[HOAKS atau FAKTA]: Masuk ke Pantai Indah Kapuk Harus Pakai Paspor

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Sabtu, 12 April 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Masuk ke Pantai Indah Kapuk Harus Pakai Paspor

Foto : Dok Turn Back Hoaks (Mafindo)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Beredar informasi di media sosial yang menyebut jika masuk ke kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) wajib memiliki paspor. Informasi tersebar di X/Twitter.

Bahkan, disebutkan bendera merah putih dilarang berkibar di kawasan utara Jakarta itu. Namun, tak dijelaskan paspor negara mana yang dimaksud untuk masuk ke kawasan PIK.

NARASI

MASUK PIK HARUS PAKE PASSPORT DULU. BENDERA MERAH PUTIH DILARANG DI PIK

Bukti Indonesia di jual ke China, PIK negara dalam negara berkedok PSN. Masuk ke wilayah negara sendiri PIK harus pake paspor. Merah putih dilarang di PIK Ini akibat prodak UU kebobrokan @DPR_RI Di era @puanmaharani_ri @PDI_Perjuangan Pantas tak brani sahkan UU prampasan aset.”

Unggahan tersebut sudah ditonton sebanyak 36.9 ribu kali, mendapatkan respon sebanyak 127 jawaban, di-post ulang sebanyak 987 kali, dan disukai oleh 1.6 ribu pengguna X lainnya.

Baca juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Ada Negara di Dalam Negara, Masuk Pantai Indah Kapuk Wajib Pakai Paspor

FAKTA

Ternyata, informasi yang beredar tersebut adalah hoaks.Faktanya, untuk masuk ke PIK (Pantai Indah Kapuk) tidak perlu menggunakan Paspor dan tidak ada larangan pengibaran bendera Indonesia.Hal ini karena PIK berada di wilayah Jakarta dan Banten.

Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnbackHoax) menelusuri kebenaran klaim dengan menggunakan perkakas (tools) pencarian video (video search) Google Videos menggunakan kata kunci “masuk pik harus pakai paspor” dan “pelarangan bendera pik”, hasilnya didapatkan berbagai video klarifikasi dari sumber-sumber berita yang kredibel dan autoritatif.

Selain itu, menggunakan perkakas pencarian berita (news search) Google News ditemukan juga artikel-artikel periksa fakta dari sumber-sumber tersebut.

Baca juga:

Warga Tidak Dikasih Jalan di PIK 1 Sejak 2025, Pemerintah Baru Akan Turun Tangan

KESIMPULAN

Faktanya, tidak perlu menggunakan Paspor dan bukan melarang pengibaran bendera Indonesia.

Pesepeda tidak diijinkan masuk karena masih ada kendaraan proyek berukuran besar yang lalu-lalang, dan pengibaran bendera tidak diijinkan untuk mematuhi aturan PPKM mencegah kerumunan menekan sebaran COVID-19.

Unggahan yang membagikan video tersebut masuk ke kategori konten yang menyesatkan. (Knu)

##HOAKS/FAKTA #Pantai Indah Kapuk #Mafindo
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Purbaya Yudhi Sadewa Kena Marah Sri Mulyani Gara-Gara Banyak Penggemar
Purbaya diminta untuk menjaga Kementerian Keuangan sebagai pilar stabilitas dan instrumen penting negara
Angga Yudha Pratama - Selasa, 21 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Purbaya Yudhi Sadewa Kena Marah Sri Mulyani Gara-Gara Banyak Penggemar
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Kementerian Kesehatan Kasih Kondom Gratis untuk Setiap Mahasiswa Semester 4 ke Atas
Beredar informasi di media sosial yang menyebut Kemenkes bagi-bagi kondom ke mahasiswa.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 21 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Kementerian Kesehatan Kasih Kondom Gratis untuk Setiap Mahasiswa Semester 4 ke Atas
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: DPR Panas Dingin Menkeu Purbaya Tutup Celah Korupsi BUMN
DPR gerah karena Menkeu mulai menutup celah korupsi di lembaga negara.
Wisnu Cipto - Senin, 20 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: DPR Panas Dingin Menkeu Purbaya Tutup Celah Korupsi BUMN
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Diteror Karena Aksinya Memberantas Korupsi, Rumah Menkeu Purabaya Kini Dijaga Provost TNI
Penjagaan Provost TNI disebut-sebut dilakukan usai rumah Menkeu Purbaya diteror karena kejujurannya memberantas korupsi.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 20 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Diteror Karena Aksinya Memberantas Korupsi, Rumah Menkeu Purabaya Kini Dijaga Provost TNI
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Prihatin, Kim Jong-un Siap Ambil alih Pimpin Indonesia untuk Bersihkan Pejabat Koruptor
Hasil penelusuran mengarah ke pemberitaan dari media Korea Selatan imnews.imbc.com
Angga Yudha Pratama - Minggu, 19 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Prihatin, Kim Jong-un Siap Ambil alih Pimpin Indonesia untuk Bersihkan Pejabat Koruptor
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Karena Desakan Rakyat, Komjen Rudy Herianto Jadi Kapolri Gantikan Jenderal Listyo Sigit Prabowo
Hingga saat ini, Listyo Sigit masih menjabat Kapolri.
Dwi Astarini - Jumat, 17 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Karena Desakan Rakyat, Komjen Rudy Herianto Jadi Kapolri Gantikan Jenderal Listyo Sigit Prabowo
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Presiden Prabowo ‘Lobi’ Bos FIFA, Laga Indonesia Vs Iraq Diulang karena Wasitnya Curang
Beredar informasi di TikTok yang menyebut laga Indonesia vs Irak akan diulang, cek faktanya.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 17 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Presiden Prabowo ‘Lobi’ Bos FIFA, Laga Indonesia Vs Iraq Diulang karena Wasitnya Curang
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Menkeu Purbaya Menyebut Harga Pertalite Harusnya di Rp5.400 per Liter dan LPG 3 Kg di Rp14.700 per Tabung
Menteri Purbaya mengatakan harga BBM jenis Pertalite sebelum diberikan subsidi sebetulnya sebesar Rp 11.700 per liter. Artinya pemerintah harus menanggung selisih Rp 1.700 per liter agar harga BBM yang diterima masyarakat dapat mencapai Rp 10.000 per liter.
Dwi Astarini - Rabu, 15 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Menkeu Purbaya Menyebut Harga Pertalite Harusnya di Rp5.400 per Liter dan LPG 3 Kg di Rp14.700 per Tabung
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Menkeu Purbaya Luncurkan Kebijakan Pinjaman Online Koperasi Merah Putih, Tanpa Bunga dengan Proses Hanya 10 Menit
Dalam narasi yang beredar di sebuah unggahan Instagram, Menkeu Purabaya menyebut Koperasi Merah Putih melayani pinjaman online tanpa bunga 0 persen.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 15 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Menkeu Purbaya Luncurkan Kebijakan Pinjaman Online Koperasi Merah Putih, Tanpa Bunga dengan Proses Hanya 10 Menit
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Gagal Bawa Indonesia ke Piala Dunia 2026, Presiden Prabowo Pecat Erick Thohir dan Patrick Kluivert
Sebuah unggahan TikTok menyebut Prabowo langsung pecat Ketum PSSI dan Pelatih Timnas setelah Indonesia gagal tembus Piala Dunia 2026.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 14 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Gagal Bawa Indonesia ke Piala Dunia 2026, Presiden Prabowo Pecat Erick Thohir dan Patrick Kluivert
Bagikan