinya pemerintah harus menanggung selisih Rp 1.700 per liter agar harga BBM yang diterima masyarakat dapat mencapai Rp 10.000 per liter.
Dwi Astarini - Rabu, 15 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Menkeu Purbaya Menyebut Harga Pertalite Harusnya di Rp5.400 per Liter dan LPG 3 Kg di Rp14.700 per Tabung
Bagikan