Hasil Pertemuan Prabowo-Surya Paloh Sepakat Berbeda Jalan Politik di Pemilu 2024

Zulfikar SyZulfikar Sy - Minggu, 05 Maret 2023
Hasil Pertemuan Prabowo-Surya Paloh Sepakat Berbeda Jalan Politik di Pemilu 2024

Pertemuan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh di Padepokan Garuda Yaksa Hambalang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu (5/3/2023). (Foto: Dok Gerindra)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh selesai menjalani pertemuan dengan Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Minggu (5/3).

Pertemuan keduanya diselingi makan siang bersama yang diikuti petinggi Gerindra dan NasDem.

Prabowo mengatakan, pertemuan keduanya berlangsung cair.

Baca Juga:

Petinggi NasDem dan Gerindra Bicara Agenda Pertemuan Surya Paloh-Prabowo

Mereka pun sepakat saling menghormati keputusan politik masing-masing.

"Kami mendapat suatu kesimpulan-kesimpulan tertentu dan sepakat untuk saling menghormati keputusan politik masing-masing," kata Prabowo usai pertemuan, Minggu (5/3).

Prabowo juga sepakat dengan Paloh untuk terus menjaga kedamaian bangsa. Dia juga mengimbau untuk tidak pernah takut dengan oposisi.

"Persaingan rivalitas itu perlu bahwa juga kita tidak boleh takut dengan oposisi," ujar Prabowo yang juga Menteri Pertahanan ini.

Dengan demikian, Prabowo dan Paloh pun berharap nantinya Pemilu 2024 yang akan datang menjadi pemilu yang konstruktif dan damai.

Keduanya berharap pemilu yang akan datang lebih baik dari pemilu sebelum-sebelumnya.

"Pemilu yang kualitasnya lebih baik dari yang dulu-dulu dan pemilu yang selalu kita berharap adalah jujur dan adil," jelas Prabowo yang mengenakan kemeja biru lengan pendek ini.

Baca Juga:

Usai Bertemu AHY, Surya Paloh Berniat Sowan ke PKS

Hal yang sama juga dituturkan Surya Paloh.

Meski kedua partai tidak bisa berkoalisi, ia menegaskan akan tetap menghormati keputusan Partai Gerindra.

"Sekarang Mas Prabowo capres Gerindra. Apa yang bisa dilakukan NasDem? Satu, bersikap betul-betul beri semangat sebagai persahabatan. Menang kalah urusan kedua," kata Paloh.

Ia juga mengungkapkan soal bulatnya keputusan dirinya mencapreskan Anies Baswedan.

"Begitu juga Anies sudah dicapreskan NasDem. Apa yang kita harapkan? Suasana. Jadi kedua capres, paling tidak upaya saya saling menerima. Batas ini tercapai, ini sudah maksimal, mantap. Supaya tidak salah paham," tambahnya.

Pertemuan kedua pimpinan partai itu berlangsung selama 2,5 jam. Selama pertemuan, Prabowo dan Paloh tampak akrab.

Keduanya kerap berjalan sambil berangkulan. Prabowo juga beberapa kali menggandeng lengan Paloh saat berjalan dan melihat-lihat kediamannya.

Saat makan siang, rombongan Prabowo dan Paloh duduk di meja panjang dengan suguhan nasi liwet.

Prabowo dan Paloh duduk berseberangan, serta nampak tertawa dalam sejumlah obrolan.

NasDem saat ini tengah mematangkan Koalisi Perubahan bersama Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Ketiga partai telah sepakat untuk mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden.

Sementara Gerindra telah membangun Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya bersama Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Koalisi ini belum menentukan siapa capres dan cawapres yang akan mereka usung.

Gerindra di satu sisi menginginkan Prabowo Subianto sebagai capres sementara PKB mengusung ketua umum mereka, Muhaimin Iskandar sebagai capres atau cawapres. (Knu)

Baca Juga:

Alasan Surya Paloh Tak Bahas Sistem Proporsional Tertutup ketika Bertemu Jokowi

#Prabowo Subianto #Surya Paloh
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Respons Kecelakaan KA Bangunkarta, DPR Ingatkan KAI Target Zero Accident dari Prabowo
Keselamatan operasional kereta api harus menjadi prioritas utama demi mencegah terulangnya kecelakaan di jalur rel.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Respons Kecelakaan KA Bangunkarta, DPR Ingatkan KAI Target Zero Accident dari Prabowo
Indonesia
Prabowo Mau Tambah Rangkaian KRL, Waktu Tunggu Jadi Lebih Pendek di Jam Krusial
Presiden RI, Prabowo Subianto, ingin menambah 30 rangkaian KRL. Komisi V DPR menyebutkan, bahwa waktu tunggu KRL bakal jadi lebih pendek di jam krusial.
Soffi Amira - Rabu, 05 November 2025
Prabowo Mau Tambah Rangkaian KRL, Waktu Tunggu Jadi Lebih Pendek di Jam Krusial
Indonesia
Ternyata, Prabowo Andalkan Duit dari Sini untuk Alokasi Bayar Utang Whoosh
Saat ini, Indonesia memiliki kewajiban pembayaran utang untuk proyek kerata Whoosh sekitar Rp 1,2 triliun per tahun kepada China.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Ternyata, Prabowo Andalkan Duit dari Sini untuk Alokasi Bayar Utang Whoosh
Indonesia
Prabowo Alokasikan Rp 5 Triliun untuk Tambah 30 Rangkaian KRL, ini Respons Komisi V DPR
Presiden RI, Prabowo Subianto, mengalokasikan Rp 5 triliun untuk menambah rangkaian KRL. Komisi V DPR pun mendukung hal tersebut.
Soffi Amira - Rabu, 05 November 2025
Prabowo Alokasikan Rp 5 Triliun untuk Tambah 30 Rangkaian KRL, ini Respons Komisi V DPR
Indonesia
Prabowo Minta Utang Whoosh Jangan Lagi Dipolitisasi, Tegaskan Bukan Proyek Untung-Rugi
Prabowo menekankan proyek transportasi publik seperti Whoosh tidak seharusnya dilihat dari sisi keuntungan finansial semata, melainkan dari manfaatnya bagi masyarakat.
Wisnu Cipto - Selasa, 04 November 2025
Prabowo Minta Utang Whoosh Jangan Lagi Dipolitisasi, Tegaskan Bukan Proyek Untung-Rugi
Indonesia
Prabowo soal Utang Whoosh: Enggak Usah Khawatir, Saya Tanggung Jawab Semuanya
Presiden RI, Prabowo Subianto, angkat bicara soal polemik utang Whoosh. Ia mengatakan, bahwa masyarakat tak perlu khawatir.
Soffi Amira - Selasa, 04 November 2025
Prabowo soal Utang Whoosh: Enggak Usah Khawatir, Saya Tanggung Jawab Semuanya
Indonesia
Prabowo Minta KRL Ditambah, Siap Kucurkan Anggaran hingga Rp 5 Triliun
Presiden RI, Prabowo Subianto, meminta rangkaian KRL ditambah. Ia mengatakan, bahwa siap mengucurkan anggaran hingga Rp 5 triliun.
Soffi Amira - Selasa, 04 November 2025
Prabowo Minta KRL Ditambah, Siap Kucurkan Anggaran hingga Rp 5 Triliun
Indonesia
Prabowo Minta KAI Tidak Usah Khawatir Utang Whoosh: Saya Tanggung Jawab!
Presiden juga meminta agar isu utang Whoosh tidak dipolitisasi
Wisnu Cipto - Selasa, 04 November 2025
Prabowo Minta KAI Tidak Usah Khawatir Utang Whoosh: Saya Tanggung Jawab!
Indonesia
Anak Buah Prabowo di DPR Setuju Dukung Proyek KAI Tambah Gerbong Anyar
Fraksi Gerindra menyatakan dukungan penuh terhadap langkah KAI menambah gerbong kereta, khususnya untuk KRL di wilayah Jabodetabek.
Wisnu Cipto - Selasa, 04 November 2025
Anak Buah Prabowo di DPR Setuju Dukung Proyek KAI Tambah Gerbong Anyar
Indonesia
Dipanggil ke Istana, Ignasius Jonan Siap Bekerja untuk Pemerintah Prabowo
Jonan menyatakan kesiapannya untuk kembali mengabdi di pemerintahan apabila diberikan amanah oleh Presiden Prabowo.
Wisnu Cipto - Selasa, 04 November 2025
Dipanggil ke Istana, Ignasius Jonan Siap Bekerja untuk Pemerintah Prabowo
Bagikan