Gratiskan Biaya Sekolah, Gubernur Banten Larang Komite Sekolah Pungut Biaya

Andika PratamaAndika Pratama - Selasa, 31 Oktober 2017
Gratiskan Biaya Sekolah, Gubernur Banten Larang Komite Sekolah Pungut Biaya

Wahidin Halim (baju putih) bersama Gubernur BI Agus Martowardoyo (ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Mulai tahun depan biaya sekolah SMk/SMA Negeri di Provinsi Banten gratis. Pernyataan itu disampaikan Gubernur Banten Wahidin Halim. Oleh karenanya, mantan Wali Kota Tangerang itu melarang Komite Sekolah memungut biaya dari siswa.

"Tahun depan kita mulai. Pokoknya komite dilarang mungut duit. Kita dukung fasilitasnya, kita bangun sekolahnya, kita rehab," kata Gubernur Banten Wahidin Halim di Serang, Selasa (31/10).

Ia mengatakan, dengan tidak adanya pungutan iuran dari siswa oleh sekolah, maka pembiayaan yang dikeluarkan untuk operasional sekolah bisa melalui Bosda yang dianggarkan melalui APBD Provinsi Banten.

Ia mengatakan, sekolah SMA/SMK gratis tersebut memang harus dijalankan oleh provinsi dalam upaya membantu pelayanan pendidikan bagi masyarakat. Dengan demikian, mulai tahun depan nantinya tidak ada lagi sekolah- sekolah yang memungut biaya kepada siswa.

"Kalau nanti ternyata masih ada, kita pecat kepala sekolahnya. Karena itu masuk pungli alias pungutan liar," ujarnya.

Untuk efektif pelaksanaan kebijakan tersebut, pihaknya akan segera mengeluarkan Peraturan Gubernur (Pergub) yang baru untuk menggantikan Pergub yang lama yang dikeluarkan pada saat itu oleh Penjabat Gubernur Banten.

"Gak ada skema-skema, yang penting sekolahnya gratis. Dilarang ada pungutan, kasihan rakyat. Udah gitu aja," kata Wahidin Halim seperti dikutip Antara.

Ketua Harian Badan Anggaran DPRD Banten Budi Prajogo mengatakan, pihaknya akan melakukan pembahasan secara teknis mengenai mekanisme dan besaran anggaran yang dibutuhkan untuk menggratiskan biaya pendidikan SMA/SMK tersebut bersama Dinas Pendidikan Provinsi Banten.

Sedangkan besaran anggaran yang dibutuhkan untuk biaya operasional sekolah SMA/SMK dengan anggaran bersumber dari APBD Banten diperkirakan lebih dari Rp2 triliun.

"Biayanya diperkirakan lebih dari Rp2 triliun diluar Bos yang dari pusat. Untuk lebih jelasnya kami baru akan membahas besok dengan Dinas Pendidikan," kata Budi Prayogo.

Sementara angota Fraksi Golkar DPRD Banten, Harun Alrasyid Zein mendukung langkah yang diambil gubernur Banten Wahidin Halim untuk menggratiskan seluruh biaya pendidikan SMA/SMK di Banten. Namun demikian, ia berharap pembiayaan jika dalam bentuk Biaya Operasional Sekolah Daerah (Bosda) agar bisa diberikan langsung kepada siswa, tidak melalui sekolah.

"Saya kira jika dalam bentuk Bosda nantinya, sebaiknya diberikan langsung kepada siswa saja biar lebih efektif dan tepat sasaran," kata Harun Alrasyid Zein didampingi anggota Fraksi PDIP DPRD Banten, Jenny Vina Ruthmauli.

