DPW PPP Desak Djan Faridz Cabut Dukungan untuk Jokowi


Ketua DPP PPP kubu Djan Farizd, Jafar Alkatiri (tengah). (MP/Ponco Sulaksono)
MerahPutih.com - Sebanyak 32 DPW PPP yang berafiliasi kepada DPP PPP Muktamar Jakarta pimpinan Djan Faridz mendesak agar ia mencabut dukungan politik pada Jokowi dalam Pilpres 2019 mendatang.
Hal tersebut disampaikan dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) DPP PPP ke III yang digelar di jalan Talang no 3 Jakarta Pusat, Rabu (20/12).
Ketua DPP PPP kubu Djan Faridz, Jafar Alkatiri mengatakan, desakan dari mayoritas DPW agar PPP pimpinan Djan Faridz mencabut dukungan terhadap Jokowi untuk Pilpres 2019 mendatang lantaran selama ini banyak kebijakan Jokowi yang sedikit banyak merugikan umat Islam.
"Mencermati kondisi bangsa beberapa tahun terakhir, serta memerhatikan aspirasi sebagian besar umat Islam Indonesia, dan menganalisis peran pemerintah dalam pembangunan ekonomi, politik, hukum, sosial, budaya, dan keagamaan yang tidak mencerminkan keadilan," kata Jafar.
Menyikapi aspirasi DPW tersebut, kata dia, dengan tegas DPP PPP Muktamar Jakarta menyatakan tidak akan memberikan dukungan kembali bagi pencalonan Jokowi sebagai calon presiden di 2019.
"Sebab, sebagaimana amanah Pancasila, dan cita-cita tujuan pembangunan nasional, maka kami dewan pimpinan wilayah PPP seluruh Indonesia menyatakan dan mengusulkan kepada DPP untuk tidak memberikan dukungan kepada Jokowi sebagai calon presiden pada priode berikutnya," tegasnya. (Pon)
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Obitarium Suryadharma Ali: Karier Moncer Sang Mantan Menteri Hingga Tersandung Kasus Korupsi

KPK Sita Uang dari Rumah Djan Faridz

Usai Diperiksa KPK, Ini Kata Wantimpres Era Jokowi Djan Faridz

Anggota Watimpres Era Presiden Jokowi, Djan Faridz Jalani Pemeriksan KPK

Ketua KPK Yakin Ada Kaitan Djan Faridz dengan Kasus Harun Masiku

KPK Sita Dokumen dan Barbuk Elektronik dari Rumah Djan Faridz

Kelar Geledah Rumah Djan Faridz, KPK Angkut Tiga Koper

PPP Bakal Percepat Jadwal Muktamar
Plt Ketum PPP Mardiono Sambangi Prabowo Subianto di Rumah Kertanegara
