Ditutup Karena COVID-19, Perbatasan RI-Papua Nugini Segera Dibuka
Perbatasan Skouw Papua. (Foto: setkab.go.id)
MerahPutih.com - Pemerintah RI dan Papua Nugini (PNG) membuka kembali perbatasan kedua negara khusus untuk perdagangan. Pembukaan perbatasan sudah dibahas dalam pertemuan antar pejabat kedua negara di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Skouw, Jayapura.
Kepala Biro Perbatasan dan Kerjasama Luar Negeri Pemprov Papua Suzanna Wanggai menegaskan, kedua delegasi sepakat membuka kembali perbatasan negara sesuai jadwal yakni seminggu dua kali setiap Selasa dan Kamis.
Baca Juga:
Lukas Enembe Dideportasi Gegara Masuk Papua Nugini Lewat 'Jalur Tikus'
Perbatasan baru akan dibuka sekitar 21 Juni 2021 dan berbagai kesiapan kini dilakukan termasuk regulasi yang mengaturnya mengingat saat ini pandemi COVID-19 masih mewabah.
Pembukaan batas perdagangan harus mematuhi seluruh ketentuan yang berlaku serta protokol kesehatan terkait COVID-19.
"Mudah-mudahan pelaksanaannya berjalan lancar dan mematuhi prosedur," harap Suzanna Wanggai seraya menambahkan, sejak COVID-19 mewabah perbatasan kedua negara ditutup.
Walaupun ditutup, beberapa kali dibuka sesuai kesepakatan kedua negara misalnya pemulangan pekerja migran (PMI) dan warga yang baru selesai menjalani hukuman baik warga PNG maupun WNI.
Terkait kemungkinan pembukaan perbatasan untuk warga pada dua negara, masih akan dibahas lebih lanjut karena untuk awal hanya untuk keluar masuk barang.
"Awalnya Pemerintah PNG mengusulkan tiga kali seminggu namun delegasi Indonesia menyatakan untuk tahap awal hanya dua kali seminggu dan disetujui," katanya dikutip Antara. (*)
Baca Juga:
Satu Anggota KKB Papua Tewas Terkena Timah Panas TNI-Polri
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Ketua Adat La Pago Minta Rakyat Papua Jangan Terprovokasi Insiden Pemusnahan Mahkota Cenderawasih
Kemenhut Minta Maaf Lukai Hati Rakyat Papua, Akui Salah Bakar Mahkota Cenderawasih
Rute Gerilya Undius Kogoya Bos KKB Intan Jaya Sebelum Meninggal di Wandai
Kecam Kekerasan dalam Demo di Jayapura, DPR: Ungkap Aktor Intelektual
DPR Kecam Pembakaran Sekolah oleh KKB di Papua, Minta Pemerintah Harus Ambil Langkah Tegas
Pesawat Smart Air Tergelincir di Lapangan Terbang Tiom, Papua, tak Ada Korban Jiwa
Prabowo Lantik Komite Eksekutif Percepatan Pembangunan Papua, DPR: Peningkatan SDM Jadi Prioritas
Velix Wanggai Tegaskan Percepatan Pembangunan Papua Butuh Konsolidasi dari Pusat hingga Daerah
4 Jasad Korban Longsor Freeport Diterbangkan ke Jakarta, Termasuk 2 Ekspatriat
TNI-Polri Berhasil Evakuasi 5 Jenazah Pendulang Emas Korban KKB di Pedalaman Yahukimo