FBI Rilis Aplikasi Pelacak Karya Seni yang Dicuri

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Rabu, 19 April 2023
FBI Rilis Aplikasi Pelacak Karya Seni yang Dicuri

Agar publik bisa melaporkan karya seni yang hilang. (Foto: Unsplash/Diane Picchiottino)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

WARGA negara dan institusi seni sekarang dapat melacak karya seni yang dicuri dengan mudah dari ponsel mereka. Pasalnya, pada hari Senin lalu, Biro Investigasi Federal (FBI) merilis versi berbasis aplikasi dari National Stolen Art File (NSAF) AS, yakni sebuah basis data karya seni curian dan objek budaya yang signifikan.

Aplikasi NSAF awalnya dirancang untuk penegak hukum dan pekerja industri seni, tetapi siapa pun di dunia dapat menggunakannya untuk memverifikasi status hukum kekayaan budaya hanya dengan beberapa langkah mudah.

Baca Juga:

Meta Buat Aplikasi Rival Twitter

"Salah satu evolusi terbesar NSAF adalah membuatnya tersedia untuk umum," kata Colleen Childers dari program kejahatan seni FBI dalam sebuah pernyataan seperti disiarkan CNN.

"Sekarang, dengan pembaruan seluler yang telah kami lakukan, kami ingin terus mendorong untuk menjadikannya platform yang lebih ramah pengguna,” lanjutnya.

View this post on Instagram

A post shared by FBI (@fbi)

Aplikasi ini menawarkan fungsi pencarian dan filter yang mengkategorikan seni berdasarkan deskripsi, lokasi, dan genre, serta kemampuan berbagi untuk membantu menyebarkan berita dan mengirimkan tip langsung ke FBI. Aplikasi ini tersedia secara gratis untuk diunduh dan digunakan.

Saat ini, aplikasi tersebut telah mencantumkan lebih dari 4.000 objek yang dicuri, terkadang disertai dengan foto. Barang-barang ini berkisar dari cat air, potongan altar, hingga pendingin anggur. Pengguna juga dapat memeriksa daftar dan membandingkannya dengan barang yang mereka miliki, barang yang mereka lihat, atau barang yang ingin mereka beli.

Baca Juga:

Hyundai Luncurkan Aplikasi 'My Hyundai' di GJAW 2023

Rupanya, aplikasi NSAF FBI bukan kali pertama memanfaatkan ponsel publik untuk mencari karya seni yang dicuri. Pada tahun 2014, tim kejahatan seni Carabinieri Italia merilis aplikasi smartphone pertama yang meminta dukungan publik dalam perang melawan kejahatan warisan budaya.

Lalu, pada 2021, Organisasi Polisi Kriminal Internasional (Interpol) meluncurkan aplikasi ID-Art , sebuah alat yang memungkinkan akses lebih luas ke database organisasi seni curian sekaligus melaporkan dan mencatat situs dan benda warisan budaya yang berisiko.

Sebagai informasi, National Stolen Art File (NSAF) FBI dimulai pada akhir tahun 70-an dengan misi sederhana: Meminta bantuan publik untuk memulihkan mahakarya yang hilang atau dicuri. Sejak itu, FBI melaporkan bahwa lebih dari 8.000 item telah terdaftar di database. (dsh)

Baca Juga:

Bagaimana Tren Pengembangan Startup di 2023?

#Teknologi
Bagikan
Ditulis Oleh

Ikhsan Aryo Digdo

Learner.

