Ed Sheeran Telah Siapkan Album Anumerta
Ed Sheeran sedang depresi melawan rasa ingin bunuh diri. (Foto: Instagram/@teddysphoto)
PEMILIK lagu "Shape of You" Ed Sheeran mengungkapkan bahwa ia telah merencanakan album anumerta yang akan dirilis setelah kematiannya. Ia mengungkapkan, bahwa dirinya memiliki rencana untuk merilis setidaknya lima rekaman lagi sepanjang kariernya.
Seperti diungkapkan Rolling Stone, Sheeran juga mengatakan telah merencanakan album khusus untuk pasca kematiannya. Sheeran juga berjanji ia akan mengerjakan album itu sepenuh hati, hingga dirasa dapat disebut sebagai album yang 'sempurna'.
"Saya ingin perlahan-lahan membuat album ini yang dalam tanda kutip 'sempurna' selama sisa hidup saya, dengan menambahkan lagu di sana-sini. Saya akan menempatkannya dalam wasiat saya, bahwa setelah saya mati, album itu akan keluar," ungkap Sheeran.
Baca juga:
Sheeran juga berbicara tentang perjuangannya yang berkelanjutan dengan melawan pikiran untuk bunuh diri dan depresi setelah kematian dua teman terdekatnya, Jamal Edwards dan pemain kriket Australia Shane Warne.
"Saya merasa seperti tidak ingin hidup lagi. Pikiran itu sudah cukup buruk, tetapi rasa malu datang sebagai teman mereka. Mereka tampak egois, terutama sebagai seorang ayah. Saya merasa sangat malu karenanya," ungkap Sheeran.
Memang banyak album musisi yang dirilis setelah kematian mereka, atau biasa disebut sebagai album post-humous. Namun, biasanya album itu tidak direncanakan karena diambil dari karya-karya unrelease musisi tersebut, lalu dikompilasi pihak label atau keluarga musisi tersebut.
Berbeda dengan Sheeran yang justru memilih ingin sengaja menyiapkan album post-humous untuk dirilis setelah kematiannya. Tentu, album post-humous Sheeran masih panjang prosesnya, setidaknya begitu yang ingin kita harapkan.
Baca juga:
Namun, dalam waktu dekat Sheeran bakal merilis album baru yang berjudul Substract. Album itu akan dirilis pada 5 Mei mendatang.
Sheeran telah menggarap album tersebut selama sepuluh tahun, dan akan diwarnai dengan sederet momen tak terduga yang terjadi dalam hidupnya.
Album tersebut akan jadi kelanjutan dari album 'Equals' yang dirilis pada 2021 lalu. Single pertama dari album itu adalah "Eyes Closed" yang akan dirilis pada Jumat, 24 Maret mendatang.
Penyanyi berusia 32 tahun itu bekerja sama dengan Aaron Dessner dari The National untuk pembuatan album mendatangnya. Kolaborasi mereka sangat sukses sehingga kini mereka telah menulis album kedua yang terpisah, dan saat ini sedang melalui proses mixing. (waf)
Baca juga:
Bagikan
Andrew Francois
Berita Terkait
Bangkutaman Kembali dengan 'Mencari': Refleksi Dua Dekade Perjalanan Musik dan Pencarian Jati Diri
Dari Bogor ke Jepang: Starrducc Menembus Pasar Internasional lewat Rilisan Piringan Hitam
Evolusi dari Remaja ke Musisi Matang, Ruel Tunjukkan Perjalanan Emosional lewat Album 'Kicking My Feet'
Kevin Parker Hadirkan 'Deadbeat', Album Paling Eksperimental Tame Impala
LANY Rilis Album 'Soft', Sebuah Pesan Kelembutan di Tengah Kekerasan Dunia Modern
Khalid Rayakan Babak Baru lewat Album 'after the sun goes down'
ONE OR EIGHT Rilis EP Live Perdana 'SHUKAI FINAL in TOKYO – Live Highlights'
Baru Dirilis, Taylor Swift Kembali Pecahkan Rekor Spotify Lewat Album 'The Life of a Showgirl'
Suarakan Peduli Lingkungan, 15 Musisi Rilis Album Kolaborasi 'Sonic/Panic Vol. 3'
Taylor Swift Singgung Real Madrid di Lagu 'Wi$h Li$t', Kok Bisa?