5 Gejala Bipolar yang Perlu Diketahui dan Cara Penanganannya


Gejala bipolar yang perlu diketahui. (Foto: Pexels/SHVETS production)
MerahPutih.com - Bipolar merupakan gangguan mental yang ditandai dengan perubahan suasana hati yang ekstrem, mulai dari kondisi euforia (mania) hingga depresi.
Kondisi ini seringkali sulit dikenali karena perubahan emosional yang dialami penderita bisa tampak seperti suasana hati biasa. Jadi, sangat penting untuk mengetahui gejala-gejala yang mungkin menandakan adanya gangguan bipolar.
Baca juga:
5 Gejala Bipolar yang Perlu Diperhatikan
Berikut ini adalah lima gejala bipolar yang perlu diketahui:
1. Perubahan Suasana Hati yang Drastis
Orang dengan gangguan bipolar mengalami perubahan suasana hati yang ekstrem, mulai dari perasaan sangat bahagia atau energik (mania) hingga merasa sedih dan putus asa (depresi) dalam waktu yang relatif singkat. Siklus ini bisa terjadi dalam hitungan hari, minggu, atau jam.
2. Energi Berlebihan Saat Fase Mania
Saat dalam fase mania, penderita bipolar bisa merasa memiliki energi yang berlebihan. Mereka mungkin akan tidur lebih sedikit, merasa sangat produktif, atau melakukan hal-hal impulsif tanpa memikirkan konsekuensinya, seperti belanja berlebihan atau membuat keputusan besar dengan cepat.
3. Merasa Sangat Lelah atau Tidak Bertenaga
Kebalikan dari mania, fase depresi membuat penderita bipolar merasa sangat lelah, sulit berkonsentrasi, atau kehilangan minat pada aktivitas yang biasanya disukai. Perasaan putus asa dan tidak berharga sering muncul pada fase ini.
Baca juga:
Apa Itu Progeria? Penyakit Genetik Langka dengan Dampak Penuaan Dini
4. Kesulitan Menjalani Aktivitas Sehari-hari
Gejala bipolar yang tidak terkelola bisa menyebabkan kesulitan dalam menjalani kehidupan sehari-hari, seperti pekerjaan, hubungan sosial, atau tanggung jawab lainnya.
5. Perubahan Pola Tidur
Orang dengan bipolar sering mengalami perubahan pola tidur yang drastis, mulai dari tidur terlalu sedikit saat fase mania hingga tidur terlalu banyak saat fase depresi.
Jika kamu atau orang terdekat menunjukkan gejala-gejala ini, penting untuk mencari bantuan profesional. Dengan penanganan yang tepat, gangguan bipolar bisa dikelola sehingga kualitas hidup penderita tetap terjaga. (waf)
Bagikan
Andrew Francois
Berita Terkait
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong

Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut

Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat

Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular

Ramalan Zodiak Hari Ini 1 September 2025: Keuangan dan Asmara, Bikin Pusing!

Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran

Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar

Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional

Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa

Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
