Gempa Bumi di Pacitan Bangunkan Warga Wonogiri dan Sukoharjo, Sempat Dikira Erupsi Merapi
Ilustrasi Foto Gempa Bumi. foto: Istockphoto
MerahPutih.com - Gempa bumi berkekuatan 5 magnitudo mengguncang Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, Senin (22/6) pukul 02.33 WIB. Gempa tersebut tidak berpotensi tsunami. Episentrum gempa berada di 9.11 LS,110.85 BT atau 107 km barat daya Pacitan atau perairan Samudera Hindia di kedalaman 63 kilometer.
Getaran gempa tersebut tidak hanya dirasakan warga di sumber gempa wilayah Pacitan, tetapi juga dirasakan sampai wilayah Solo Raya di antaranya Kabupaten Klaten, Kabupaten Wonogiri, Kabupaten Boyolali, Kabupaten Sukoharjo, Kabupaten Karanganyar, Kabupaten Sragen, dan Kota Solo.
Baca Juga
Bahkan gempa bumi dangkal tersebut juga dirasakan warga sampai Kabupaten Grobogan dan Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah. Gempa juga terasa di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
"Saya tertidur tiba-tiba merasakan gempa yang kuat dan cukup lama. Kipas angin gantung yang dipasang di atas kasur terlihat bergerak-gerak," ujar warga Sukoharjo, Wijayanti pada MerahPutih.com.
Ia mengaku setelah merasakan gempa tersebut tidak bisa tertidur lagi sampai pagi. Tak lama kemudian melihat keterangan BMKG media sosial (medsos) pusat gempa di Pacitan.
"Untuk kerusakan tidak ada, hanya terasa rumah bergoyang saat terjadi gempa. Saya mengira gempa ini akibat erupsi Gunung Merapi," tutur dia.
Gempa bumi di Pacitan juga dirasakan warga Wonogiri, Nina. Ia mengaku kaget saat tertidur merasakan gempa kuat dan langsung beranjak dari tempat tidur.
"Warga kampung ada yang membunyikan kentongan dengan berteriak ada lindu (gempa)," kata dia.
Baca Juga
Guncangan Gempa M 6,3 Bangkalan Dirasakan hingga Pangandaran
Dikutip dari twitter BMKG membenarkan adanya gempa tersebut. “Gempa Mag:5.0, 22-Jun-20 02:33:08 WIB, Lok:9.11 LS,110.85 BT (107 km BaratDaya PACITAN-JATIM), Kedalaman:63 Km, tidak berpotensi tsunami #BMKG,” tulis akun twiter @infoBMKG. (*)
Berita ini merupakan laporan Ismail Soli, kontributor merahputih.com untuk wilayah Solo dan sekitarnya
Bagikan
Berita Terkait
Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Nias Selatan, Dipicu Aktivitas Subduksi Lempeng
Terjadi 108 Kali Gempa di Jawa Barat Sepanjang November, BMKG Keluarkan Rekomendasi untuk Masyarakat
Gempa Magnitude 6,3 Guncang Aceh, BMKG Sebut Pergerakan Lempeng Indo-Australia dan Eurasia
Gempa Tektonik Magnitudo 6 di Laut Banda, Tidak Ada Ancaman Tsunami
Gempa M 6,7 Lepas Pantai Sanriku, Jepang Keluarkan Peringatan Tsunami Sore Tadi
Satu Rumah Sakit dan Bandara Terdampak Gempa di Kota Tarakan
Analisis BMKG: Gempa Beruntun Gunung Salak Bukan Akibat Aktivitas Magma
Gempa M 6,2 Guncang Gorontalo Pagi ini, Tidak Berpotensi Tsunami
Gempa M 6,5 di Leeward Islands, BMKG Ungkap Ada Pergerakan Lempeng Karibia dan Amerika Utara
Gempa Magnitudo 6,5 di Laut Karibia Gemparkan Dunia, BMKG Pastikan Tsunami Jauh dari Pesisir Indonesia