Fenomena Perigee, BMKG Imbau Daerah Pesisir Indonesia Waspadai Banjir Rob


Supermoon atau bulan purnama disebut memicu potensi banjir rob.(foto: instagram/novelinocleobella)
MERAHPUTIH.COM - FENOMENA supermoon yang bersamaan dengan perigee (jarak terdekat bulan ke bumi) pada 20 Agustus berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum. Untuk itu, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika mengeluarkan imbauan waspada banjir rob di beberapa wilayah peisisir Indonesia.
“Fenomena fase bulan purnama pada 19 Agustus 2024 berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum yang dapat menimbulkan banjir pesisir," kata prakirawan BMKG Kelas I Hang Nadim Batam Addini, dikutip ANTARA.
Berdasarkan data pemantauan water level dan prediksi pasang surut, banjir rob berpotensi terjadi di beberapa wilayah pesisir Indonesia. Banjir rob bisa terjadi berbeda hari dan jam di tiap wilayah, seperti Pesisir Sumatra Utara periode 19-25 Agustus, Pesisir Sumatra Barat periode 19-23 Agustus, dan Pesisir Kepulauan Riau periode 19-31 Agustus 2024.
Selain itu, Pesisir Jakarta diminta waspadai banjir rob pada periode 18-19 Agustus, Pesisir Jawa Barat periode 23-26 Agustus, Pesisir Jawa Tengah pada 19, 29-31 Agustus, Pesisir Jawa Timur 18-22 Agustus, Pesisir Kalimantan Timur 19-23 Agustus, Pesisir Kalimantan Barat periode 18-21 Agustus, dan Pesisir Papua periode 20-22 Agustus.
Baca juga:
BMKG mengimbau masyarakat daerah potensial untuk waspada karena banjir rob diperkirakan terjadi pada 19 sampai dengan 31 Agustus 2024. Secara umum, banjir rob berdampak pada aktivitas masyarakat di sekitar pelabuhan dan pesisir sekitar, seperti aktivitas bongkar muat di pelabuhan, aktivitas di pemukiman pesisir, serta aktivitas tambak garam dan perikanan darat.
"Banjir pesisir ini dapat berdampak pada terganggungnya transportasi di sekitar pelabuhan dan pesisir, aktivitas masyarakat serta kegiatan bongkar muat di pelabuhan," ujarnya.
Sementara itu, untuk pelayaran, selama memperhatikan prosedur keselamatan aman untuk beraktivitas selama fase pasang bulan purnama.
Masyarakat diimbau untuk selalu waspada dan siaga guna mengantisipasi dampak dari pasang maksimum laut serta memperhatikan update informasi cuaca maritim dari BMKG.(*)
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
Mayoritas Wilayah Indonesia Bakal Diguyur Hujan Ringan Hingga Sedang pada Senin (15/9)

Mayoritas Wilayah Indonesia Berawan Tebal dan Hujan pada Minggu (14/9)

Cuaca Jakarta 14 September 2025: Seluruh Wilayah Diprediksi Berawan, Ini Imbauan dari BMKG

Gejala Alam di Samudra Hindia Sebabkan Jakarta dan Sekitarnya Alami Cuaca Ekstrem Sepekan Mendatang

Mayoritas Wilayah Indonesia Berawan dan Hujan pada Sabtu (13/9)

BMKG Beri Peringatan Cuaca Ekstrem, Daerah Harus Respons Peringatan Dini

Puncak Musim Hujan Datang Secara Bergelombang, BMKG Peringatkan Potensi Banjir dan Longsor di Berbagai Wilayah

Prakiraan BMKG: Hujan Guyur Sejumlah Kota Besar di Indonesia pada Jumat, 12 September

Korban Banjir Bali Terus Bertambah, 14 Meninggal Dunia dan 562 Jiwa Mengungsi

Waspada Potensi Cuaca Ekstrem Selama 4 Hari di Provinsi Banten
