G7 Rumuskan Sanksi Larangan Pembelian Emas Rusia


Presiden Joe Biden tiba untuk pertemuan puncak G7 di Bandara Internasional Munich dekat Munich, Jerman 25 Juni 2022. ANTARA/REUTERS/Jonatha
MerahPutih.com - Para kepala negara dan pemerintahan pemimpin negara maju berkumpul di Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G7, Senin (27/6) waktu Jerman, di Istana Elmau, Jerman.
Salah satu usulan yang dibahas adalah sanksi yang lebih keras pada Rusia, karena belum menghentikan seranganya di Ukraina.
Baca Juga:
Jokowi Telah Tiba di Jerman Untuk Hadiri KTT G7 di Istana Elmau
Pada awal pertemuan di Pegunungan Alpen Bavaria, empat dari negara, bergerak untuk melarang impor emas Rusia guna memperketat sanksi yang menekan Moskow dan memotong sarananya untuk membiayai invasi ke Ukraina.
Inggris, Amerika Serikat, Jepang dan Kanada, menyetujui larangan impor emas baru Rusia. Larangan itu ditujukan untuk orang kaya Rusia yang telah membeli safe-haven emas untuk mengurangi dampak finansial dari sanksi Barat. Ekspor emas Rusia senilai USD 15,5 miliar pada tahun lalu.
Selain itu, para pemimpin G7 yang terdiri dari Inggris, AS, Kanada, Jepang, Jerman, Prancis dan Italia, ditambah Uni Eropa, melakukan pembicaraan tentang kemungkinan pembatasan harga minyak Rusia yang merupakan proposal AS.
Selain itu, para pemimpin G7 menyetujui untuk mengumpulkan USD 600 miliar dana swasta dan publik untuk negara-negara berkembang buat melawan pengaruh Tiongkok yang semakin besar.
Presiden AS Joe Biden meminta kepada sekutunya tetap bersama untuk melawan Rusia. Namun, saat ini, Banyak negara di belahan dunia selatan mengkhawatirkan kerusakan tambahan dari sanksi Barat terhadap Rusia, teruma pada inflasi dan pangan.
Tuan rumah G7 Kanselir Jerman Olaf Scholz mengundang Senegal, Argentina, Indonesia, India, dan Afrika Selatan sebagai negara mitra di KTT tersebut.
Presiden Jokowi telah tiba di Jerman dan diagendakan mengikuti Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G7 Senin (27/6), di Istana Elmau, Jerman. Jokowi membawa misi untuk mengatasi potensi krisis pangan, perbaikan rantai pasok dan mengendalikan inflasi. (*)
Baca Juga:
Rudal Rusia Serang Ibu Kota Ukraina Saat Pertemuan G7 Berlangsung di Jerman
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Penembak Charlie Kirk Tertangkap, Diserahkan sang Ayah setelah 33 Jam Buron

Budi Arie Hingga Sri Mulyani Kena Reshuffle, Jokowi Sebut itu Hak Prerogatif Prabowo

Polemik UU Perampasan Aset, Jokowi: Saya Sudah 3 Kali Ajukan ke DPR

Ledakan Hebat Guncang Pamulang: Rumah Hancur, 7 Orang Luka Termasuk Bayi

Jadi Tersangka Korupsi Bansos, Rudy Tanoe Ajukan Praperadilan Lawan KPK

Penggugat Ijazah Palsu Jokowi Ajukan Gugatan Baru, Kuasa Hukum: CLS Hanya Bisa Ditujukan kepada Penyelenggara

Rahayu Saraswati Keponakan Prabowo Mundur dari DPR, Fraksi Gerindra Langsung Proses Mekanismenya

Banjir Melanda Bali, BBMKG Prediksi Hujan Lebat Masih akan Terjadi hingga Beberapa Hari ke Depan

[HOAKS atau FAKTA]: Akibat Sering Kritik Jokowi, Rumah Roy Suryo Dibakar Massa
![[HOAKS atau FAKTA]: Akibat Sering Kritik Jokowi, Rumah Roy Suryo Dibakar Massa](https://img.merahputih.com/media/69/ce/21/69ce2129b7e019162e90e6a26f8850a9_182x135.png)
Menpora Dito Ariotedjo Pamitan di Instagram, Kena Reshuffle?
