Elon Musk Serius soal Bikin Partai Sendiri, Jadikan Kejahatan Seksual Jeffrey Epstein Prioritas

Dwi AstariniDwi Astarini - Kamis, 10 Juli 2025
Elon Musk Serius soal Bikin Partai Sendiri, Jadikan Kejahatan Seksual Jeffrey Epstein Prioritas

Elon Musk. (Foto: Youtube/Tesla)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MERAHPUTIH.COM — ELON Musk masih bertahan dengan ide membuat partai sendiri. Sepertinya milliarder ini serius dengan niatnya. Ia bahkan sudah punya prioritas yang akan dikejar partai bentukannya, yakni kejahatan Jeffrey Epstein.

Hal itu disampaikan Musk sebagai kritik terbaru kepada mantan sekutunya, Presiden Amerika Serikat Donald Trump. Musk mengatakan partai barunya, America Party, akan fokus untuk merilis dokumen terkait dengan kasus tersebut.

“Bagaimana bisa orang percaya pada Trump jika dia tidak mau merilis dokumen Epstein?” ujar Musk di platform media sosial miliknya X, Selasa (8/7).

Saat seorang pengguna bertanya apakah mengungkap dokumen tersebut menjadi prioritas utama bagi America Party, Musk mengiyakan dengan mengunggah emoji ‘100’.

Hubungan antara Trump dan Musk, yang dulunya pendonor terbesar untuk sang presiden, telah memburuk menjadi pertikaian publik yang pahit sejak Musk mulai mengkritik kebijakan ‘Big Beautiful Bill’ milik Trump. Elon menyebutnya benar-benar gila dan merusak.

Baca juga:

Pecah Kongsi dengan Donald Trump, Elon Musk Nyatakan akan Bikin Partai Politik Baru



Bulan lalu, Musk mengusulkan pembentukan partai politik baru, bertanya kepada para pengikutnya di X apakah ini saatnya untuk membentuk partai baru di Amerika yang benar-benar mewakili 80 persen masyarakat di tengah. Ia kemudian mendukung usul salah satu pendukung untuk menamai partai baru tersebut America Party. Nama itu mirip dengan America PAC (Political Action Committee) yang ia luncurkan tahun lalu, dan telah menghabiskan USD 239 (Rp 3,89 triliun) untuk mendukung Trump serta kandidat Partai Republik lainnya dalam Pemilu 2024.

Pengusaha teknologi itu sebelumnya sempat menyerukan pemakzulan Trump, mengklaim Trump muncul dalam dokumen yang berkaitan dengan mendiang pelaku kejahatan seksual yang sudah meninggal yakni Epstein, meski ia kemudian menarik kembali klaimnya. Foto Trump bersama Epstein sudah lama beredar di publik, tapi Trump menyatakan bahwa ia tidak menyadari kejahatan yang dilakukan Epstein, yang telah divonis karena menyediakan anak di bawah umur untuk tujuan prostitusi dan perdagangan seks.

Jaksa Agung AS Pam Bondi baru-baru ini menyatakan pemerintah AS tidak akan merilis daftar klien Epstein karena daftar tersebut disebut-sebut tidak pernah ada. Tindakan pemerintahan Trump yang menarik kembali janji untuk merilis dokumen yang selama ini dicari sekutu-sekutu konservatif telah menuai kritik dari berbagai pihak.(*)

Baca juga:

Elon Musk Bikin Partai Baru, Donald Trump Langsung Sebut itu Ide Konyol

#Elon Musk #Donald Trump #Amerika Serikat
Bagikan
Ditulis Oleh

Dwi Astarini

Love to read, enjoy writing, and so in to music.

