Harga BBM Subsidi Bisa Naik Akibat Konflik Israel - Iran


IPertamina kembali mengaktifkan Satuan Tugas Ramadhan dan Idul Fitri (RAFI) 2024 yang bertugas mulai 25 Maret hingga 21 April 2024. ANTARA/HO-Pertamina
MerahPutih.com - Pemerintah mengklaim subsidi bahan bakar minyak (BBM) bisa bengkak hingga Rp 4 triliun jika harga minyak dunia naik 1 USD per barel akibat eskalasi konflik Iran-Israel. Kenaikan harga subsidi BBM pun di depan mata.
Ekonom Lembaga Penelitian Ekonomi dan Masyarakat (LPEI) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (FEB UI) Teuku Riefky memprediksi akan terjadi penyesuaian subsidi bahan bakar minyak (BBM) dalam negeri akibat pecahnya konflik Iran-Israel.
Baca juga:
Israel - Iran Memanas, Pemerintah Pastikan Harga BBM Bersubsidi Tidak Naik Sampai Juni 2024
"Kalau konfliknya cukup besar maka beban subsidi akan makin besar, dan mungkin perlu adanya tambahan atau penyesuaian lebih lanjut dari subsidi BBM," kata Riekfy.
Ia memapatkan, meningkatnya harga energi secara signifikan telah terjadi sebelumnya. Kondisi tersebut mengakibatkan pembengkakan fiskal akibat subsidi energi. Hal itu yang membuat pemerintah akan mengambil kebijakan fiskal terkait subsidi energi untuk memitigasi dampak konflik Iran-Israel.
"Ini perlu diihat lagi ke depannya, magnitude dari konflik ini sebesar apa," ujarnya dikutip Antara, Rabu (18/4).
Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Tutuka Ariadji menjamin harga bahan bakar minyak (BBM) tidak berubah hingga Juni tahun 2024, meskipun saat ini terjadi eskalasi konflik antara Iran dengan Israel.
“Ya, harga BBM masih seperti itu (tidak berubah sampai Juni)," ujar Tutuka.
Saat ini pemerintah masih menunggu respons Israel terhadap serangan Iran. Ia menilai, kecenderungan dunia tidak ingin harga minyak yang terlalu tinggi.
"Ini faktor yang sangat kuat untuk pertimbangan lebih jauh tentang eskalasi," ungkapnya.
Baca juga:
Subsidi BBM RI Membengkak Rp 4 T tiap Kenaikan 1 USD Imbas Konflik Iran-Israel
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Israel Terus Gempur Gedung Tempat Pengungsian, Dalam Sehari 70 Warga Gaza Tewas

ESDM Temukan Jawaban Kenapa Stok BBM SPBU Shell & BP Kosong

Tokoh Palestina Kecam PBNU Undang Pendukung Israel, Sikapnya tak Bisa Dibenarkan

SPBU Shell dan BP Kehabisan Stok BBM, Menteri Bahlil Sarankan Bisa Beli ke Pertamina

Indonesia Sudah Terjunkan Bantuan 91,4 Ton Agar Warga Gaza Bisa Makan

Stok BBM di SPBU Shell Kembali Langka, Belum Tahu Kosong Sampai Kapan

Israel Tewaskan 5 Jurnalis dalam Serangan di Rumah Sakit, Menjadikan Konflik ini Paling Mematikan bagi Insan Pers

Israel Hancurkan Rumah Sakit di Gaza dalam Serangan Ganda

1,3 Juta Warga Gaza Bakal Dipaksa Berpindah ke Selatan, Perburuk Penderitaan

Israel Ancam Ratakan Gaza City jika Hamas tak Setujui Syarat yang Diajukan
