‘Fun Bricks Table’, Meja Bermain untuk Tingkatkan Imajinasi Anak


Meja bermain yang cocok untuk anak. (Foto: Istimewa)
USIA dini menjadi momen yang tepat untuk melatih tingkat kecerdasaran anak. Melihat hal ini, Olike Edu Toys mengajak anak lebih kreatif untuk membangun imajinasinya dengan menghadirkan Fun Bricks Table. Produk kali ini diciptakan khusus untuk membangun kecerdasan spasial, kinestetik, sekaligus intrapersonal anak bersama teman-temannya.
Olike Fun Bricks Table hadir menjadi teman bermain dan belajar anak, disesuaikan dengan Montessori Sensitive Period Theory dan Piaget Cognitive Development Theory. Permainan ini memiliki meja multifungsi dengan papan dua sisi, satu sisi digunakan untuk bermain bongkar pasang. Di sisi lain yang memiliki permukaan halus bisa digunakan sebagai alas belajar.
Apabila papan dibuka secara keseluruhan, maka akan terlihat ruang di dalam meja yang bisa digunakan untuk permainan seru, seperti bermain pasir atau air. Fun Bricks Table memiliki meja berukuran 50x50 sentimeter dan kaki meja berukuran 46 sentimeter. Meja ini juga memiliki empat tambahan kaki meja yang bisa diadjust hingga 51 sentimeter, disesuaikan dengan kebutuhan anak.
Baca juga:
Drama Musikal, Medium Pengembangan Kreativitas Anak Berkebutuhan Khusus

Meja pada Olike Fun Bricks Table mampu menahan berat hingga 50 kilogram, sedangkan kursinya dapat menahan beban hingga 60 kilogram. Fun Bricks Table juga dilengkapi dengan 90 buah construction bricks dan 500 buah fun bricks warna-warni yang akan mengasah kreativitas anak serta mengenali warna dan bentuk.
Storage Compartment bisa digunakan sebagai media penyimpanan bricks setelah selesai dimainkan, diciptakan dari bahan yang mudah dibersihkan dan plastik yang aman serta tidak beracun. Fun Bricks Table membawa kenyamanan bermain dan belajar untuk si kecil baik di dalam maupun luar ruangan.
Baca juga:

Kreativitas anak perlu diasah secara berkelanjutan. Anak-anak yang kreatif lahir dari proses pembelajaran dan pendidikan yang menyeluruh. Setiap anak memiliki bakat, daya fantasi dan kreativitas yang berbeda. Makanya pendidikan usia dini sampai anak-anak perlu menumbuhkan nilai-nilai positif dalam diri anak didik. (and)
Baca juga:
Di Tengah-Tengah Gempuran Ponsel, Anak-anak Asah Kreativitas dengan Puisi
Bagikan
Andreas Pranatalta
Berita Terkait
Datangi Polda Metro, KPAI Kawal Ratusan Anak yang Ditangkap Saat Demo 25 Agustus

Aksi Anak-anak Ikuti Karnaval Meriahkan HUT ke-80 Kemerdekaan RI di Jakarta

Kisah Pilu Bocah Sukabumi Meninggal Akibat Cacing, Pemerintah Akui Layanan Kesehatan Masih Pincang

HUT RI ke-80: DKI Jakarta Bangkitkan Sederet Permainan Tradisional, Generasi Muda Wajib Tahu!

Ingat Ya Bunda! Beri Makan Anak Jangan Hanya Fokus Pada Nasi dan Mie

Pelaku Pelecehan Penumpang Anak Citilink Terancam 15 Tahun Bui, Kondisi Korban Masih Trauma

Anak di Bawah Umur di Cianjur Diperkosa 12 Orang, Polisi Harus Gerak Cepat Tangkap Buron

1 dari 5 Anak di Indonesia Tumbuh Tanpa Peran Ayah

Perputaran Duit Turnamen Gaple Kemenpora Capai Rp 2 Miliar, Panitia Klaim Larinya ke UMKM

Mengintip Aksi 2.200 Anak Juggling Bola Meriahkan Pembukaan Piala Presiden 2025
