Filosofi dan Kearifan Lokal Terkandung dalam Batik

Widi HatmokoWidi Hatmoko - Minggu, 13 Desember 2015
Filosofi dan Kearifan Lokal Terkandung dalam Batik

Filosofi Batik. (MP/Fachruddin Chalik)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih Budaya - Ada dua jenis batik yang biasa digunakan pada masa kerajaan, batik keraton, dengan pola-pola yang penuh makna dan filosofi hidup, dan dipakai oleh para bangsawan, serta batik pesisir, yang biasa digunakan oleh rakyat biasa.

Hal tersebut diungkapkan Niken Ayu dari Segosae Batik, membawa batik pada sebuah fase modern dimana saat ini batik tidak hanya dipelajari kaum bangsawan dan etnik tertentu.

"Perbedaan batik solo dan jogja ada di motif, jadi motif Jogja, itu lebih kepada corak keraton, kalau batik Cirebon, merupakan batik pesisir yang menggunakan motif alam, yang bebas, dan dengan warna yang lebih berani dan berwarna-warni," jelas Niken.

Niken mengabdikan hidupnya dan memperjuangkan Batik dengan menggelar berbagai workshop di berbagai tempat seperti, Gramedia, kemudian anak-anak dari Sabang sampai Merauke dikumpulkan, digambar dan dicanting, untuk menumbuhkan rasa memiliki dan kecintaan anak terhadap budaya lokal.

"Warna-warnanya memiliki makna. Setiap batik punya nama, seperti batik wahyu tumurun, maknanya, turunnya wahyu dari yang maha esa. Kemudian ada Motif Sidho asih, batik dari kerajaan Solo, yang dijadikan sebagai hadiah untuk pernikahan anaknya, dalam lukisan batik tersebut terbersit sebuah harapan semoga anaknya selalu disayangi oleh suami dan keluarganya," tutur Niken.

Ada juga Motif Batik bercerita, karena dalam filosofinya, dalam sebuah lukisan batik juga ada nilai-nilai doa dan harapan. "Ini bukan klenik, tapi ini filosofi jawa, seperti Sidho Mukti itu, batik yang dulu hanya dipakai oleh raja," pungkasnya. (aka)

BACA JUGA:

  1. Festival Seni Tradisi Pilih 5 Seni Tradisional Terbaik di Yogyakarta
  2. Tari Kolosal Gandrung Sewu Banyuwangi di HUT Korpri
  3. Bukan Bupati, Nyi Roro Kidul Menikah dengan Raja-Raja Jawa
  4. Mengenal Uniknya Tradisi Saparan Kopeng
  5. Tradisi Merti Desa Ketitang, Ungkapan Rasa Syukur Warga Temanggung
#Batik Indonesia #Batik
Bagikan
Ditulis Oleh

Widi Hatmoko

Menjadi “sesuatu” itu tidak pernah ditentukan dari apa yang Kita sandang saat ini, tetapi diputuskan oleh seberapa banyak Kita berbuat untuk diri Kita dan orang-orang di sekitar Kita.

