Pesona Indonesia

Gebyar Batik Bantul Hadirkan 75 Stan Batik dari Pelbagai Daerah

Eddy FloEddy Flo - Sabtu, 01 September 2018
Gebyar Batik Bantul Hadirkan 75 Stan Batik dari Pelbagai Daerah

Pameran Batik Nusantara di Yogyakarta (Foto: MP/Fredy WP)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Pemerintah Kabupaten Bantul, Yogyakarta menyelenggarakan parade batik Nusantara yang bertajuk Gebyar Batik Bantul. Dalam perhelatan tersebut sekitar 75 stan batik turut ambil bagian.

Gebyar Batik Bantul yang menghadirkan 75 stan batik dari pelbagai daerah itu berlangsung selama tiga hari mulai 31 Agustus hingga 2 September 2018 di Pendhapa Menggala Parasamya Kompleks Perkantoran Pemerintah Kabupaten Bantul.

"75 stan batik itu terdiri dari 52 stan dari Bantul, lima stan dari Sleman, empat stan dari Gunung KIdul, empat stan dari Kulon Progo, lima stan dari Kota Yogjakarta dan lima stan mewakili DIY," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan DIY Tri Saktiyana disela pembukaan Gebyar Batik Bantul, Jumat (31/8) sore.

Pameran Batik di Bantul Yogyakarta
Pameran batik di Yogyakarta (MP/Fredy Wansyah)

Menurut dia, Gebyar Batik Bantul 2018 diselenggarakan dengan tujuan untuk mendukung pelaksanaan Jogja International Batik Biennale (JIBB) 2018 sebagai upaya untuk mempertahankan predikat Yogyakarta sebagai Kota Batik Dunia. Tahun ini JIBB mengusung tema 'Innovation for Sustainable Future'.

JIBB sendiri merupakan acara yang digelar setiap dua tahun sekali dengan tujuan untuk memberikan kontribusi terhadap perkembangan batik di Indonesia, selain itu, juga menjadi media untuk semakin mengenalkan tradisi batik ke seluruh dunia.

"Dari penghargaan dunia kepada Yogyakarta sebagai Kota Batik Dunia pada 2014, juga menyatakan bahwa batik adalah merupakan warisan budaya tak benda, karena batik secara tersirat bisa bicara tentang potensi tiap-tiap daerah yang mempunyai corak batik secara khas," katanya.

Gebyar Batik Bantul yang dibuka oleh Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) DIY GKR Hemas dan dihadiri Wakil Bupati Bantul Abdul Halim Muslih itu juga diramaikan atraksi membatik oleh siswa SD dan tarian sepeda ontel dari Dinas Kebudayaan Bantul.

Ratu Hemas
Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) DIY GKR Hemas (MP/Fadhli)

Selain itu juga ditampilkan 16 finalis desain batik JIBB Tahun 2018, para designer muda berbakat dengan para peragawatinya itu menampilkan hasil karyanya yang tidak kalah dengan designer tingkat nasional, bahkan sebagian dari designer tersebut masih duduk di bangku SMK.

Sementara itu, GKR Hemas dalam sambutannya sebagaimana dilansir Antara mengatakan bahwa sejak tahun 2014 Yogyakarta ditetapkan sebagai Kota Batik Dunia oleh Word Craft Council (WCC) badan PBB di bidang kerajinan has daerah di dunia, yang menerangkan pula bahwa batik bukan saja milik Yogyakarta.

Namun demikian, kata dia batik tersebutbmilik semua daerah yang tersebar di Indonesia sebagai kerajinan unggulan yang khas dan dilakukan masyarakat secara konsisten yang cukup memberikan kesejahteraan bagi para pelaku usahanya.

Perajin batik
Perajin batik di Desa Gulurejo, Yogyakarta. (MP/Fredy Wansyah)

"Kami berharap, batik yang ada di Kota Yogyakarta ini tidak hanya berasal dari lokal seperti Bantul, Sleman dan lainnya, akan tetapi juga batik dari berbagai kota yang ada di Jawa khususnya," katanya.