#Gubernur Banten #Wahidin Halim #Banten
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Berita Terkait

Indonesia
WNA China Bos PT PMT Tersangka Kasus Pencemaran Radioaktif Cs-137 Cikande
Limbah beracun disimpan di gudang produksi PT Peter Metal Technology tanpa pengelolaan, bahkan sebagian dibuang ke lapak rongsok di wilayah Cikande.
Wisnu Cipto - Jumat, 05 Desember 2025
WNA China Bos PT PMT Tersangka Kasus Pencemaran Radioaktif Cs-137 Cikande
Indonesia
Ketok Harga Bikin Orang Kapok Liburan di Banten, DPRD Desak Regulasi Tarif Wisata
Ketiadaan standar harga yang jelas sering kali dimanfaatkan untuk mematok tarif semaunya sehingga wisatawan kapok liburan di Banten
Wisnu Cipto - Selasa, 25 November 2025
Ketok Harga Bikin Orang Kapok Liburan di Banten, DPRD Desak Regulasi Tarif Wisata
Indonesia
Gubernur Banten Siaga Hadapi Bencana di Januari Hingga Maret 2026, Cek SDM dan Peralatan
Fokus utama diarahkan pada sinergi lintas lembaga dan kesiapan teknis di wilayah rawan banjir dan longsor agar perlindungan warga berjalan optimal.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 24 November 2025
Gubernur Banten Siaga Hadapi Bencana di Januari Hingga Maret 2026, Cek SDM dan Peralatan
Indonesia
Prakiraan BMKG: Cuaca Ekstrem Berpotensi Terjadi di Banten 7-8 November
BMKG pun mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang disertai angin kencang di sebagian besar wilayah Provinsi Banten.
Frengky Aruan - Jumat, 07 November 2025
Prakiraan BMKG: Cuaca Ekstrem Berpotensi Terjadi di Banten 7-8 November
Berita Foto
AFC Challenge League: Dewa United Banten Kalahkan Shan United dengan Skor 4-1
Pesepak bola Dewa United Banten Rafael Struick (tengah) menendang bola ke arah penjaga gawang Shan United pada pertandingan AFC Challenge League di Stadion Indomilk Arena, Kabupaten Tangerang, Banten, Sabtu (1/11/2025).
Didik Setiawan - Sabtu, 01 November 2025
AFC Challenge League: Dewa United Banten Kalahkan Shan United dengan Skor 4-1
Indonesia
Masyarakat Banten Diimbau Waspadai Potensi Bencana Hidrometeorologi
BMKG menyampaikan beberapa peringatan sebagai upaya mengantisipasi potensi kebencanaan
Frengky Aruan - Sabtu, 01 November 2025
Masyarakat Banten Diimbau Waspadai Potensi Bencana Hidrometeorologi
Indonesia
Mulai 2026, Jemaah Calon Haji Banten dan DIY Berangkat dari Embarkasi Cipondoh dan Yogyakarta
Siap memberangkatkan jemaah calon haji mulai 2026.
Dwi Astarini - Selasa, 28 Oktober 2025
Mulai 2026, Jemaah Calon Haji Banten dan DIY Berangkat dari Embarkasi Cipondoh dan Yogyakarta
Lifestyle
10 Pantai Terbaik di Banten: Surga Tersembunyi Dekat Jakarta yang Wajib Kamu Kunjungi
Menjelajahi 10 pantai terbaik di Banten dari Anyer hingga Tanjung Lesung. Pesona laut biru, pasir putih, dan panorama sunset yang memikat hati.
ImanK - Minggu, 19 Oktober 2025
10 Pantai Terbaik di Banten: Surga Tersembunyi Dekat Jakarta yang Wajib Kamu Kunjungi
Indonesia
Kejati Banten Jadi Mediator Polemik Penutupan Jalan Puspitek Serpong
Kompleks Puspitek Serpong berdiri sejak tahun 1976 sebagai kawasan strategis riset dan pengembangan teknologi nasional.
Wisnu Cipto - Senin, 06 Oktober 2025
Kejati Banten Jadi Mediator Polemik Penutupan Jalan Puspitek Serpong
Indonesia
Pemerintah Tempuh Jalur Hukum Terkait Pencemaran Radiasi Cesium-137, Tidak Ada Jalan Mediasi
Saat ini, lokasi cemaran ditemukan bervariasi, mulai dari tumpukan rongsokan hingga area terbuka bahkan di depan rumah warga. Seluruh titik tersebut sudah dipasangi tanda larangan dalam radius aman.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 01 Oktober 2025
Pemerintah Tempuh Jalur Hukum Terkait Pencemaran Radiasi Cesium-137, Tidak Ada Jalan Mediasi
Bagikan