Harga Minyak Turun di Tengah Kekhawatiran Kelebihan Pasokan
ILUSTRASI: Kilang RU IV Lomanis, Cilacap, Jateng. (FOTO Antara/Idhad Zakaria/aww/17)
Harga minyak dunia berakhir lebih rendah pada Selasa (Rabu pagi WIB), karena para investor berada di tengah meningkatnya kekhawatiran tentang kelebihan pasokan minyak Amerika Serikat.
Persediaan minyak mentah AS telah meningkat selama tujuh minggu berturut-turut, dan pasar memperkirakan bahwa penumpukan kedelapan 2,9 juta barel terjadi pekan lalu.
Jumlah rig AS yang diklasifikasikan sebagai pengeboran minyak naik lima rig menjadi 602 rig pekan lalu, menurut data yang dirilis oleh perusahaan jasa ladang minyak Baker Hughes pada Jumat (24/2). Ini adalah pertama kalinya rig minyak AS melampaui 600 rig sejak Oktober 2015.
Para analis mengatakan data tersebut memicu kekhawatiran bahwa banjir minyak mentah dunia dapat meningkat lagi.
Patokan AS, minyak mentah light sweet atau West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman April, kehilangan 0,04 dolar AS menjadi menetap di 54,01 dolar AS per barel di New York Mercantile Exchange.
Sementara itu, patokan global, minyak mentah Brent North Sea untuk pengiriman April turun 0,34 dolar AS menjadi ditutup pada 55,59 dolar AS per barel di London ICE Futures Exchange.
Sumber: ANTARA
Bagikan
Widi Hatmoko
Berita Terkait
Dukung Penugasan TNI - BAIS Amankan Kilang Pertamina, DPR: Harus Akuntabel dan Terukur
Prabowo Bakal Resmikan Kilang Terbesar di Indonesia, Bisa Produksi 2 Juta Barel Minyak
DPR Tagih Komitmen Pemerintah Bangun Kilang Rosneft Tuban
Didi Irawadi Sindir Pemerintah: Negeri Kaya Minyak, tapi Impor dari Singapura
Legislator Desak Percepatan Perluasan Buffer Zone Kilang Dumai Cegah Kebakaran Berulang
Pertamina Tegaskan Pelayanan SPBU Hingga Penyaluran BBM Aman Terkendali Usai Kebakaran Kilang Minyak di Dumai
Kebakaran Kilang Minyak di Dumai Berhasil Diatasi, Pertamina Pastikan Operasional Berjalan Normal
Kilang Dumai Milik Pertamina Terbakar, Penyebabnya Belum Diketahui
Malaysia Turunkan Harga BBM RON 95 Jadi Sekitar Rp Rp 7.864 Per Liter, Di Indonesia Pertamax Rp 12.200 Per Liter
DPR Soroti Ketergantungan Impor Minyak dan Pangan, Pemerintah Diminta Segera Panggil Produsen untuk Pastikan Komitmen Ketersediaan dan Harga yang Terjangkau