Berita Terkait

Indonesia
Rahasia Batik Indonesia Tak Hanya Warisan Budaya, Tapi Senjata Ampuh di Kancah Global
Saraswati juga melihat peluang besar dari kerja sama perdagangan bebas antara Indonesia dan Uni Eropa
Angga Yudha Pratama - Selasa, 29 Juli 2025
Rahasia Batik Indonesia Tak Hanya Warisan Budaya, Tapi Senjata Ampuh di Kancah Global
Indonesia
Kunjungi Kampung Batik Kauman, Gibran Minta Tingkatkan Produktivitas Produk
Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka dan istrinya, Selvi Ananda, berkunjung ke Kampung Wisata Batik Kauman, Kecamatan Pasar Kliwon, Solo, Minggu (23/2).
Soffi Amira - Minggu, 23 Februari 2025
Kunjungi Kampung Batik Kauman, Gibran Minta Tingkatkan Produktivitas Produk
Indonesia
Galeri Indonesia Kaya Jadi 'Tuan Rumah' Pemutaran 'Tutur Batik: Jejak Artistik Para Penjaga Tradisi Batik Jawa Barat'
Kegiatan ini juga bertujuan untuk menunjukkan kepada masyarakat luas bahwa proses kreatif dan seni para perajin batik Jawa Barat
Angga Yudha Pratama - Rabu, 16 Oktober 2024
Galeri Indonesia Kaya Jadi 'Tuan Rumah' Pemutaran 'Tutur Batik: Jejak Artistik Para Penjaga Tradisi Batik Jawa Barat'
Berita Foto
Pagelaran Tutur Batik: Jejak Artistik Para Penjaga Tradisi Batik Jawa Barat
Model memperagakan busana batik yang bertajuk Tutur Batik: Jejak Artistik Para Penjaga Tradisi Batik Jawa Barat saat Gelar Wicara dan Pagelaran Busana keindahan wastra batik Jawa Barat di galeri Indonesia Kaya, Jakarta, Selasa (15/10/2024).
Didik Setiawan - Selasa, 15 Oktober 2024
Pagelaran Tutur Batik: Jejak Artistik Para Penjaga Tradisi Batik Jawa Barat
Fashion
Tutur Batik: Upaya Menjaga Tradisi dan Inovasi Kriya Batik Jawa Barat
Rangkaian acara Tutur Batik berlangsung di Galeri Indonesia Kaya.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 15 Oktober 2024
Tutur Batik: Upaya Menjaga Tradisi dan Inovasi Kriya Batik Jawa Barat
Indonesia
Peluang Ekspor Batik Indonesia Masih Sangat Tinggi
Berbagai cara dilakukan seperti penumbuhan wirausaha baru, fasilitasi Indikasi Geografis (IG), pendampingan teknis produksi, serta fasilitasi mesin dan peralatan.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 02 Oktober 2024
Peluang Ekspor Batik Indonesia Masih Sangat Tinggi
Lifestyle
Hari Batik Nasional 2024, dari Tema, Sejarah hingga Kisah Sengketa Budaya
Hari Batik Nasional diperingati setiap tanggal 2 Oktober. Pada tanggal ini, berbagai kalangan mulai dari pejabat pemerintah, pegawai BUMN, hingga pelajar dianjurkan mengenakan batik sebagai bentuk penghormatan terhadap warisan budaya Indonesia.
ImanK - Senin, 30 September 2024
Hari Batik Nasional 2024, dari Tema, Sejarah hingga Kisah Sengketa Budaya
Lifestyle
Yayasan Batik Indonesia Rayakan Hari Batik Nasional Lewat 'Bangga Berbatik'
Yayasan Batik Indonesia (YBI) merayakan Hari Batik Nasional lewat acara Batik Berbangga. Acara itu digelar 4-6 Oktober di Mal Kota Kasablanka, Jakarta Selatan.
Soffi Amira - Jumat, 27 September 2024
Yayasan Batik Indonesia Rayakan Hari Batik Nasional Lewat 'Bangga Berbatik'
Tradisi
Filosofi Burung dan Pemberdayaan Perempuan dalam ‘Kukila Khatulistiwa’
Emansipasi perempuan dalam batik amat besar.
Dwi Astarini - Sabtu, 07 September 2024
Filosofi Burung dan Pemberdayaan Perempuan dalam ‘Kukila Khatulistiwa’
Fashion
Kreativitas Hidupkan Tren Batik di Kalangan Gen Z
Kini bahkan terlihat adanya peningkatan pesat dalam kreasi batik kontemporer.
Dwi Astarini - Kamis, 05 September 2024
Kreativitas Hidupkan Tren Batik di Kalangan Gen Z
Bagikan