Fahri Hamzah: Anies-Sandi Harus Lanjutkan Hal Positif dari Ahok-Djarot
Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah. (MP/Ponco Sulaksono)
MerahPutih.Com - Fahri Hamzah memberikan catatan khusus kepada Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno.
Wakil Ketua DPR ini berharap, Anies Baswedan-Sandiaga Uno harus merangkul dan menyatukan semua pihak dalam kepemimpinan mereka.
"Anies-Sandi tidak boleh partisan karena warga Jakarta dan masyarakat Indonesia terpecah ketika Pilkada Jakarta. Saat ini keduanya milik semua orang sehingga tidak boleh partisan," kata Fahri Hamzah di Gedung Nusantara III, Jakarta, Jumat (13/10).
Politikus PKS itu sebagaimana dilansir Antara berharap Anies-Sandi memberikan sinyal-sinyal positif untuk semuanya sehingga bisa mengobati "luka" pihak yang sempat muncul ketika Pilkada Jakarta.
Fahri Hamzah menilai Anies-Sandi harus bisa menyatukan kelompok-kelompok yang sempat terpisah bahkan kalau bisa meyakinkan publik bahwa sebenarnya masyarakat bisa bersatu menghadapi masa depan di Jakarta.
"Lalu yang kedua, mentalitas Anies-Sandi dalam bekerja ambil yang positif dari yang pernah dilakukan pemerintah sebelumnya," ujar Fahri Hamzah.
Fahri tak menutup mata atas pencapaian yang telah ditorehkan pasangan Ahok-Djarot. Ia meyakini kepemimpinan Basuki Tjahaja Purnama maupun Djarot Saiful Hidayat memiliki nilai positif dalam bekerja sehingga bisa dilanjutkan Anies-Sandi dan tinggalkan yang buruk.
Rencananya Presiden Joko Widodo akan melantik Anies-Sandi sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta di Istana Negara pada Senin (16/10).(*)
Bagikan
Berita Terkait
Jakarta Siapkan Perayaan Natal Meriah, Pramono: Bukan Hanya Ornamen, Tapi Juga Diskon
Jelang Nataru 2025–2026, Gubernur Pramono Pastikan Harga Pangan di Jakarta Stabil
Pramono Anung Instruksikan Antisipasi Cuaca Ekstrem di Jakarta hingga Awal Tahun 2026
Disebut PBB Jakarta Berpenduduk 42 Juta, Gubernur Pramono: Angka Itu Aglomerasi Jabodetabek
Reuni 212 di Monas, Gubernur Pramono Imbau Warga Jaga Keamanan Jakarta
Jakarta Targetkan Masuk 50 Kota Global 2030, Gubernur Pramono Ungkap Langkah Konkret di Berlin
Gubernur Pramono Pastikan KJP Plus Pelaku Ledakan SMAN 72 Tidak Dicabut
Promono Belum Putuskan Kenaikan UMP Jakarta 2025 Sesuai Kemauan Buruh Rp 6 Juta
Soal Kabar Tarif LRT Velodrome-Manggarai Sampai Rp 60 Ribu, Gubernur Pramono: Jadi Saja Belum
Berkelakar soal Isu Pakan Hewan Taman Margasatwa Ragunan Dibawa Kabur Petugas, Gubernur Pramono: Kalau Benar, Harimaunya Saya Keluarin