Elektabilitas Prabowo Kalahkan Jokowi dan SBY
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengunjungi Akbar Tandjung. (MerahPutih/Venansius Fortunatus)
Merahputih Peristiwa- Elektabilitas Prabowo Subianto kian memuncak mengalahkan Jokowi dan presiden RI ke VI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Berdasarkan hasil survei yang dirilis Poltracking, Selasa (20/10), terungkap bahwa ketokohan Prabowo Subianto semakin mendapat tempat di hati rakyat.
Direktur Eksekutif Poltaracking, Hanta Yudha mengatakan perolehan suara Prabowo yang cukup baik itu bukan karena peningkatan elektabilitas Prabowo melainkan menurunnya elektabilitas Jokowi.
"Bukan elektabilitas Prabowo yang meningkat, tapi Jokowi yang menurun, ibarat balapan kecepatan Prabowo tetap, kecepatan Jokowi menurun," katanya, kepada awak media, selasa (20/10).
Menurut Hanta menurunnya elektabilitas Jokowi berbanding lurus dengan kinerja Jokowi yang dinilai kurang memuaskan dan sejumlah partai pendukung yang apatis. Berdasarkan hasil survei tersebut Prabowo dan Partai Gerindra mendapat posisi yang tertinggi di mata rakyat.
Prabowo memperoleh total pemilih sekira 33,05 %, sementara Jokowi sekira 31,37 %, dan SBY sekira 15,58%.
Hanta menyebut hasil survei yang dilakukannya tertanggal 7-14 oktober 2015 itu dapat dipertanggungjawabkan dengan tingkat kepercayaan mencapai 95%.
Lebih lanjut, Hanta menilai agar kepercayaan publik bisa diraih kembali, Jokowi dan sejumlah partai pendukung harus meningkatkan kinerja lebih baik lagi.
"Memperhatikan keinginan rakyat menjadi kunci bila partai-partai ingin meraih simpati dan meraup suara publik," imbuhnya. (fdi).
BACA JUGA
Bagikan
Bahaudin Marcopolo
Berita Terkait
Bukan Oppa K-Pop! Ternyata Inilah Idola Utama Presiden Prabowo Subianto dari Korea Selatan
Prabowo Bantah Takut dengan Jokowi, Minta Rakyat Hormati Mantan Presiden
Prabowo Mau Borong 30 Rangkaian KRL, Jumlah Penumpang Diprediksi Tembus 400 Juta Orang
Prabowo Mau Bayar Utang Whoosh Pakai Uang Sitaan Korupsi, Ekonom: Enggak Bakal Cukup!
Respons Kecelakaan KA Bangunkarta, DPR Ingatkan KAI Target Zero Accident dari Prabowo
Prabowo Mau Tambah Rangkaian KRL, Waktu Tunggu Jadi Lebih Pendek di Jam Krusial
Ternyata, Prabowo Andalkan Duit dari Sini untuk Alokasi Bayar Utang Whoosh
Prabowo Alokasikan Rp 5 Triliun untuk Tambah 30 Rangkaian KRL, ini Respons Komisi V DPR
Prabowo Minta Utang Whoosh Jangan Lagi Dipolitisasi, Tegaskan Bukan Proyek Untung-Rugi
Prabowo soal Utang Whoosh: Enggak Usah Khawatir, Saya Tanggung Jawab Semuanya