HKI Optimistis Penjualan Lahan Industri Mencapai 400 Hektare

Luhung SaptoLuhung Sapto - Senin, 02 November 2015
HKI Optimistis Penjualan Lahan Industri Mencapai 400 Hektare

ilustrasi (Antara/Yusuf Nugroho)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Bisnis - Ketua Umum Himpunan Kawasan Industri (HKI) Sanny Iskandar menyatakan terjadi penurunan penjualan lahan industri pada tahun ini. Tapi, ia optimistis 400 hektare lahan industri akan terjual. 

Sampai dengan kuartal III 2015 jumlah lahan industri yang sudah terjual seluas 325 hektare. Saat ini, tersisa sekira 75 hektare lahan industri yang sedang ditawarkan untuk dijual.

"Hingga akhir tahun, kami optimistis lahan terjual bisa mencapai 400 hektare, tapi angka ini pun menurun dibanding tahun lalu di mana 450 hektare lahan industri telah terjual," ucap Sanny saat ditemui seusai diskusi di kantor BKPM, Jakarta Selatan, Senin (2/11).

Sanny merasa yakin target penjualan tahun ini bisa melampai target tahun lalu. Hal ini dikarenakan penjualan lahan indsutri mengalami penurunan dari tahun ke tahun.

"Bila dilihat dari tahun 2011, lahan industri pernah terjual 1.200 hektare, sebelum akhirnya menurun menjadi 850 hektare pada 2012 dan 650 hektare pada tahun berikutnya. Tapi kami berharap paket kebijakan ekonomi yang diluncurkan beberapa waktu lalu bisa membantu penjualan lahan industri lagi. Memang dampaknya tak terasa seketika, tapi semoga awal tahun depan kebijakan itu bisa meningkatkan penjualan lagi," katanya.

Sanny menambahkan, saat ini sekira 80 persen lahan yang berlokasi di Jakarta, Bogor, Tangerang, Depok, dan Bekasi sudah terjual. 

Ia mengatakan peminat lahan industri masih berfokus di area Jabotabek, sedangkan di luar Jabotabek masih mengalami kendala infrastruktur dan jenis industri terlalu spesifik.

"Kebanyakan dari pelanggan masih ingin membangun usahanya di kawasan Jabotabek, mereka enggan memilih di luar Jabotabek karena masalah infrastruktur seperti listrik dan konektivitas. Tidak hanya itu, jenis industri yang menggunakan kawasan industri rata-rata adalah consumer goods, komponen otomotif, atau relatif industri mapan yang memang membutuhkan banyak penunjang. Di daerah masih jarang yang bisa seperti itu," terangnya. (Abi)

BACA JUGA:

  1. Hindari Hambatan, BKPM Kawal Proses Investasi
  2. Tiga Program BKPM Sejalan dengan Nawa Cita
  3. Pertamina Klaim Hampir Untung dari Berjualan Premium
  4. APQ Award Hindarkan Penurunan Kinerja Pegawai Pertamina
  5. Beli Saham di Blok Natuna, Pertamina Bimbang
#Investasi #BKPM
Bagikan
Ditulis Oleh

