Gubernur Bali Cemaskan Keselamatan Benda Sakral di Pura Besakih

Eddy FloEddy Flo - Selasa, 26 September 2017
Gubernur Bali Cemaskan Keselamatan Benda Sakral di Pura Besakih

Sejumlah umat Hindu menggelar sembahyang di Pura Besakih (ANTARA FOTO/Wira Suryantala)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Benda-benda sakral atau Pratima di Pura Besakih dalam kondisi terancam jika Gunung Agung meletus.

Dari sebab itu, Gubernur Bali Made Mangku Pastika meminta semua pihak memikirkan dan mengkaji untuk penyelamatan "pratima" atau benda sakral di kawasan Pura Besakih, setelah ditetapkan status Level IV (Awas) Gunung Agung di Kabupaten Karangasem.

"Saya berpendapat secara logis harus semua pihak memikirkan aset Pura Besakih, seperti 'pratima' dan benda lainnya. Karena semua itu adalah perjalanan sejarah umat Hindu. Harus semua pihak juga memikirkan dampak terburuk dari Gunung Agung itu," kata Mangku Pastika di sela meninjau Posko Pengungsian Gunung Agung di Tanah Ampo, Karangasem. Senin (25/9) kemarin.

Menurut dia, di kawasan Pura Besakih sedikitnya ada 18 pura. Masing-masing pura sudah pasti memiliki "pratima" dan benda sakral. Itu adalah semuanya aset bersejarah dan spiritual.

"Hal itu harus diamankan agar tidak sampai rusak. Kalau bisa juga di simpan sementara di tempat yang aman dan suci yang jauh dari kawasan bencana. Misalnya di simpan di Puri Klungkung," ujar dia.

Hal itu, kata Made Mangku Pastika sebagaimana diberitakan Antara, tergantung juga dari "penyungsung" pura (penanggung jawab) untuk menyelamatkan benda pusaka tersebut.

"Saya hanya bisa menyarankan dan memberi pendapat secara logika. Sebab kejadian alam kan tidak bisa diprediksi. Kita berdoa agar kejadian Gunung Agung tidak keras dan cuma sebentar saja," kata Mangku Pastika.

Di tempat terpisah, Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia Provinsi Bali Prof Dr I Gusti Ngurah Sudiana mengatakan "pratima" atau benda-benda sakral di Pura Besakih tidak akan dipindahkan, meskipun status vulkanik Gunung Agung sudah pada level Awas.

"Keputusan tersebut sudah berdasarkan hasil rapat dengan para pangemong (penanggung jawab wilayah) dan pemangku (pemuka agama) Pura Besakih," kata Prof Sudiana.

Dalam rapat yang membahas upaya penyelamatan "pratima" tersebut, lanjut Sudiana, diputuskan tidak akan memindahkan "pratima" di Pura Besakih dan sejumlah pura di sekitarnya meskipun berada di kaki Gunung Agung.

"Menurut para pangemong dan pemangku, sesuai dengan sejarah enam kali letusan yang pernah terjadi di Gunung Agung, ternyata belum pernah pratima Pura Besakih digeser ke mana-mana dan terbukti selama ini aman. Mereka pun meyakini kali ini jika pun terjadi erupsi, juga tidak akan menyentuh pratima-pratima di Pura Besakih," ucapnya.

Para "pemangku", kata Sudiana, juga siap untuk berdoa setiap hari agar keadaan pura tetap aman dan masyarakat juga selamat di tengah kemungkinan terjadinya erupsi Gunung Agung.(*)

#Pura Besakih #Gunung Agung #Gubernur Bali #Hindu Bali
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Tolak Kehadirannya di Bali, Gubernur Koster Khawatir Ormas GRIB Bakal Bikin Ulah dan Masalah
Wayan Koster sebut Bali tak butuh Ormas premanisme berkedok penjaga keamanan.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 12 Mei 2025
Tolak Kehadirannya di Bali, Gubernur Koster Khawatir Ormas GRIB Bakal Bikin Ulah dan Masalah
Indonesia
Mekotekan: Warisan Budaya Bali Setelah Kuningan, Simbol Keberanian dan Tolak Bala
Upacara ini biasanya diikuti oleh ribuan peserta, yang terdiri dari perwakilan 15 banjar dengan rentang usia 12 hingga 60 tahun
Angga Yudha Pratama - Minggu, 04 Mei 2025
Mekotekan: Warisan Budaya Bali Setelah Kuningan, Simbol Keberanian dan Tolak Bala
Indonesia
Tegak Lurus Perintah Megawati, Gubernur Bali Wayan Koster Tak Ikut Retret di Akmil
Hanya Koster yang diketahui tetap mengikuti instruksi Ketua Umum PDIP Megawati Sukarnoputri untuk tunda ikut retret kepala daerah.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 24 Februari 2025
Tegak Lurus Perintah Megawati, Gubernur Bali Wayan Koster Tak Ikut Retret di Akmil
Indonesia
Cuaca Panas, 75 Ha Hutan di Gunung Agung Bali Terbakar
Ada sebanyak 19 titik api kebakaran yang terdeteksi dalam dua hari terakhir.
Dwi Astarini - Jumat, 01 November 2024
Cuaca Panas, 75 Ha Hutan di Gunung Agung Bali Terbakar
Olahraga
Gubernur Bali Pastikan Israel Tak Ikut ANOC World Beach Game 2023
Keputusan itu keluar usai Koster menggelar pertemuan dengan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo dan Ketua NOC Indonesia, Raja Sapta Oktohari.
Andika Pratama - Jumat, 05 Mei 2023
Gubernur Bali Pastikan Israel Tak Ikut ANOC World Beach Game 2023
Indonesia
Gubernur Bali Dukung Penuh Gelaran World Beach Games 2023
Pemerintah bersama Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) berkomitmen mendukung penyelenggaraan 2nd ANOC World Beach Games 2023 Bali yang berlangsung 5-12 Agustus agar dapat berjalan sukses.
Mula Akmal - Jumat, 14 April 2023
Gubernur Bali Dukung Penuh Gelaran World Beach Games 2023
Indonesia
Jokowi Minta Kemegahan Pura Besakih Diiringi dengan Pengelolaan Profesional
Jokowi menghadiri dan meresmikan penataan kawasan suci Pura Agung Besakih di Kabupaten Karangasem, Bali, Senin (13/3).
Zulfikar Sy - Senin, 13 Maret 2023
Jokowi Minta Kemegahan Pura Besakih Diiringi dengan Pengelolaan Profesional
Indonesia
Pendaki Gunung Agung Diminta Waspada Potensi Bahaya Gas Beracun
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bali membatasi pendakian di Gunung Agung, termasuk Gunung Batur.
Zulfikar Sy - Selasa, 28 Februari 2023
Pendaki Gunung Agung Diminta Waspada Potensi Bahaya Gas Beracun
Indonesia
Gubernur Bali Pastikan KUHP Baru Menjamin Privasi Wisatawan
Gubernur Bali Wayan Koster menyampaikan keterangan resmi bahwa dia memastikan pasal yang menimbulkan polemik dalam Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP) baru justru menjamin privasi wisatawan.
Mula Akmal - Senin, 12 Desember 2022
Gubernur Bali Pastikan KUHP Baru Menjamin Privasi Wisatawan
Bagikan