Dengan demikian, lanjut GKR Hemas para peminat batik ketika akan membeli lebih banyak bisa memilih bermacam corak batik yang akan semakin memberikan kesejahteraan baik bagi pedagang batik maupun bagi pengrajinnya.(*)

Baca berita menarik lainnya dalam artikel: Sistem Ganjil Genap akan Diperpanjang Hingga 13 Oktober 2018

#Batik Indonesia #Kain Batik #Batik #Bantul #Pesona Indonesia
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Fashion
Kisah Nenek Moyang Maluku dalam Kain Batik Tulis Maluku Tengah di Trade Expo Indonesia
Kain indah memesona tersebut menjadi representasi batik tulis asal Maluku Tengah nan berkarakter dan memikat.
Dwi Astarini - Minggu, 26 Oktober 2025
Kisah Nenek Moyang Maluku dalam Kain Batik Tulis Maluku Tengah di Trade Expo Indonesia
Tradisi
15 Tahun Batik Wistara Konsisten Berdayakan Disabilitas Lewat Batik Khas Surabaya
Batik Wistara menawarkan enam motif khas Surabaya.
Wisnu Cipto - Rabu, 17 September 2025
15 Tahun Batik Wistara Konsisten Berdayakan Disabilitas Lewat Batik Khas Surabaya
Indonesia
Rahasia Batik Indonesia Tak Hanya Warisan Budaya, Tapi Senjata Ampuh di Kancah Global
Saraswati juga melihat peluang besar dari kerja sama perdagangan bebas antara Indonesia dan Uni Eropa
Angga Yudha Pratama - Selasa, 29 Juli 2025
Rahasia Batik Indonesia Tak Hanya Warisan Budaya, Tapi Senjata Ampuh di Kancah Global
Lifestyle
Pemerintah Siap Bawa Batik Indonesia Mendunia, Siap-siap Bikin Kolektor Klepek-Klepek
Batik Oey Soe Tjoen terkenal dengan detail goresan yang halus
Angga Yudha Pratama - Selasa, 01 Juli 2025
Pemerintah Siap Bawa Batik Indonesia Mendunia, Siap-siap Bikin Kolektor Klepek-Klepek
Indonesia
Belum Mau Sweeping Produk, Bantul Ajukan Surat Keberatan Merek Anggur Hijau Parangtritis
Kontroversi merek anggur merah Kaliurang dan anggur hijau Parangtritis kian panjang.
Wisnu Cipto - Kamis, 24 April 2025
Belum Mau Sweeping Produk, Bantul Ajukan Surat Keberatan Merek Anggur Hijau Parangtritis
Indonesia
Viral Merek Baru Anggur Hijau Parangtritis, Ormas Keagamaan Bantul Tuntut Larangan Edar
Produk miras baru bernama anggur merah Kaliurang dan anggur hijau Parangtritis viral serta memicu polemik di masyarakat.
Wisnu Cipto - Rabu, 23 April 2025
Viral Merek Baru Anggur Hijau Parangtritis, Ormas Keagamaan Bantul Tuntut Larangan Edar
Indonesia
Kunjungi Kampung Batik Kauman, Gibran Minta Tingkatkan Produktivitas Produk
Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka dan istrinya, Selvi Ananda, berkunjung ke Kampung Wisata Batik Kauman, Kecamatan Pasar Kliwon, Solo, Minggu (23/2).
Soffi Amira - Minggu, 23 Februari 2025
Kunjungi Kampung Batik Kauman, Gibran Minta Tingkatkan Produktivitas Produk
Indonesia
Galeri Indonesia Kaya Jadi 'Tuan Rumah' Pemutaran 'Tutur Batik: Jejak Artistik Para Penjaga Tradisi Batik Jawa Barat'
Kegiatan ini juga bertujuan untuk menunjukkan kepada masyarakat luas bahwa proses kreatif dan seni para perajin batik Jawa Barat
Angga Yudha Pratama - Rabu, 16 Oktober 2024
Galeri Indonesia Kaya Jadi 'Tuan Rumah' Pemutaran 'Tutur Batik: Jejak Artistik Para Penjaga Tradisi Batik Jawa Barat'
Berita Foto
Pagelaran Tutur Batik: Jejak Artistik Para Penjaga Tradisi Batik Jawa Barat
Model memperagakan busana batik yang bertajuk Tutur Batik: Jejak Artistik Para Penjaga Tradisi Batik Jawa Barat saat Gelar Wicara dan Pagelaran Busana keindahan wastra batik Jawa Barat di galeri Indonesia Kaya, Jakarta, Selasa (15/10/2024).
Didik Setiawan - Selasa, 15 Oktober 2024
Pagelaran Tutur Batik: Jejak Artistik Para Penjaga Tradisi Batik Jawa Barat
Fashion
Tutur Batik: Upaya Menjaga Tradisi dan Inovasi Kriya Batik Jawa Barat
Rangkaian acara Tutur Batik berlangsung di Galeri Indonesia Kaya.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 15 Oktober 2024
Tutur Batik: Upaya Menjaga Tradisi dan Inovasi Kriya Batik Jawa Barat
Bagikan