[HOAKS atau FAKTA] : Massa Bakar SPBU karena Pemerintah Melarang Motor Mati Pajak tidak Boleh Isi Bensin

![[HOAKS atau FAKTA] : Massa Bakar SPBU karena Pemerintah Melarang Motor Mati Pajak tidak Boleh Isi Bensin](https://img.merahputih.com/media/d8/16/2a/d8162a897d79b07acd2bb33d13edc79a.png)
Foto : Dok Turn Back Hoaks
MERAHPUTIH.COM - PEMERINTAH dikabarkan mengeluarkan kebijakan pelarangan membeli BBM di SPBU bagi kendaraan yang pajaknya mati. Akibat kebijkakan ini, massa dikabarkan membakar SPBU yang dikelola pemerintah.
Informasi ini diunggah akun tiktok tresnokukecantolk pada Rabu (24/9) yang menampilkan stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) terbakar disertai takarir 'Pom dibakar masa karena merasa jengkel dengan peraturan dan kebijakan pemerintah motor mati pajak enggak boleh isi bensin'.
Unggahan tersebut telah mendapat lebih dari 264 ribu tanda suka, menuai 23 ribu interaksi komentar, dan dibagikan ulang lebih dari 29 ribu kali oleh pengguna Tiktok lainnya.
Baca juga:
[HOAKS atau FAKTA]: Aturan Baru Pertamina: Mobil Cuma Boleh Isi Bensin 7 Hari Sekali, Motor 4 Hari
FAKTA
Ternyata informasi yang beredar tersebut merupakan hoaks. Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) menelusuri kebenaran klaim dengan memasukkan kata kunci 'massa bakar pom bensin karena kebijakan pemerintah motor mati pajak tidak boleh isi bensin' ke mesin pencarian Google.
Hasilnya tidak ditemukan berita kredibel yang membenarkan klaim.
Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (Turnbackhoax) menelusuri lebih dalam melalui tangkapan layar dalam video klaim di Google Lens. Hasilnya, ditemukan unggahan tiktok dari @donystagremgulu pada Kamis (10/10/2024) yang memiliki video serupa dengan klaim.
Selain itu, berdasarkan artikel Tatarmedia.id kebakaran stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) tersebut terjadi di Jalan Teuku Umar, Desa Subulussalam Utara, Kecamatan Simpang Kiri, Kota Subulussalam, Aceh.
Selanjutnya Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) melakukan penelusuran lebih lanjut terkait dengan pajak kendaraan mati tidak bisa isi BBM, ditemukan artikel dari ntvnews.id berjudul Heboh Pajak Kendaraan Mati Gak Bisa Isi BBM, Ini Kata Pertamina yang dimuat Rabu (24/9/2025).
Vice President of Corporate Communication of Pertamina Fadjar Djoko Santoso menjelaskan terkait aturan pembatasan sejumlah hari dalam pembelian BBM serta larangan bagi penunggak pajak merupalan tidak benar atau hoaks.
KESIMPULAN
Unggahan berisi klaim 'massa bakar pom bensin karena kebijakan pemerintah motor mati pajak tidak boleh isi bensin' merupakan konten yang menyesatkan.(knu)
Baca juga:
[HOAKS atau FAKTA]: Heran Kenapa Bisa Dipilih Jokowi, Prabowo Pecat Bahlil Lahadalia
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Viral Video PHK Karyawan karena BBM Langka, Shell Tegaskan itu Mutasi Pegawai ke Cabang Lain

[HOAKS atau FAKTA] : Massa Bakar SPBU karena Pemerintah Melarang Motor Mati Pajak tidak Boleh Isi Bensin
![[HOAKS atau FAKTA] : Massa Bakar SPBU karena Pemerintah Melarang Motor Mati Pajak tidak Boleh Isi Bensin](https://img.merahputih.com/media/d8/16/2a/d8162a897d79b07acd2bb33d13edc79a_182x135.png)
Baru Vivo Yang Sepakat Belu 40 Ribu Barel BBM Impor dari Pertamina, 4 SPBU Masin Belum Ada Keputusan

SPBU Swasta Dapat Suntikan Pasokan BBM, Pertamina Pastikan Transparansi

Shell, BP Hingga Vivo Sepakat Beli BBM ke Pertamina, Pekan Ini SPBU Swasta Ditargetkan Kembali Normal

Nurdin Halid Sebut Kebijakan Impor BBM Pertamina Selaras Semangat Ekonomi Pancasila, Bukan Monopoli

Nurdin Halid: Stok Kosong Salah Internal SPBU Swasta, Jangan Dipelintir Jadi Masalah Pasokan BBM Nasional

SPBU Swasta Setuju Impor BBM Lewat Pertamina, Presiden Prabowo Sudah Diberi Laporan

BBM di SPBU Swasta Langka, DPR Kritik Arah Kebijakan Energi Nasional.

Politikus Kritik Perintah Menteri ESDM Jika Impor Minyak Satu Pintu Lewat Pertamina, Langar Aturan
