Elektabilitas Puan Maharani Melonjak, Diduga karena Huru-hara di PDIP


Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Dr (HC) Puan Maharani SSos (ANTARA/HO-dok pri)
MerahPutih.com - Parameter Politik Indonesia (PPI) menemukan bahwa ada tren kenaikan elektabilitas Ketua DPR Puan Maharani.
Di survei Februari 2021, 0,8 persen tapi, pada Mei 2021 Puan relatif naik menjadi 1,7 persen.
"Ya hampir 2 persen. Mungkin tak terlepas dari huru-hara politik yang belakangan terjadi di internal PDIP," terang Direktur Eksekutif PPI Adi Prayitno dalam rilis survei yang bertajuk "Peta Politik Menuju 2024 dan Peta Politik Mutakhir" secara daring, Sabtu (5/6).
Baca Juga:
Puan memang sempat berseteru dengan rekan separtainya Ganjar Pranowo karena tak mengundang Gubernur Jawa Tengah itu dalam salah satu acara PDIP di Semarang.
Sementara itu, elektabilitas Prabowo mengalami penurunan, dan tokoh capres lainnya cenderung meningkat.
"Secara umum ada (survei) bulan Februari dan Mei. Prabowo agak sedikit turun (19,9 persen jadi 18,3 persen)," jelas Adi.

Walaupun Prabowo Subianto elektabilitasnya masih paling tinggi, namun dominasinya kian melemah, keunggulan 8,2 persen pada Februari lalu menipis menjadi tinggal 1,8 persen pada Mei 2021.
Adapun metode survei, sampel merupakan WNI yang berusia 17 tahun atau memiliki hak pilih, 1.200 responden diambil dengan metode simple random sampling.
Baca Juga:
Dari 6 ribu nomor HP yang dipilih secara acak dari kerangka sampel yang ada dari wawancara tatap muka pada rentang waktu September 2017-Desember 2020, dan disesuaikan dengan proporsi populasi serta gender.
Margin of error survei sebesar +- 2.9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Pengambilan data dilakukan pada tanggal 23-28 Mei 2021.
Dengan metode telepolling menggunakan kuesioner yang dilakukan oleh surveyor terlatih. (Knu)
Baca Juga:
Dubes Arab Saudi Surati Puan, Klarifikasi Soal Kuota Haji Tak Didapat Indonesia
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Puan Pastikan Transformasi DPR, Janji Lebih Transparan dan Aspiratif

Puan Maharani Kumpulkan Pimpinan Fraksi Partai, Bahas Transformasi DPR

Puan Kembali Minta Maaf Atas Kinerja DPR, Rencana Kumpulkan Tokoh Buat Evaluasi

Puan Minta Insiden Driver Ojol Tewas ‘Dilindas’ Rantis Diusut hingga Tuntas

Ojol Tewas Dilindas Rantis Brimob, Ketua DPR: Insiden Memilukan

Soal Wacana Beli LPG 3 Kg Wajib Pakai NIK, Puan: Pemerintah Harus Adil dan Transparan

Alasan Prabowo Beri Tanda Kehormatan kepada 4 Tokoh Pimpinan Parlemen

Puan Maharani Sentil Anggota DPR Soal Makanan Mubazir

Prabowo Pasang Target Ambisius 5,4 Persen, Puan Maharani Buka-bukaan Soal Langkah DPR Bahas APBN 2026

Skandal Nakes di Sukabumi, Puan Maharani Tegaskan Dunia Kesehatan Tak Boleh Ternodai Narkoba