Berita Terkait

Fun
Performa OPPO Find X9 Ultra Diklaim Luar Biasa, Dibekali Kamera Utama 200MP
OPPO Find X9 Ultra kemungkinan akan segera rilis. HP tersebut diklaim memiliki performa luar biasa.
Soffi Amira - Selasa, 16 Desember 2025
Performa OPPO Find X9 Ultra Diklaim Luar Biasa, Dibekali Kamera Utama 200MP
Lifestyle
OPPO Jadikan Flagship Store Gandaria City sebagai Ruang Nongkrong Teknologi Berkonsep 'Third Living Space'
Flagship store ini diposisikan sebagai ruang ketiga bagi masyarakat urban untuk mendekatkan diri dengan teknologi dalam suasana yang lebih santai.
Dwi Astarini - Senin, 15 Desember 2025
OPPO Jadikan Flagship Store Gandaria City sebagai Ruang Nongkrong Teknologi Berkonsep 'Third Living Space'
Fun
Sony A7 V Meluncur dengan Sensor 33 MP dan AI Canggih, Intip Keunggulannya
Sony A7 V hadir dengan sensor 33 MP, prosesor BIONZ XR2 berbasis AI, video 7K oversampled, dan autofocus canggih. Rilis Desember 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 13 Desember 2025
Sony A7 V Meluncur dengan Sensor 33 MP dan AI Canggih, Intip Keunggulannya
Fun
Xiaomi 17 Ultra Bisa Rilis Lebih Cepat, Sudah Bisa Pre-order dari 15 Desember
Xiaomi 17 Ultra bisa dirilis lebih cepat dari perkiraan. Beberapa toko offline bahkan sudah membuka pre-order HP flagship fotografi ini.
Soffi Amira - Jumat, 12 Desember 2025
Xiaomi 17 Ultra Bisa Rilis Lebih Cepat, Sudah Bisa Pre-order dari 15 Desember
Fun
Spesifikasi Lengkap OPPO Reno 15c Bocor, Dijadwalkan Rilis 19 Desember 2025
Spesifikasi OPPO Reno 15c kini kembali terungkap. HP ini dikabarkan bakal rilis 19 Desember 2025.
Soffi Amira - Kamis, 11 Desember 2025
Spesifikasi Lengkap OPPO Reno 15c Bocor, Dijadwalkan Rilis 19 Desember 2025
Fun
Sudah Raih Sertifikasi, Xiaomi 17 Siap Debut Global dengan Snapdragon 8 Elite Gen 5
Xiaomi 17 kini sudah meraih sertifikasi. HP ini siap meluncur global bulan ini lewat chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5.
Soffi Amira - Rabu, 10 Desember 2025
Sudah Raih Sertifikasi, Xiaomi 17 Siap Debut Global dengan Snapdragon 8 Elite Gen 5
Fun
iPhone 18 Bakal Uji Coba Face ID di Bawah Layar, Apple Siap Masuki Era Baru
iPhone 18 akan menguji coba Face ID di bawah layar. Artinya, Apple siap memasuki era baru lewat teknologi tersebut.
Soffi Amira - Selasa, 09 Desember 2025
iPhone 18 Bakal Uji Coba Face ID di Bawah Layar, Apple Siap Masuki Era Baru
Fun
Samsung Galaxy Z TriFold Sudah Mengaspal di China, Harganya Mulai dari Rp 47,1 Juta
Samsung Galaxy Z TriFold kini sudah bisa dipesan di China. Harganya dibanderol mulai dari Rp 47,1 juta.
Soffi Amira - Selasa, 09 Desember 2025
Samsung Galaxy Z TriFold Sudah Mengaspal di China, Harganya Mulai dari Rp 47,1 Juta
Fun
Realme 16 Pro Segera Meluncur, Bawa Lensa Telefoto dan Baterai 7.000mAh
Realme 16 Pro segera meluncur tahun depan. HP ini membawa lensa telefoto dan baterai 7.000mAh.
Soffi Amira - Selasa, 09 Desember 2025
Realme 16 Pro Segera Meluncur, Bawa Lensa Telefoto dan Baterai 7.000mAh
Fun
Xiaomi 17 Ultra Paling Cepat Bisa Dipesan Mulai Desember, tak Perlu Menunggu hingga 2026!
Xiaomi 17 Ultra paling cepat bisa dipesan sejak Desember 2025. Jadi, pembeli di Tiongkok tak perlu menunggu hingga 2026.
Soffi Amira - Selasa, 09 Desember 2025
Xiaomi 17 Ultra Paling Cepat Bisa Dipesan Mulai Desember, tak Perlu Menunggu hingga 2026!
Bagikan