[HOAKS atau FAKTA]: Bank DKI Kebobolan Rp 200 Miliar, Imbau Nasabah untuk Tarik Seluruh Saldo di ATM KJP

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Kamis, 17 April 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Bank DKI Kebobolan Rp 200 Miliar, Imbau Nasabah untuk Tarik Seluruh Saldo di ATM KJP

Foto : Dok Turn Back Hoaks

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Beredar sebuah informasi melalui pesan berantai WhatsApp menginformasikan telah terjadi kebobolan uang sejumlah Rp 200 miliar di Bank DKI.

Dalam informasi itu juga menyebutkan akibat dari kejadian tersebut Direktur Utama Bank DKI dipecat oleh Gubernur Jakarta. Disebutkan juga ada imbauan nasabah agar segera menarik seluruh uang di rekeningnya.

NARASI

"Bagi yang punya saldo Bank DKI, segera ambil atau kirim ke rekening yang lain, karena Bank DKI lagi kebobolan uang 200 miliar. Karena hal itu dirut Bank DKI langsung dipecat oleh bapak Anung, Gubernur Jakarta."

"Info dari pusat. Suruh ambil semua isi saldo yang ada di ATM KJP."

FAKTA

Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) coba melakukan penelusuran atas informasi yang beredar terkait kebobolan uang sejumlah 200 miliar tersebut.

Bank DKI memang sempat mengalami gangguan layanan perbankan yang diakibatkan oleh fitur pemeliharaan sistem yang menyala secara otomatis.

Atas kejadian tersebut, Gubernur Jakarta Pramono Anung Wibowo memutuskan untuk memberhentikan Direktur IT Bank DKI Amirul Wicaksono menyusul gangguan layanan yang terjadi di Bank DKI beberapa waktu lalu. Posisi tersebut kini diisi oleh Direktur Umum Agus Haryoto Widodo terhitung sejak Selasa (8/4).

Baca juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Erick Thohir Minta Rakyat Menyumbang Emas untuk Memajukan Ekonomi Indonesia

Direktur Utama (Dirut) Bank DKI, Agus Haryoto Widodo, menyebutkan akibat dari aktivasi otomatis fitur pemeliharaan sistem tersebut, layanan perbankan yang terdampak gangguan di antaranya adalah transaksi antar bank, termasuk transaksi di ATM dari jaringan bank lain.

Selain itu, tidak ditemukan pula terkait informasi resmi dari bank DKI ataupun pihak terkait mengenai imbauan kepada nasabah untuk menarik seluruh saldo yang ada dalam rekening bank DKI.

Agus juga membantah kabar yang beredar bahwa gangguan layanan ini terjadi akibat pembobolan atau peretasan. Ia menekankan bahwa data dan dana para nasabah Bank DKI saat ini berada dalam kondisi aman.

KESIMPULAN

Unggahan informasi “Bank DKI kebobolan 200 miliar dan imbau nasabah untuk tarik seluruh saldo di ATM KJP” merupakan konten yang menyesatkan. (Knu)

##HOAKS/FAKTA #Bank DKI #Mafindo
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Purbaya Yudhi Sadewa Kena Marah Sri Mulyani Gara-Gara Banyak Penggemar
Purbaya diminta untuk menjaga Kementerian Keuangan sebagai pilar stabilitas dan instrumen penting negara
Angga Yudha Pratama - Selasa, 21 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Purbaya Yudhi Sadewa Kena Marah Sri Mulyani Gara-Gara Banyak Penggemar
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Kementerian Kesehatan Kasih Kondom Gratis untuk Setiap Mahasiswa Semester 4 ke Atas
Beredar informasi di media sosial yang menyebut Kemenkes bagi-bagi kondom ke mahasiswa.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 21 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Kementerian Kesehatan Kasih Kondom Gratis untuk Setiap Mahasiswa Semester 4 ke Atas
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: DPR Panas Dingin Menkeu Purbaya Tutup Celah Korupsi BUMN
DPR gerah karena Menkeu mulai menutup celah korupsi di lembaga negara.
Wisnu Cipto - Senin, 20 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: DPR Panas Dingin Menkeu Purbaya Tutup Celah Korupsi BUMN
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Diteror Karena Aksinya Memberantas Korupsi, Rumah Menkeu Purabaya Kini Dijaga Provost TNI
Penjagaan Provost TNI disebut-sebut dilakukan usai rumah Menkeu Purbaya diteror karena kejujurannya memberantas korupsi.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 20 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Diteror Karena Aksinya Memberantas Korupsi, Rumah Menkeu Purabaya Kini Dijaga Provost TNI
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Prihatin, Kim Jong-un Siap Ambil alih Pimpin Indonesia untuk Bersihkan Pejabat Koruptor
Hasil penelusuran mengarah ke pemberitaan dari media Korea Selatan imnews.imbc.com
Angga Yudha Pratama - Minggu, 19 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Prihatin, Kim Jong-un Siap Ambil alih Pimpin Indonesia untuk Bersihkan Pejabat Koruptor
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Karena Desakan Rakyat, Komjen Rudy Herianto Jadi Kapolri Gantikan Jenderal Listyo Sigit Prabowo
Hingga saat ini, Listyo Sigit masih menjabat Kapolri.
Dwi Astarini - Jumat, 17 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Karena Desakan Rakyat, Komjen Rudy Herianto Jadi Kapolri Gantikan Jenderal Listyo Sigit Prabowo
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Presiden Prabowo ‘Lobi’ Bos FIFA, Laga Indonesia Vs Iraq Diulang karena Wasitnya Curang
Beredar informasi di TikTok yang menyebut laga Indonesia vs Irak akan diulang, cek faktanya.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 17 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Presiden Prabowo ‘Lobi’ Bos FIFA, Laga Indonesia Vs Iraq Diulang karena Wasitnya Curang
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Menkeu Purbaya Menyebut Harga Pertalite Harusnya di Rp5.400 per Liter dan LPG 3 Kg di Rp14.700 per Tabung
Menteri Purbaya mengatakan harga BBM jenis Pertalite sebelum diberikan subsidi sebetulnya sebesar Rp 11.700 per liter. Artinya pemerintah harus menanggung selisih Rp 1.700 per liter agar harga BBM yang diterima masyarakat dapat mencapai Rp 10.000 per liter.
Dwi Astarini - Rabu, 15 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Menkeu Purbaya Menyebut Harga Pertalite Harusnya di Rp5.400 per Liter dan LPG 3 Kg di Rp14.700 per Tabung
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Menkeu Purbaya Luncurkan Kebijakan Pinjaman Online Koperasi Merah Putih, Tanpa Bunga dengan Proses Hanya 10 Menit
Dalam narasi yang beredar di sebuah unggahan Instagram, Menkeu Purabaya menyebut Koperasi Merah Putih melayani pinjaman online tanpa bunga 0 persen.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 15 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Menkeu Purbaya Luncurkan Kebijakan Pinjaman Online Koperasi Merah Putih, Tanpa Bunga dengan Proses Hanya 10 Menit
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Gagal Bawa Indonesia ke Piala Dunia 2026, Presiden Prabowo Pecat Erick Thohir dan Patrick Kluivert
Sebuah unggahan TikTok menyebut Prabowo langsung pecat Ketum PSSI dan Pelatih Timnas setelah Indonesia gagal tembus Piala Dunia 2026.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 14 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Gagal Bawa Indonesia ke Piala Dunia 2026, Presiden Prabowo Pecat Erick Thohir dan Patrick Kluivert
Bagikan