Grand Theft Auto: The Trilogy – Definitive Edition, Masuk PC Setelah 72 Jam Tertunda
Trilogi GTA yang mengalami masalah pada file. (Foto: Daily Sabah)
SEMPAT tak bisa diakses selama 72 jam, akhirnya Grand Theft Auto: The Trilogy – Definitive Edition besutan Rockstar Games dapat dimainkan dan dibeli kembali di PC.
Rockstar mengakui ada kendala pada kinerja dan grafisnya. Namun hal itu segera diatasi ketika banyak keluhan masuk.
Baca Juga:
“Kami meminta maaf atas ketidaknyamananya, kami sedang berusaha untuk meningkatkan dan memperbarui kinerja kami secara keseluruhan,” tulis Rockstar dalam cuitannya di Twitter.
Trilogi versi remaster ini mencakup GTA III, GTA VICE CITY, dan GTA San Andreas. Tadinya trilogi ini hanya dapat diakses secara singkat pada peluncurannya pada 11 November 2021 lalu. Sayangnya pada hari yang sama server The Rockstar Games Launcher down.
Karena masalah itu kemudian Rockstar meminta pada para gamer untuk tidak memainkan dahulu GTA atau gim Rockstar lainnya di PC. Kemudian sehari setelahnya, Rockstar Launcher kembali online. Sayangnya GTA: The Trilogy belum tersedia untuk dibeli maupun dimainkan. Rockstar memutuskan untuk menghapus terlebih dahulu file yang secara tidak sengaja masuk ke dalam trilogi itu.
Baca Juga:
Dilansir dari laman The Verge, file yang dihapus, mungkin file musik yang tidak berlisensi dan minigame Hot Coffee. Video Games Chronicle (VGC) memberitakan pula bahwa mereka menemukan kode dalam edisi remaster pada minigame itu. Minigame itu hanya bisa diakses oleh pemain yang menggunakan MOD di versi asli GTA San Andreas.
Jelas ini membuat gamer kecewa dengan trilogi atau bundle itu. Ini berakibat banyak banyak gamer melakukan refund, padahal belum dimainkan. Disisi lain, Rockstar mengirim email kepada beberapa pemain yang sebelumnya meminta refund hanya untuk mengonfirmasi bahwa mereka benar-benar tidak menginginkan gim itu.
Gangguan itu membuat para gamer melakukan protes seperti menghapus Trilogy GTA dari Steam. Bahkan ada yang mengubah seluruh subreddit r/grandtheftauto menjadi gelap. Kemudian adapula masalah bug dan gangguan di semua platform dari gim tersebut dialami para gamer. Tampilan karakter remaster dan masalah grafis lainnya cukup membuat gamer berkeluh kesah. Rockstar mengatakan sedang memperbaiki masalah itu dan akan berusaha lebih baik lagi ke depannya. (rey)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Trailer Film Live-Action 'Street Fighter' Rilis, Ini Deretan Aktor-Aktris Pemeran Ryu Dkk
Trailer Perdana Film Live-Action 'Street Fighter' Dirilis, Siap Suguhkan Aksi Laga Intens
Timnas MLBB Indonesia Ukir Sejarah Peringkat 4 Dunia IESF WEC 2025, Langsung Fokus SEA Games Thailand
Indonesia Genggam Dunia Esports: MLBB Putri Pertahankan Tahta IESF WEC 2025, Win Rate 100 Persen Cuy
Pakar Ungkap Dua Kunci Kerentanan Anak di Ruang Digital yang Bisa Dimanfaatkan Jaringan Terorisme
RedMagic 11 Pro Lolos TKDN Kemenperin, Kapan Diresmikan di Indonesia?
Politikus DPR Dukung Pembatasan Usia Game Online, Platform Wajib Patuhi Regulasi Nasional
Lagi-Lagi Ditunda, Grand Theft Auto 6 Baru bakal Rilis November 2026
Honkai: Star Rail Versi 3.7 Hadir 5 November, Tutup Bab Amphoreus dan Perkenalkan Cyrene
Kena Gelombang PHK Massal, Netflix Tutup Studio Gim Besar Keduanya