[Hoaks atau Fakta]: COVID-19 Turun, Bupati Lamongan Minta Perantau Pulang

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Kamis, 16 September 2021
[Hoaks atau Fakta]: COVID-19 Turun, Bupati Lamongan Minta Perantau Pulang

Bupati Lamongan Yuhronur Efendi. (Foto: Pemkab Lamongan).

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Beredar di Facebook gambar Bupati Lamongan Dr. h. Yuhronur Efendi, MBA disertai narasi ucapan terimakasih kepada warga Lamongan karena Lamongan sudah berada di zona hijau dan mengajak perantau untuk pulang namun tetap menjaga prokes.

Dalam gambar juga menyertakan logo kabupaten Lamongan pada bagian atas.
Facebook
https://mobile.facebook.com/story.php?story_fbid=4859136814114680&id=100000552292338&_rdc=1&_rdr
https://sg.docworkspace.com/d/sINqohNNmuaeBigY

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Daging Anjing dan Kucing Dapat Sembuhkan COVID-19

NARASI:

“Terma Kasih warga Lamongan Alhamdulillah Lamongan Zona Hijau, Silahkan pulang bagi warga diperantauan tetap jaga prokes”


FAKTA

Setelah ditelusuri Mafindo, ditemukan infomasi pada artikel detik.com berjudul “Hoaks! Ajakan Bupati Agar Perantau Pulang Kampung Karena Lamongan Level 1” gambar yang beredar di media sosial tersebut hoaks, Yuhronur Efendi mengaku terusik dengan ulah orang yang tidak bertanggung jawab.

"Saya ini lebih memastikan pada warga Lamongan untuk tidak euforia terkait Lamongan pada zona hijau di level 1 ini. Berita itu hoaks, hoaks," tandas pria yang akrab disapa Pak Yes itu, Kamis (9/9/2021) melansir dari detik.com.

Pak Yes mengajak warga Lamongan untuk tetap waspada dan tidak lantas lengah meskipun Lamongan pada level 1. Kegiatan juga akan dinormalkan namun bertahap dengan mengacu kepada ketentuan pemerintah pusat.

"Di medsos yang muncul dengan imbauan warga Lamongan di perantauan untuk pulang, Saya pastikan postingan itu hoaks alias tidak benar," kata Pak Yes melansir dari detik.com.

Tangkapan layar hoaks.
Tangkapan layar hoaks.

Pak Yes juga berpesan kepada warga Lamongan, teman, relasi dan semua pihak agar tidak terpengaruh kepada unggahan abal-abal dan meminta agar diabaikan saja.

Hal yang sama keluar dari Kasi Kehumasan dan Sumber Daya Komunikasi Publik Diksominfo Lamongan Herri Putra Wicaksana bahwa hasil konfirmasi Tim CIRT Lamongan tentang psoter terbut tidak benar atau hoaks.

“Terkait poster dengan foto bupati Lamongan tentang imbauan mudik, tidaklah benar alias hoaks. Baik Pemkab maupun pak Yuhronur tidak mengeluarkan statement demikian,” kata Herry melansir dari detik.com.


KESIMPULAN

Dengan demikian gambar Yuhronur Efendi dengan narasi mengajak perantau untuk pulang adalah hoaks sehingga masuk dalam kategori konten palsu.

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Selama Ratusan Tahun Warga Baduy Tak Pernah Divaksin

##HOAKS/FAKTA #Penyebar Hoaks #Mafindo
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Takut Terjadi Perang, Malaysia Minta Maaf dan Kembalikan Blok Ambalat ke Indonesia
emerintah Malaysia menyebut persoalan Ambalat akan diselesaikan melalui jalur diplomatik, hukum, dan teknis forum penetapan batas maritim.
Dwi Astarini - Sabtu, 13 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Takut Terjadi Perang, Malaysia Minta Maaf dan Kembalikan Blok Ambalat ke Indonesia
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Meminta Maaf ke Rakyat Karena Tak Bisa Membubarkan DPR
Unggahan dengan narasi Prabowo Meminta Maaf ke Rakyat telah mendapatkan sekitar 73.600 tanda suka, 2.500-an komentar, dan dibagikan ulang 2.200-an ribu kali.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 11 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Meminta Maaf ke Rakyat Karena Tak Bisa Membubarkan DPR
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Berikan Bansos Tahap 3 Sebesar Rp 7 Juta untuk Setiap Rakyat Indonesia
Bansos ini disebut-sebut akan dibagikan sesuai dengan nomor induk kependudukan (NIK).
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 10 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Berikan Bansos Tahap 3 Sebesar Rp 7 Juta untuk Setiap Rakyat Indonesia
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Akibat Sering Kritik Jokowi, Rumah Roy Suryo Dibakar Massa
Sebuah unggahan sempat beredar di TikTok berisi video dengan narasi 'Rumah Roy Suryo Dibakar Massa'
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 10 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Akibat Sering Kritik Jokowi, Rumah Roy Suryo Dibakar Massa
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Pindahkan 150 Ribu TKI dari Malaysia untuk Bekerja di Jepang
Unggahan video tentang Presiden pindahkan TKI Malaysia ke Jepang, tak menyebutkan alasan dan kapan kebijakan tersebut diberlakukan.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 09 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Pindahkan 150 Ribu TKI dari Malaysia untuk Bekerja di Jepang
Indonesia
TNI Merasa Jadi Sasaran Hoaks dan Adu Domba, Pastikan Solid bersama Polri Jaga Stabilitas Keamanan Nasional
Menurut Kapuspen TNI, Brigjen Freddy Ardianzah, konten-konten menyesatkan itu sengaja digoreng untuk mendiskreditkan TNI sekaligus memecah belah soliditas TNI dan Polri.
Frengky Aruan - Jumat, 05 September 2025
TNI Merasa Jadi Sasaran Hoaks dan Adu Domba, Pastikan Solid bersama Polri Jaga Stabilitas Keamanan Nasional
Indonesia
Bantahan TNI Terkait 5 Kabar Yang Tuduh Ada Dugaan Keterlibatan TNI Dalam Demo
Kepala Pusat Penerangan Mabes TNI, Brigjen TNI (Mar) Freddy Ardianzah membantah informasi yang menyebutkan anggota TNI terlibat dalam aksi demonstrasi.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 05 September 2025
Bantahan TNI Terkait 5 Kabar Yang Tuduh Ada Dugaan Keterlibatan TNI Dalam Demo
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Presiden Prabowo Bekukan DPR
Alasan pembekuan karena DPR tak kunjung mengesahkan RUU Perampasan Aset koruptor.
Wisnu Cipto - Jumat, 05 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Presiden Prabowo Bekukan DPR
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Ahmad Sahroni Pingsan hingga Dirawat saat Rumahnya Dijarah Massa
Beredar beragam informasi pasca-demonstrasi besar-besaran, salah satunya yakni Ahmad Sahroni yang jatuh pingsan setelah tahu rumahnya dijarah.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 04 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Ahmad Sahroni Pingsan hingga Dirawat saat Rumahnya Dijarah Massa
Indonesia
Aksi Demo di Bandara Adalah Hoaks, Kapolresta Bandara Soetta: Jangan Terhasut Provokasi
Kapolresta Bandara Soetta Kombes Pol Ronald Sipayung mengimbau masyarakat untuk tidak terhasut provokasi.
Frengky Aruan - Kamis, 04 September 2025
Aksi Demo di Bandara Adalah Hoaks, Kapolresta Bandara Soetta: Jangan Terhasut Provokasi
Bagikan