[HOAKS atau FAKTA]: Tol Bawah Laut Segera Dibangun untuk Hubungkan Jawa-Bali
Tangkap layar konten hoaks. (Foto: Mafindo)
MerahPutih.com- Akun Facebook bernama Gabriel Iwan Wardhana II membagikan video yang memperlihatkan terowongan kaca bawah laut dan menyebut bahwa terwongan tersebut merupakan rancangan jalan tol bawah laut yang menghubungkan pulau Jawa dan Bali.
Narator dalam video mengatakan tol tersebut akan dibangun mulai dari jalur poros Kabupaten Situbondo-Banyuwangi sampai pantai dekat Pura Segara Rupek, Kabupaten Buleleng, Bali dengan panjang dua kilometer.
Baca Juga:
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Bagikan Puluhan Juta Rupiah Lewat WhatsApp
FAKTA
Setelah dilakukan penelusuran, ditemukan beberapa video yang identik dengan cuplikan video yang ditampilkan pada klaim rancangan tol bawah laut yang menghubungkan pulau Jawa dan Bali tersebut.
Awal video yang menampilkan terowongan bawah laut tersebut identik dengan terowongan Acoustic Tunnels di Kota Warsawa, Polandia.
Terowongan beratap kaca itu berada di darat, dan merupakan bagian dari rekonstruksi jalan rute AK, seperti yang dimuat Tvn24.pl yang diunggah pada 29 Agustus 2015.
Berikutnya, video yang memperlihatkan jalan yang memasuki terowongan bawah air tersebut identik dengan terowongan bawah air yang berada di Danau Dianchi Provinsi Yunnan, Cina seperti yang diunggah pada channel youtube People’s Daily.
Gubernur Bali, Wayan Koster tanggapi video viral pembangunan tol bawah laut yang menghubungkan Jawa-Bali dan dengan tegas Koster menolak terkait hal tersebut.
Baca Juga:
[HOAKS atau FAKTA]: Jadi Presiden, Anies Bakal Batalkan Pembangunan Ibu Kota Baru
Juru Bicara Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Endra S Atmawijaya mengatakan pihaknya belum pernah melakukan perencanaan atau pembahasan tentang pembangunan tol bawah laut atau jembatan penghubung Jawa-Bali.
Dilansir dari laman pelni.id, Tol Laut sendiri merupakan konsep pengangkutan logistik kelautan yang dicetuskan oleh Presiden Joko Widodo, program ini bertujuan untuk menghubungkan pelabuhan-pelabuhan besar yang ada di Nusantara.
Dengan adanya hubungan antara pelabuhan-pelabuhan laut ini, maka dapat diciptakan kelancaran distribusi barang hingga ke pelosok.
Dengan demikian, video yang menampilkan rancangan jalan tol bawah laut yang menghubungkan pulau Jawa dan Bali tersebut tidak terbukti dan termasuk ke dalam konten yang menyesatkan.
KESIMPULAN
Faktanya video tersebut bukanlah rancangan tol bawah laut Jawa-Bali melainkan potongan video infrastruktur dari negara ain. Kementrian PUPR pun belum membahas atau merencanakan tol bawah laut Jawa-Bali. (Knu)
Baca Juga:
[HOAKS atau FAKTA]: Simon Cowell Angkat Putri Ariani sebagai Anak
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
[HOAKS atau FAKTA ]: Menkeu Purbaya Usulkan Gaji Guru Setara Anggota DPR
[HOAKS atau FAKTA]: Presiden ke-7 RI Joko Widodo Ditugaskan BRIN jadi Ketua Gugus Tugas Penanggulangan Bencana
[HOAKS atau FAKTA] : Dirut BPJS Kesehatan Minta Prabowo ‘Restui’ Penaikan Tarif Iuran 50 Persen
[HOAKS atau FAKTA]: Ingin Dicap sebagai Pahlawan, Jokowi Datangi Lokasi Bencana di Sumatra
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Bagikan Bansos Rp 50 Juta Akhir Tahun ini untuk Biaya Sekolah dan Bayar Utang
[HOAKS atau FAKTA]: Menteri ESDM Bahlil Lelang Gunung Lawu untuk Proyek Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi
[HOAKS atau FAKTA]: Dunia Tetapkan Status Bencana Internasional untuk Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Efek Banjir Sumatra Barat, Ikan Hiu Sampai Masuk ke Pemukiman Warga di Padang
[HOAKS atau FAKTA]: Pemerintah Tak Tetapkan Status ‘Bencana Nasional’ di Sumatra karena Bukan Bagian dari Wilayah Jawa
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Larang Jokowi Pergi ke Luar Negeri karena Kasus Dugaan Ijazah Palsu