Berita Terkait

Dunia
44 Warga Palestina Tewas Saat Gencatan Senjata, Trump Takut Israel Bahayakan Perjanjian
Israel melancarkan serangkaian serangan udara mematikan di Jalur Gaza pada Minggu, menewaskan sedikitnya 44 warga Palestina setelah menuduh Hamas telah menyerang pasukannya di kota Rafah di selatan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 21 Oktober 2025
44 Warga Palestina Tewas Saat Gencatan Senjata, Trump Takut Israel Bahayakan Perjanjian
Dunia
Media Besar AS Tolak Pembatasan Pers, Ramai-Ramai Say Good Bye ke Pentagon
Menteri Pertahanan Pete Hegseth menanggapi gelombang penolakan dari berbagai media dengan mengunggah emoji tangan melambai di platform X, isyarat perpisahan yang dianggap sinis.
Dwi Astarini - Jumat, 17 Oktober 2025
 Media Besar AS Tolak Pembatasan Pers, Ramai-Ramai Say Good Bye ke Pentagon
Olahraga
Bikin Kontroversi Lagi, Donald Trump Ancam Pindahkan Laga Piala Dunia 2026 dari Boston
Presiden AS, Donald Trump, mengancam akan memindahkan laga Piala Dunia 2026 dari Boston.
Soffi Amira - Kamis, 16 Oktober 2025
Bikin Kontroversi Lagi, Donald Trump Ancam Pindahkan Laga Piala Dunia 2026 dari Boston
Indonesia
Perang Dagang AS dan China Makin Panas, Menperin Sebut Trump Ingin Investasi Lebih
Kebijakan Trump terkait dengan tarif impor baru juga bertujuan untuk menjaga keseimbangan Neraca Perdagangan AS dengan para mitra dagang.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 14 Oktober 2025
Perang Dagang AS dan China Makin Panas, Menperin Sebut Trump Ingin Investasi Lebih
Indonesia
Mikrofon Bocor, Obrolan Empat Mata Presiden Prabowo dan Presiden AS Donald Trump Terungkap
Dalam rekaman itu, Prabowo meminta bertemu dengan Eric Trump, anak ketiga sang Presiden AS itu.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
Mikrofon Bocor, Obrolan Empat Mata Presiden Prabowo dan Presiden AS Donald Trump Terungkap
Indonesia
Pose Jempol Prabowo Warnai Sesi Foto Pemimpin Dunia di KTT Perdamaian Gaza
Prabowo kemudian disambut dengan senyum hangat oleh Trump.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
Pose Jempol Prabowo Warnai Sesi Foto Pemimpin Dunia di KTT Perdamaian Gaza
Indonesia
Puji Presiden Prabowo di KTT Mesir, Donald Trump: Sosok Luar Biasa dalam Diplomasi Perdamaian Global
Prabowo dapat pujian terbuka dari Trump dalam KTT Perdamaian Gaza di Mesir.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 14 Oktober 2025
Puji Presiden Prabowo di KTT Mesir, Donald Trump: Sosok Luar Biasa dalam Diplomasi Perdamaian Global
Dunia
Trump Puji Presiden Prabowo di KTT Perdamaian Gaza di Sharm El-Sheik Mesir Sebut Sosok Luar Biasa
Usai memberikan apresiasi khusus kepada Indonesia, Presiden Trump menoleh ke arah kanan belakang, tepatnya ke posisi Presiden Prabowo berdiri.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 14 Oktober 2025
Trump Puji Presiden Prabowo di KTT Perdamaian Gaza di Sharm El-Sheik Mesir Sebut Sosok Luar Biasa
Indonesia
Perang Dagang AS-China, Menkeu: Biar Aja Mereka Berantem, Kita Untung
Presiden AS Donald Trump baru saja menetapkan tarif impor sebesar 100 persen terhadap produk asal China mulai 1 November 2025
Wisnu Cipto - Senin, 13 Oktober 2025
Perang Dagang AS-China, Menkeu: Biar Aja Mereka Berantem, Kita Untung
Dunia
Helikopter Jatuh di Pantai California, 5 Orang Terluka Termasuk Pejalan Kaki
Helikopter jatuh di kawasan Huntington Beach, California, Amerika Serikat, pada Sabtu sore (11/10) waktu setempat saat berlangsungnya acara tahunan Cars ‘N Copters on the Coast.
Wisnu Cipto - Minggu, 12 Oktober 2025
Helikopter Jatuh di Pantai California, 5 Orang Terluka Termasuk Pejalan Kaki
Bagikan