Luhung Sapto

Penggemar Jones, Penjelajah, suka makan dan antimasak

Berita Terkait

Indonesia
Toyota Bakal Gelontorkan Rp 1,6 Trilun di Proyek Hilirisasi Timah dan Tembaga
Selama ini, perusahaan itu telah menjadi mitra dagang PT Timah Tbk untuk produk turunan timah secara global,
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 10 November 2025
Toyota Bakal Gelontorkan Rp 1,6 Trilun di Proyek Hilirisasi Timah dan Tembaga
Indonesia
Jakarta Catatkan Investasi Rp 204 Triliun hingga September 2025
Capaian realisasi investasi Jakarta terus menunjukkan tren positif dengan peningkatan rata-rata mencapai 27,2 persen setiap tahunnya.
Dwi Astarini - Jumat, 07 November 2025
Jakarta Catatkan Investasi Rp 204 Triliun hingga September 2025
Indonesia
Presiden Prabowo Perintahkan Segera Eksekusi Proyek Hilirisasi Senilai Rp 600 Triliun
Bahlil mengatakan, optimistis 18 proyek hilirisasi itu dapat mendongkrak pertumbuhan ekonomi, menciptakan banyak lapangan kerja
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 06 November 2025
Presiden Prabowo Perintahkan Segera Eksekusi Proyek Hilirisasi Senilai Rp 600 Triliun
Indonesia
Beri ‘Karpet Merah’ untuk Investasi Asing di Indonesia, Prabowo Tegaskan Harus Buat Nyaman Investor
Presiden Prabowo menyatakan seluruh pihak harus mendukung investasi asing yang hendak masuk ke Indonesia.
Dwi Astarini - Kamis, 06 November 2025
Beri ‘Karpet Merah’ untuk Investasi Asing di Indonesia, Prabowo Tegaskan Harus Buat Nyaman Investor
Lifestyle
Total Transaksi Kripto Tembus Rp360,3 Triliun di Tengah Gejolak Global, Pintu Bocorkan Rahasia Token yang Paling Diburu Existing Users
Pasar crypto Kuartal III-2025 naik 16,4% meski diguncang kebijakan Trump
Angga Yudha Pratama - Senin, 03 November 2025
Total Transaksi Kripto Tembus Rp360,3 Triliun di Tengah Gejolak Global, Pintu Bocorkan Rahasia Token yang Paling Diburu Existing Users
Indonesia
Menteri PU Klaim Investasi Tol Masih Sangat Menarik, 2 Dari 4 Rencana Proyek Tol Rampung Due Diligence
Minat investor untuk berinvestasi pada proyek jalan tol di Indonesia masih cukup besar, terlihat dari sejumlah proyek yang tengah diproses, seperti Tol Bogor-Serpong via Parung sepanjang 32 kilometer (km).
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 01 November 2025
Menteri PU Klaim Investasi Tol Masih Sangat Menarik, 2 Dari 4 Rencana Proyek Tol Rampung Due Diligence
Lifestyle
Kolaborasi Lintas Sektor Penyedia Layanan Aset Digital dan Platform Keuangan Digital Beri Kuliah Umum Rahasia Cuan di Dunia Blockchain untuk Para Profesional
Laporan dari Mordor Intelligence memproyeksikan industri fintech di Indonesia akan mencapai nilai Rp341,1 triliun pada tahun 2025
Angga Yudha Pratama - Jumat, 31 Oktober 2025
Kolaborasi Lintas Sektor Penyedia Layanan Aset Digital dan Platform Keuangan Digital Beri Kuliah Umum Rahasia Cuan di Dunia Blockchain untuk Para Profesional
Indonesia
Perusahaan Otomotif Jepang Bakal Investasi Bangun Pabrik Etanol di Indonesia, Mobil Jepang Sudah Bisa Pakai BBM Capuran Etanol
Ketertarikan Toyota membangun pabrik etanol di Indonesia dilandasi oleh kebutuhan mereka untuk memastikan ketersediaan bahan baku atau feedstock yang menyuplai bioetanol.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 28 Oktober 2025
Perusahaan Otomotif Jepang Bakal Investasi Bangun Pabrik Etanol di Indonesia, Mobil Jepang Sudah Bisa Pakai BBM Capuran Etanol
Lifestyle
Adjustable Leverage dan Initial Margin Buffer Bakal Tingkatkan Pengalaman Trading di Pintu
Pintu Futures telah dilengkapi dengan berbagai fitur inovatif lain
Angga Yudha Pratama - Jumat, 24 Oktober 2025
Adjustable Leverage dan Initial Margin Buffer Bakal Tingkatkan Pengalaman Trading di Pintu
Indonesia
Laju Investasi Melambat, Menkeu Yakin Dengan Cara Ini Kembali Naik
Perhitungan target harus mempertimbangkan dinamika ekonomi kuartal akhir yang cenderung meningkat.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 18 Oktober 2025
Laju Investasi Melambat, Menkeu Yakin Dengan Cara Ini Kembali Naik
Bagikan